Lisario and Rosiet

1.2K 93 5
                                    

Rose POV

Namaku Park Chayeoung tapi karena aku tinggal lama di Australia, seringnya aku di panggil Rose dengan lengkapnya Roseanne Park. Tinggal lama di Australia tidak membuat aku lupa dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan Korea karena disanalah aku di lahirkan.

Sekarang aku sedang mempersiapkan barang barangku karena besok aku akan kembali ke tanah kelahiranku karena ayahku di pindah tugaskan oleh perusahaan yang bercabang di Korea, mau tak mau aku, kakakku Alice dan ibuku harus ikut juga. Aku pun harus beradaptasi lagi dengan sekolah dan lingkungan baru.

Keesokan harinya.

Akhirnya sampai juga di Korea. Banyak sekali perubahan di sini karena terakhir aku di Korea sekitar 10 tahun yang lalu. Pada umur 5 tahun ayahku di pindah tugaskan ke kantor pusat di Australia dan sekarang di pindahkan ke cabang di Korea, sangat membingungkan sekali perusahaan appaku itu. Ayahku sudah mengurus kepindahanku dan Alice ke sekolah baru di sini. Untung saja ayah memasukkanku ke sekolah yang katanya sih cukup populer di Korea, YG High School. Aku dan Alice di masukkan ke sekolah ini tentu saja dengan kelas yang berbeda karena aku masih SMA sedangkan dia di YG University. Aku harus bersiap siap agar besok tak terlambat hari pertama sekolah.

Keesokan harinya.

Untung saja aku tak telat bangun jadi tak mungkin aku telat masuk sekolah. "Eonnie, cepatlah aku tak mau sampai terlambat hari pertama sekolah" teriakku. Aiish Alice lama sekali. Setelah 10 menit menunggu, akhirnya dia datang juga. Hari pertama sekolah aku di antar oleh Alice karena ayah masih sibuk mengurus kepindahan ke kampus baru Alice.

Setelah sampai di sekolah yang cukup mewah ini karena gedungnya sangat besar dan luas.

"Unnie, aku ke kelasku dulu ya" kataku memeluknya dan meninggalkannya di mobil.

"Take care ya" katanya melambaikan tangan sambil membuka kaca jendela.

Ku langkahkan kakiku menuju kantor kepala sekolah.

Bug.

Tak sengaja aku menabrak seseorang dan membuatku terjatuh. 

"Yah! Apa kau tak punya mata ? Kalau jalan lihat pake mata dong!" katanya kesal.

"Sejak kapan jalan pake mata ? Bukannya pake kaki ya ?" jawabku polos sambil berdiri dan merapikan pakaianku.

Ku lihat orang yang ku tabrak adalah seorang perempuan bersama teman temannya. Mereka bertiga dan sepertinya mereka bukan orang yang baik.

"Sepertinya kau anak baru karena kami belum pernah melihatmu sebelumnya" kata perempuan yang ku tabrak.

"Yes, I am" kataku. 

"Dan sepertinya kau bukan berasal dari Korea kan" kata perempuan yang satunya.

"Exactly!" kataku singkat berlalu dari mereka.

"Yah! Belagu sekali kau" kata perempuan yang ku tabrak dan menarik tanganku kasar.

"Kau anak baru tapi sudah bersikap seperti ini. Belum tahu dia siapa kita, harus kita beri hadiah selamat datang sepertinya" kata perempuan yang lainnya. Mereka menyeretku ke toilet dengan kasar membuat tanganku sakit dan memerah.

Sampai di toilet, mereka mendorongku keras ke dinding.

"Aww..apa salahku ? Kenapa kalian berbuat padaku ?" tanyaku dengan sedikit berteriak dan melototkan mataku.

"Kau masih tanya salahmu ? Jelas jelas salahmu telah menabrak ketua geng kami, Bae Juhyun. Oh ya biar ku beri tahu namaku Seulgi dan yang ini Wendy" kata perempuan yang bernama Seulgi itu dan di lanjutkan dengan perempuan bernama Boram.

Oneshoot BlackpinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang