Klungg..
Kevin baru saja menyukai anda.
Klungg..
Dua lelaki baru menyukai anda.
Devo mengunjungi profil anda.
Klungg, Klungg, Klungg,.....
Jangan sampai terlewat jodoh anda.
Klungg, Klungg...
►►
Begitu banyak notifikasi dari aplikasi Badoo yang baru saja Rena install dalam android miliknya.
Sepulang bimbingan tugas akhir, Rena merebahkan tubuhnya diatas kasur sponge yang sangat berserakan. Banyak kertas-kertas, buku teori, piring bekas mie instan tadi malam, tas, laptop dan juga beberapa pakaian kotor menyebar di atas lantai, juga di atas kasurnya.
Rena memejamkan mata sebentar dan mengatur nafas kelelahan.
"Ini kamar atau tempat rongsokan? Amburadul banget," ucap Wanita yang sedang hamil besar keheranan dengan kelakuan Rena yang sangat tidak rapi, "kamar cewek loh".
Rena terbangun dan menyingkirkan kakaknya itu dari mulut pintu kamarnya, "Apaan sih Kak Nanda, keluar ah sanaaa." Rena mengunci pintu kamarnya dan melihat kekacauan kamarnya. Tanpa memperdulikan keadaan yang sangat berantakan itu, Rena mengambil handphone-nya dari dalam tas yang baru dia pakai untuk bimbingan di kampusnya, dan kembali merebahkan tubuhnya keatas kasur. Satu tangannya memegang handphone, yang lainnya bergerak mengambil sesuatu yang seperti mengganjal di punggungya. Sebuah stabilo. Dia hanya melempar kearah lantai, tempat banyak barang yang menyebar bebas.
Banyak juga yang nge-like. Mayan lah nambah temen chat. Ah elah, kek jones banget sih? Ah bodo, toh temen chat doang. Batin Rena sambil menscroll memilih profil cowok-cowok. Ada sekitar 982 laki-laki menyukai, 42 chat, dan sekitar 1200-an kunjungan di akun Badoo, semacam aplikasi pencarian jodoh. Jika suka, pencet tombol Love, jika tidak pencet tombol X.
Dari 900 lebih laki-laki yang menyukai, Rena hanya memencet Love untuk sekitar tiga sampai empat lelaki. Entah terlalu selektif atau kriteria lelaki yang dia suka terlalu tinggi.
It's a match
Notifikasi ini muncul saat kedua pemilik profil sama-sama memencet tombol Love.
Gua fikir bakal banyak cowok yang keren, eh ternyata... Rena mendengus dan membatin karena baginya hanya para jones yang muncul. Dia membuka beberapa chat dari cowok-cowok yang begitu antusias ingin berkenalan dengannya.
Hai manis, boleh kenalan gak? (dari: Rendy Dirga)
"Heh, nama aja keren. Rendy. Tapi gayanya kaya cowok baru akhil baligh", Rena menyunggingkan satu sudur bibirnya. "Ini gak ada yang bagusan dikit apa? Capek bimbingan dapet suguhan cowok-cowok alay kayak gini. Huuuhh..."
Hai, gimana kabarmu Ren? (dari: Jono)
"Haha, Jono. Kek nama tukang sayur kompleks. Jadi inget kumis segarisnya" Dia terkekeh geli. "Mana sok kenal banget lagi".
Rena pun mengabaikan lagi chat dari cowok-cowok itu dan memasuki dunia mimpi.
►►
►
Ini masih awalnya. Tunggu Dream Castnya ya...
Alba Delion
![](https://img.wattpad.com/cover/157767887-288-k655658.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Virtual & Reality
Romance♫ Saat hati harus memilih antara dia yang nyata dengan dia yang kau cinta. Apa kalian tahu rasanya mencintai seseorang yang belum pernah kau temui? Apa ini dinamakan cinta yang tulus? Atau dianggap perasaan yang bodoh? Terinspirasi dari kisah nyata...