22. Let's break up

7.1K 467 26
                                    


Waktu berlalu begitu cepat , tidak terasa besok adalah hari mereka full cuti selama satu minggu.

Setelah menghadiri acara SORIBADA sebagai jadwal terakhir minggu ini , twice kembali ke dorm untuk mempersiapkan apa yang akan di bawa untuk (mudik) besok.

MAKNAE ROOM

*tok *tok
Jeongyeon membuka pintu setelah mengetuk , kebiasaanya jika masuk kamar member lain.

"Tyuzu? Mau bertukar tempat tidur?" Tawar jeongyeon.

"Tumben , kenapa unnie?" Heran tyuzu.

"Aku hanya ingin membicarakan sesuatu dengan mereka "tunjuk jeongyeon ke dubchaeng yang melihat ke arahnya.

"Oh baiklah , aku ke kamar momo unnie sekarang" tyuzu beranjak dan melangkah menuju kamar momo.

"Kenapa?" Tanya dahyun setelah jeongyon duduk di atas kasur tyuzu.

"Aku tidak bisa tidur" jawab jeongyon.

"Apa kalian mau minum(alkohol)?" Tawar dahyun , "kita bisa keluar sebentar" tambahnya .

"Tidak kurasa kita nanti akan berterus terang dan di luar kendali" jawab jeongyon.

"Unnie?" Chaeyoung berkata , "apa kita akan benar-benar melakukannya besok? Apa kita harus memutuskan mereka?".

"Kau tau ini sangat sulit untukku juga" dahyun menghembuskan nafasnya berat.

"Masa depan twice ada di keputusan kita , dan sajangnim sudah mengetahuinya , ini juga sangat sulit untukku , kita harus mengambil keputusan sekalipun itu sendiri sangat menyakitkan buat kita" jawab jeongyeon menjelaskan.

Kini ketiganya menangis dalam diam , air mata sudah mengalir deras di pipi mereka , ingin menguatkan satu sama lain tapi apa daya mereka sendiri juga hancur.

TYUZU POV

*tok *tok

"Momo unnie? Ini aku tyuzu" . Tyuzu mengetuk sebelum masuk.

"Masuklah tidak di kunci" teriak momo dari dalam.

Tyuzu memasuki kamar roommate , "wah sangat rapi , aku lupa kapan terakhir kali aku masuk kamar ini" kataku.

"Kau tau , patner tidurku adalah orang yang suka kebersihan , bahkan aku meninggalkan seinci debu saja dia sudah mengomel" jelas momo .

Tyuzu hanya tertawa kecil , dia mengerti sifat jeongyeon , bahkan jika tidak ada jeongyon mungkin dorm sudah tidak beraturan.

"Kenapa jeongyon unnie menyuruhku tidur sini" gumamku.

"Jadi kau tidak mau tidur denganku?" Selidik momo .

Tyuzu bergegas melompat ke atas ranjang di sebelah momo , dia memeluk momo dari samping , "tidak omma , aku sangat senang tidur bersama omma" kata tyuzu manja.

"Oh manjanya maknae ku" jawab momo membalas pelukan tyuzu.

"Eh unnie , sebentar aku mau mengambil boneka anjingku di kamar , tanpanya aku tidak bisa tidur hi hi hi". Tyuzu berdiri dan pergi menuju kamarnya.

Tanpa mengetuk tyuzu langsung membuka karena itu kamarnya, ketika hendak membuka pintu dia mendengar sesuatu.

Tyuzu mendengar semua pembicaraan unnie nya. Tidak bermaksud menguping , tapi dia mendengar (masa depan twice) , jadi secara tidak langsung itu menyangkut grupnya .Dia mengurungkan niat dan kembali ke kamar momo.

"Lama sekali" komentar momo. "Eh mana bonekamu? Katanya mau kau ambil". Tanya nya yang melihat tyuzu masuk tanpa membawa apa-apa.

"Tidak jadi unnie , mereka tertidur jadi aku takut membangunkan mereka" jawab tyuzu , entah kenapa dia belum berani cerita ke momo.

STORY OF TWICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang