Ten

360 67 9
                                    


@Halaman belakang
 
 
Angin yang berhembus sedang, menambah kesunyian diantara dua orang yang sedang bergelut dengan fikirannya.

"Sebenarnya apa yang ingin kau bicarakan, dari tadi kau hanya diam. Membuang waktuku saja" ucap seorang gadis dengan nada yang ketus.

"Hahhh, sepertinya aku memang sudah benar-benar terlambat" balas sang lelaki sambil menunduk.

"Mangsudmu?" tanya si gadis tadi.

"Naeun-ah asal kau tahu dari dulu aku menyukai, anio mencintaimu lebih tepatnya, tapi menatapku saja kau tidak pernah" akhirnya perasaan yang selama ini dipendamnya bisa lelaki itu keluarkan juga.

"Jin-ah...kauu, lelucon macam apa ini asal kau tahu ini sama sekali tidak lucu" bantah Naeun yang tidak percaya dengan yang dikatakan oleh pria di hadapannya ini.

"Aku tidang sedang bercanda, aku tahu kau terkejut tapi aku tidak bisa menyembunyikan ini lebih lama lagi, aku terluka setiap melihatmu dekat dengan Suho sahabatku sendiri. Aku terluka Naeun" ucap pria itu yang ternyata adalah Jin.

"Cukupp! geumanhae, aku tidak mau mendengar apapun" jawab Naeun lalu beranjak pergi meninggalkan Jin yang masih terpaku ditempatnya.

"Kau mencintai orang yang salah hyung" gumam seseorang sambil menatap Jin dengan sendu.
.
.
.
 

@Kelas XIB

 
"Jiyeon kau baik-baik saja kan?" tanya Suzy memastikan.

"Hmm, cukup baik" jawab Jiyeon cukup singkat.

"Hahhh, aku lupa sedang berbicara dengan es kutub selatan" cemoh Suzy melihat tingkah sahabatnya itu.

"Hai sayang, are you okay? katanya tadi kau bertengkar dengan Naeun jinjja?" ucap Mingyu yang tiba-tiba sudah duduk manis di sebelah kursinya Jiyeon.

"Itu kau tau" jawan Jiyeon malas

"Dan stop call me honey okey" lanjut Jiyeon sambil menatap Mingyu sebal.

"Mingyu-ah kau tahu Jiyeon kan, jadi mohon dimaklumi" ucap Suzy yang merasa tak enak dengan Mingyu.

"No problem, apapun asalkan uri Jiyi senang" balas Mingyu menatap Jiyeon lalu tersenyum, dan Jiyeon hanya memutar bola matanya jengah.

"Chogiyo, bisakah kau minggir ini tempat dudukku jika kau lupa mingyu-ah" ucap seseorang yang baru tiba.

"Ohh, hanbin-ah maukah kau bertukar tempat duduk denganku hem hem" rayu Mingyu sambil menaik turunkan alisnya.

"Sirrheo, khaa!" usir Hanbin.

"Ckk! menyebalkan, bye My princess see you later" ucap Mingyu pada Jiyeon dan tak lupa sebuah fly kiss.

"Terlalu banyak penggemar itu menyeramkan yahh" goda Hanbin.

"Diam kau..." kesal Jiyeon.

"Yyak! neo wae geure? Kau sedang PMS ya?" tanya Hanbin heran melihat sikap sahabatnya.

"Bukan itu, tadi Jiyeon bertengkar dengan Naeun itu penyebabnya" jawab Suzy.

"Lagi?? kali ini apa masalahnya?" tanya Hanbin lagi.

"Sudahlah aku malas menceritakannya" acuh Suzy lalu kembali sibuk dengan hp nya.

"Aigoo kenapa aku bisa punya teman seperti kalian sih" keluh Hanbin.

"Ada apa dengan wajahmu?" tanya Jaebum yang baru datang lalu duduk di samping Hanbin.

"Bukan apa-apa, kenapa baru datang?" Hanbin balik bertanya.

LOVE ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang