Komen 250 aku up chap selanjutnya.
Sorry kalo ada yang ngerasa chap sebelumnya kurang greget hehe...
.
.Chanyeol diminta untuk menemui kedua orang tuanya tepat seletah 2 minggu baekhyun menolaknya dengan tegas, awalnya ia berfikir ini tentang baekhyun. namun hal mengejutkan lain yang ia temukan saat sampai dirumah kedua orang tuanya.
"kau menghamili wanita lain disaat istrimu sedang berjuang untuk memberikanmu keturunan" ayahnya berujar sangat dingin sambil terus menahan emosinya
"dan lebih parahnya kau menghamili perempuan yang dipungut secara suka rela oleh keluarga byun"
"lelaki bejat sepertimu seharusnya mati saja!" kepala keluarga park itu akhirnya tidak sanggup menahan amarahnya
"bahkan jika baekhyun tidak bisa memberimu keturunan, ia akan tetap menjadi satu - satunya menantu keluarga ini!"
"dan kau lihat perempuan tidak tahu malu ini? Dia datang dengan tidak tahu malunya kesini untuk memberi tahu kalau ia sedang mengandung benih haram milikmu!"
"seharusnya kalian mati saja!"
Bugh...
Bogeman mentah tuan park dengan begitu mudah melukai pelipis anaknya itu, jangan tanyakan nyonya park yang sudah menangis tersedu begitu mendengar anaknya sendiri mengkhianati baekhyun kesayanganya.
"apakah kau bisu?! Sekarang akan kau apakan peremuan murahan ini?!" tuan park menunjuk ke arah luhan sekarang
"aku tidak akan pernah mempunyai cucu dari seorang jalang!"
"pergi dan urus wanita ini sebelum aku tanpa sadar membakarnya dihadapanmu" tuan park mengusir sepasang mantan kekasih itu sekarang.
"pergi sebelum aku membunuh kalian" lagi tuan park menambahkan.
Chanyeol tidak mampu mengeluarkan sepatah katapun, ia hanya menuruti perkataan ayahnya itu namun langkahnya terhenti saat suara sendu sang ibu mengalihkan atensinya.
"lepaskan marga park dari namamu, aku tidak pernah membesarkan seorang putra untuk menjadi iblis sepertimu" sangat lirih namun berhasil meluruhkan pertahanan seorang park chanyeol
"i--ibu
"aku bukan ibumu" nyonya park bangkit dari duduknya untuk meninggalkan chanyeol namun luhan sigap duduk bersimpuh di kaki wanita paruh baya itu
"ny-nyonya aku-- aku yang bersalah, t-tolong maafkan chanyeol---
Prakkkk
Ibu dari chanyeol itu tanpa sadar melemparkan test pack yang diberikan padanya oleh luhan kewajah wanita cantik yang sekarang bersimpuh di kakinya
"pergilah bawa kekasihmu ini" masih dengan nada yang kelewat datar ia memberi peringatan pada chanyeol
Namun fokus chanyeol bukan pada luhan yang sedang bersimpuh di kaki sang ibu, test pack dengan kotak berwarna baby pink yang chanyeol sangat tahu itu milik siapa.
"jadi kau yang mengambil test pack milik baekhyun dari rumahku?" chanyeol bertanya walaupun dengan jelas ia sudah mengetahui jawabanya
Sontak saja kedua orang tuanya mendelik terkejut, luhan mulai salah tingkah dan terlihat sangat gugup
"milik baekhyun?" nyonya park bertanya dengan tatapan kosong
"baekhyun hamil bu, ibu akan segera memiliki cucu" chanyeol memberi tahu dengan tatapan tak kalah kosong
"t-tidak! Test pack itu miliku! Berhenti mengada - ada dan lari dari tanggung jawabmu park sialan!" luhan menjerit tak terima
"kau fikir aku sebodoh itu untuk dekelabui?" chanyeol bertanya sambil menatap tajam kearah mantan kekasihnya itu
"tidak nyonya! Kau harus percaya! Tuan! Aku benar hamil! Chanyeol menghamiliku dan kalian harus bertanggung jawab!" luhan mulai berteriak seperti orang gila
"lakukan pemeriksaan dengan test pack yang baru kalau begitu" chanyeol menantang dengan nada datar
"kau benar benar sialan park! Kau lelaki bejat!"
"ya, aku memang seperti itu semenjak aku mengenalmu" chanyeol tak menyangkal apa yang luhan tuduhkan kepadanya
"bawa jalang ini pergi dan jangan pernah kembali kesini jika bukan baekhyun yang berjalan disampingmu"
.
.
."baekhyun masuk rumah sakit, kondisinya sangat lemah" kyungsoo berbicara dengan sangat datar
"ia terus memanggil namamu--
"aku akan kesana sekarang" chanyeol memotong perkataan kyungsoo dari seberang panggilanya
.
.
."kau hanya bisa disini sampai baekhyun tenang dan tidak meracau lagi"
Chanyeol tidak mengindahkan perkataan sahabat istrinya itu untuk langsung menerobos masuk kedalam ruang rawat baekhyun
Mendekat ke arah ranjang rawat sang istri, menggenggam dengan lembut sebelah tangan terbebaa infus itu
"sayang, aku disini" chanyeol memberi tahu seolah baekhyun
"bayinya sangat lemah" kyungsoo berbicara dari arah pintu masuk ruang rawat baekhyun
"ayah disini, jangan nakal hm? Kasihan ibu" chanyeol lagi berbicara sambil mengelus perut baekhyun yang masih terlihat datar
"tolong bantu baekhyun untuk mempertahankan bayi kalian" kyungsoo yang pada awalnya sangat menentang chanyeol untuk berada didekat baekhyun akhirnya tidak bisa berkutik saat semakin hari baekhyun semakin melemah.
"baekhyun tidak main - main saat ia berbicara tidak bisa hidup tanpamu, ia terlalu memaksakan dirinya sampai akhirnya tidak kuat lagi dan tumbang" kyungsoo menahan isakannya
"baekhyun tidak selemah itu, ia hanya sedang marah padaku. Bayi kami pun akan bertahan bersama baekhyun soo"
.
.
.Pendek ya? Sengaja hehe ini ff terngebut yang pernah ada tau gak? Jadi gakpapa ya gak terlalu panjang di tiap chapnya :D
.
.
.
Mulai besok sepertinya aku udh gak bisa fast up lagi😭😭😭Tbc
![](https://img.wattpad.com/cover/159453228-288-k920328.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MY WORLD
Fanfictionmampukah baekhyun mempertahankan 5 tahun pernikahan manisnya jika sang suami tergoda oleh wanita lain? lalu mampukah baekhyun menghadapinya jika ia tau siapa wanita lain itu?