*Happy Reading*
***
**
*
Siang ini kondisi dorm Stray Kids terasa sedikit ramai. Karena sebagian besar member ada di rumah. Hanya seungmin dan Jeongin yang pergi ke perpustakaan kota. Mendapat libur seperti ini selalu dimanfaatkan mereka berdua untuk mengerjakan tugas-tugas sekolah yang sedikit tertinggal.
“Hyunjin, kenapa kau suka sekali memakai cincin?” tanya Felix yang tiduran nyaman di paha Hyujin.
Felix dan Hyunjin saat ini sedang asik movie marathon film Harry Potter di ruang tengah. Hyunjin duduk di sofa, membiarkan Felix menjadikan pahanya sebagai bantal. Sementara tangan kanan Hyunjin tak berhenti mengelus rambut halus Felix. Sesekali juga tangan nakalnya mengelus pinggang ramping Felix yang langsung mendapat cubitan sayang dari lelaki kucingnya.
“Hm, tak ada alasan khusus, aku suka saja”
“Bagaimana dengan gelang?”
“Aku lebih suka jam tangan”
“Aah.. karna itu kau membeli jam tangan couple dengan Jeongin”
“Itu tak sengaja saja. Kebetulan kami memiliki selera yang sama dengan jam tangan”
“Ooh, begitu. Bagaimana dengan kalung?”
“Kalung menarik. Tapi lebih menarik Lee Felix”
Blush.
“CHAN HYUUUUNG! HYUNJIN MENGGODA KU!”
“HWANG HYUNJIN!" Teriak Chan dari dalam kamar mandi. Sementara Hyunjin hanya terkekeh geli saat Felix menghentak-hentakkan kaki nya masuk ke kamar mereka.
***
**
*
“Hyunjin, hyunjin!”
Felik berlari ke arah Hyunjin yang baru keluar dari ruang latihan. Hari ini member Stray Kids sedang berlatih koreo untuk comeback mereka seminggu depan.
“Ya! Jangan lari!”
Hyunjin mendesis kesal saat hampir saja Felix jatuh karna tersandung kakinya sendiri. Untung saja refleknya bagus yang dengan cepat menangkap tubuh kecil Felix.
“Hyunjin, kau mau makan chicken atau pizza?” tanya Felix, tak memerdulikan desisan kesal Hyunjin.
“Hm?”
“Cepat lah! Woojin hyung akan memesan makanan!” desak Felix. Kakinya melompat-lompat lucu dalam pelukan Hyunjin yang belum terlepas.
“Aku tak mau keduanya” Hyunjin memandang wajah manis Felix lekat.
“Eh? Lalu kau mau makan apa?” Felix memiringkan kepalanya, tak mengerti.
“Memakan mu saja bagaimana?” seringai jahil Hyunjin.
Blush.
Dengan cepat, Felix menyentakkan kedua tanganHyunjin yang masih betah di pinggangnya.
“WOOJIN HYUNG, JANGAN BERI HYUNJIN MAKAN!”
***
**
*
“Ah, aku lelah. Ku harap aku bisa langsung tidur saat kembali ke dorm nanti”
“Ya, tidak boleh! Kau kan sudah berjanji akan main game bersama ku Hyunjin!”
Ah, andai Hyujin tak lelah, ingin rasanya meraup bibir merah ceri Felik dengan bibir tebalnya. Yah, walaupun setelah itu mungkin Hyunjin akan mendapat jitakanmematikan Woojin atau Chan hyung. Atau bahkan tatapan mematikan semua member. Terutama hyung dark nya.
“Tapi aku lelah Felix” ucap lemas Hyunjin.
“Ish, tetap saja tak boleh! Kau kan sudah berjanji!”
“Bagaimana kalau kita main setelah tidur siang saja?”
“Hm. Apa kau benar-benar kelelahan?” sebenarnya Felix tak tega melihat Hyunjin tiduran di lantai ruang latihan.
“Sangat” ucap Hyunjin yang kini menjadikan pahanya sebagai bantal. Tangan kecilnya berusaha membantu menyeka keringat Hyunjin yang masuk ke matanya.
“Kalau begitu, baiklah. Tapi kau janji kan kita main setelah tidur siang? Janji?!” luluh Felix.
“Iya Koala!”
“Baiklah”
“Hm, Lix” ucap pelan Hyunjin yang setengah mengantuk karna belaian tangan Felix di rambutnya yang basah.
“Apa?”
“Bagaimana kalau sebelum tidur siang kita..”
“Kita apa?”
“Mandi bersama?”
Blush.
“MANDI SAJA SANA DENGAN CHANGBIN HYUNG!DASAR OM OM MESUM!” sentak Felix, tak memerdulikan kepala Hyunjin yang terbentur lantai.
Sedangkan, bukannya meringis kesakitan, Hyunjin malah tertawa puas setelah menggoda Felix sekali lagi. Baginya, ekspresi kesal Felix adalah obat terampuh untuk menghilangkan lelahnya.
Ditambah lagi rona merah muda di pipi si koala yang sangat terlihat manis setiap Hyunjin menggodanya. Walau setelah membuat Felix uring-uringan, ia akan mendapat hukuman dari para member yang lain. Hyunjin tak perduli.
***
**
*
*FIN*
