"Bin kata orang cinta itu buta ya?tanya Chaeng yang sedang duduk di samping Changbin
Mereka berdua lagi Quality Time berdua dengan duduk di Rooftop rumah Chaeng sambil natap langit malam dengan taburan bintang yang menghiasinya tidak lupa bulan yang sempurna.
"Kata siapa?tanya Changbin
"Aku bilang kata orang tadi bin"jawab Chaeng gemas
"Iya orang itu siapa?tanya Changbin gak kalah gemas sama pacar satu2 nya ini.
"Aku gak tau namanya bin"jawab Chaeng polos
"Yang kalau cinta itu buta,berarti aku gak bisa lihat kamu dong"kata Changbin sambil menatap langit malam
"Iya deh"jawab Chaeng pasrah
Changbin mendekat kearah Chaeng,dia memeluk Chaeng dari samping.Chaeng yang di perlakukan seperti itu hanya bisa pasrah dan menikmatinya.
"Kalau udah lulus kamu mau kemana?tanya Changbin
"Hmmm aku sih mau kuliah dulu bin habis itu kerjan terus nikah deh"jawab Chaeng
"Kalau aku ajak kamu nikah setelah kita lulus gimana?tanya Changbin sambil menatap Chaeng.
Chaeng langsung balik natap Changbin dengan tatapan gak percaya.
Chaeng bingung apakah dirinya ini barusan di lamar sama Changbin atau apa.
"Ma..ksud kamu?tanya Chaeng gagap
"Iya kalau aku ajak kamu nikah setelah kita lulus,apa kamu mau nerima aku atau kamu mau ngejar cita2 kamu tadi"ucap Changbin sambil tersenyum kearah Chaeng
"Bin nikah itu bukan satu hal yang main2,harus siap lahir batin bukan hanya modal nekat aja dan nggak tau apa yang akan kita lakukan setelah kita nikah.
Dan juga nikah itu bukan mikirin enaknya doang tapi bagaiman kita menjalani susahnya"jelas Chaeng"Aku sudah siap lahir batin yang"ucap Changbin yang langsung di balas tatapan gak percaya sama Chaeng
"Apa kamu udah siap merelakan masa muda kamu dengan nikah?tanya Chaeng
"Aku udah siap relain masa muda aku,asalkan itu sama kamu aku rela"jawab Changbin mantap
"Yang aku sudah memikirkan ini matang2,dan aku juga sudah punya usaha sendiri meski itu kecil2an"ucap Changbin
"Usaha apa?tanya Chaeng penasaran,karena dia gak tau kalau Changbin ini punya usah.
"Bengkel"jawab Changbin singkat
Chaeng tersenyum mendengar jawab Changbin,dia tidak menyangka kalau Changbin nya itu orang yang mempunyai tekad yang kuat.
"Gimana?tanya Changbin menatap Chaeng tepat di manik matanya Chaeng.
"Gimana apanya?tanya Balik Chaeng
"Kamu mau gak kalau setelah kita lulus aku lamar"kata Changbin enteng
"Kita lihat nanti aja ya bin,lagian kita juga masih kelas 11"jawab Chaeng
Changbin yang mendengar jawaban Chaeng hanya mengangguk mengerti.
"Yang besok pulang sekolah jalan yuk"ajak Changbin
"Hmm sebenarnya besok aku udah ada janji"jawab Chaeng gak enak sama Changbin
"Janji sama siapa?tanya Changbin penasaran
"Sama Yeri dan Arin"jawab Chaeng
"Emang mau kemana?pake acara janji2 segala"kepo Changbin
"Biasalah urusan cewek,kemana lagi kalau bukan ke salon"jawab Chaeng
"Kamu gak perlu ke salon juga udah cantik ko di mata aku"gombal Changbin
Sayangnya gombalan Changbin barusan itu gak mempan sama Chaeng.
"Bin aku mau nanya deh"ucap Chaeng serius
"Nanya apa?
"Kalau kamu sama teman2 kamu nongkrong itu suka ngapain aja sih?tanya Chaeng penasaran
"Ngobrol biasa,atau saling ledek gitu deh"jawab Changbin enteng
"Tapi kata orang yang bilang ke aku,kalau kamu itu suka ngerokok ya?tanya Chaeng
"Kata siapa?tanya Changbin kaget
Meskipun Chaeng nanya nya biasa aja tapi itu sukses buat Changbin kaget.
"Maaf aku gak bisa kasih tau kamu orang nya karena aku udah janji"jawab Chaeng sambil nunduk
Changbin menghela nafas kasar,dan mencoba buat tenang di hadapan Chaeng.
"Kamu percaya aku ngerokok?tanya Changbin
Sebenarnya Chaeng ada rasa percaya tidak percaya,pasalnya semenjak Chaeng kenal sama Changbin,dia gak pernah lihat Changbin ngerokok atau berbuat yang aneh2.
Yang Chaeng tau itu Changbin itu orang yang baik sekaligus ngeselin dan sikap nakalnya juga gak kelewatan batas.
Terus semenjak pacaran sama Changbin,Chaeng jadi tau kalau Changbin ini anak yang rajin dalam urusan ibadah dan Changbin ini juga ngingetin dia.
Tapi di luar itu Chaeng sebenarnya gak marah kalau Changbin ngerokok,karena Chaeng tau kalau seorang pria itu bakal gak jauh dari itu,ya asal jangan kelewatan batas aja sih Chaeng oke oke aja.
"Kalau kamu ngerokok juga gak papa ko bin aku gak larang"ucap Chaeng
"Jadi kamu percaya aku ngrokok?tanya Changbin gak percaya
"Bukan gitu bin"jawab Chaeng gak tau lagi harus bicara apa lagi
"Meskipun teman2 aku pada ngerokok,aku gak kebawa dan aku masih bebas dari rokok"ucap Changbin mencoba menjelaskan bahwa dirinya bukan seorang perokok.
Chaeng tersenyum mendengar ucapan dari Changbin dan langsung memeluk Changbin erat.
Changbin kaget mendapat pelukan dadakan dari Chaeng,dan jantungnya udah lari2 aja berasa mau copot.Sedetik itu pula Changbin membalas pelukkan Chaeng.
"Aku seneng kamu gak merokok"ucap Chaeng di dalam pelukkan Changbin
Changbin mengusap rambut Chaeng dengan lembut dan menghirup bau rambut Chaeng yang seperti bayi.
Dan malam mereka habiskan di rooftop rumah Chaeng,tanpa menghiraukan angin malam yang dingin,karena suhu dingin itu sudah terganti dengan pelukkan dari keduanya.
***
Banyak Typo bertebaran
Btw hari ini changbin ulang tahun loh,,buat changbin hbd ya moga2 di tahun ini menjadi tahun paling baik dari tahun sebelumya,sukses terus deh dan selalu yang terbaik buat Changbin bebebnya chae,hehehe