Seventeen

258 49 11
                                    

Author pov
    
  
Jika biasanya Jiyeon akan terlihat sangat ceria ketika kesekolah, berbeda dengan hari ini. Saat Jiyeon menampakkan kakinya di gerbang sekolah dia sudah menunjukkan wajah murungnya.

Krystal pov

  
Bocah itu kenapa sih, biasanya dia yang paling bersemangat. Aneh...

 
"Jiy neo gwenchana??" tanyaku padanya.
 
 
"Hahhh..." mwoya dia hanya menghela nafas. Wahh jinjja, gadis ini benar-benar.
 
"Arraso jika kau tidak mau bercerita" ucapku sambil berpura-pura marah.
 
"Ckk....setidaknya biarkan aku sampai di kelas dulu Krys" ucap Jiyeon akhirnya.
 
"Lalu kapan kau akan bercerita?" tanyaku.
 
"Nanti saja di kantin" jawab Jiyeon dan aku hanya membalasnya dengan anggukan.

 
"Eohh noona....” tiba-tiba ada seseorang yang berteriak dan saat aku menoleh ternyata itu Sehun...hahh sepertinya aku harus pergi.
 
"Jiy...aku duluan yaa, aku baru ingat kalau aku belum mengerjakan pr" ucapku lalu tanpa menunggu jawaban Jiyeon aku langsung saja pergi.

Krystal pov end

 
"Ehh...ada apa dengan Krystal?" heran Jiyeon.
 
"Pagi noona" suara Sehun terdengar di telinga Jiyeon.
 
"Eoh, Sehun pagi juga" balas Jiyeon sambil tersenyum.
   
Mereka pun berjalan menuju kelas  bersama. Hening tak ada yang memulai pembicaraan, karena merasa terganggu dengan keheningan yang terjadi Sehun pun mulai bicara.

 
"Emm...kenapa noona sendiri? Biasanya  kan noona selalu berempat" tanya Sehun.
 
"Mereka bilang sedang ada urusan, sebenarnya tadi aku bersama dengan Krystal tapi dia bilang harus mengerjakan tugas" jawab Jiyeon tanpa menghentikan langkah kakinya.

"Tugas?? se-ingatku tidak ada tugas" ucap Sehun sambil mencoba mengingat-ingat.
 
"Jinjja? tapi Krystal bilang..."

"Sudahlah noona mungkin Krystal sengaja membiarkan kita berduaan" potong Sehun sambil menaik turunkan alisnya.
 
"Teruslah bermimpi Oh Sehun" jawab Jiyeon dengan nada mengejek.
 
"Hyaa aku bersungguh-sungguh noona" rengek Sehun, yang diabaikan oleh Jiyeon.


"Apa kau ingin ikut masuk?" tanya Jiyeon.
 
"Nee??" heran Sehun.
 
"Ckk...kau tidak lihat ini kelas apa" jawab Jiyeon sambil menunjuk ke dalam kelas.
 
"Ehh...ternyata sudah sampai" ucap Sehun sambil cengengesan.

"Ya sudah aku ke kelas dulu noona, jangan melamunkan diriku yaa" lanjut Sehun sambil menggoda Jiyeon lalu berlalu pergi.

"Dasar bocah aneh....untung ganteng" gumam Jiyeon sambil geleng-geleng kepala.
.
.
.
.
.

@Kelas XC

   
"Yakk Oh Sehun...." teriakan Jimin menggema di kelas tersebut.
 
"Hyaa bantett kau ingin membuat se-isi kelas tuli hahh" marah Eunji.
 
"Kenapa kau yang marah dasar yeoja pemarah" ledek Jimin.
 
"Dasar pendek aku doakan kau putus dengan Yuju" ucap Eunji kesal.
 
"Yakkk....mana bisa begitu, dasar nenek lampir" teriak Jimin lagi.
 
"Haisss...Yuju-ah kau urus pacarmu itu ckk dasar pendek" kesal Eunji lalu duduk kembali di kursinya.

"Jimin sudahlah kau itu suka sekali mencari ribut" omel Yuju, seketika Jimin terdiam.

"Salah Sehun dari tadi aku panggil tidak menyahut" dumel Jimin.
 
"Ckk, sebegitunya kau menyukaiku sampai-sampai memanggilku puluhan kali yaa" cibir Sehun.
 
"Cihh sorry yaa Hun, aku itu normal" balas Jimin sambil menepuk dadanya.
 
"Kau pikir aku mau denganmu...cuihh" balas Sehun tak mau kalah.

"Bisakah kalian diam" ucap Minhyun dingin seketika Sehun dan Jimin diam membisu.

"Good job Hyun" ucap Jungkook sambil menepuk bahu Minhyun.

LOVE ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang