Crazy Marriage ~ Kookv

5. Si Brengsek Itu!

Silahkan tinggalkan vomment jika anda suka, aku harap masih ada yang menanti kelanjutan story ini.

🍀🍀🍀

Duduk berhadapan hanya dibatasi oleh meja, ditemani dengan dua gelas minuman di atas meja, dilengkapi dengan keheningan, suasana canggung semakin terasa.

Usai menemani Taehyung mengunjungi makam sang eomma, keduanya berada di dalam hollys coffee -- cafe favorit Taehyung. Ah, bukan favorit Taehyung saja, cafe ini merupakan tempat favorit Minjae juga.

Lebih tepatnya, cafe ini merupakan tempat kenangan mereka berdua. Waktu keduanya masih menjalin kasih, mereka berdua sering menghabiskan akhir pekan disini.

Taehyung sengaja memilih cafe ini sebagai tempat mengobrol, dia tidak bermaksud mengenang kenangan mereka. Sama sekali tidak, saat Minjae mengatakan ingin mengobrol dengannya, cafe ini terlintas di pikirannya begitu saja.

Setelah hubungan mereka putus dan status mereka berdua berubah menjadi mantan tunangan. Taehyung tidak pernah menginjakkan kakinya ke dalam cafe ini lagi, dia tidak ingin memutar semua kenangan bersama Minjae.

Namun, hari ini dia kembali menginjakkan kakinya ke tempat ini, hollys coffee, cafe ini tidak banyak berubah, interiornya masih sama seperti terakhir kali dia mengunjunginya.

Lengkap pula dia menginjakkan kaki disini bersama orang yang membuat tempat ini menjadi sebuah kenangan. Kenangan yang tidak penting untuk diingat kembali.

Taehyung menyesap white chocolate-nya  hingga tersisa setengah gelas, hazelnya beralih menatap Minjae, menunggu pria itu mengatakan sesuatu.

Tapi tidak ada tanda tanda satu kalimat akan keluar dari belah bibir Minjae, agak jengah Taehyung memukul pelan meja yang mereka tempati sekarang, perlakuan Taehyung membuat lamunan Minjae buyar.

Dia sedikit tersedak minumannya sendiri, "katanya kau ingin mengobrol denganku, tapi daritadi kuperhatikan kau tidak kunjung bicara, you know, you just wasting my time."

Minjae menyesap sedikit lagi Citron Blossom Iced Tea-nya sebelum beralih menatap Taehyung yang tengah menanti obrolannya.

"Ehmmm, aku hanya ingin minta maaf atas perlakuanku padamu waktu itu, aku sudah --" Taehyung buru buru memotong perkataan Minjae.

"Bisakah kita tidak membahas masa lalu? Aku sudah melupakan kejadian itu, aku juga sudah memaafkanmu dari dulu, jadi bisa tidak jangan dibahas lagi?"

"Ohh, baiklah." Tatapan Minjae beralih menatap permukaan meja, baginya lebih baik menatap meja daripada menatap wajah Taehyung.

Taehyung mengalihkan pandangannya ke arah lain, jari telunjuknya mengetuk ngetuk permukaan meja. "Bagaimana hubunganmu dengannya?"

"Maksudmu?"

"Bukankah kau masih menjalin hubungan dengan Taeri?" Minjae terdiam, 2 detik kemudian pemuda itu menggeleng.

"Kami sudah putus hubungan sejak 2 bulan yang lalu, dia meninggalkanku bersama pria lain. Aku tidak tau kabarnya lagi, dia seolah olah menghilang setelah putus denganku."

Taehyung manggut manggut, dia kembali menyesap white chocolatenya hingga habis. "Tae, dengar dengar kau sudah menikah ya?"

Taehyung hampir saja tersedak ludahnya sendiri saat pertanyaan itu keluar dari belah bibir Minjae, ditambah tatapan mata Minjae membuat Taehyung menjadi gugup tiba tiba.

Pada akhirnya, dia mengangguk -- memutuskan memberitahu Minjae tentang pernikahannya. "Hmm, aku sudah menikah."

"Kau menikah dengan Jeon Jungkook kan?" Pertanyaan Minjae membuat Taehyung semakin ingin mengubur diri di dalam kubangan, disertai kuluman di bibir dia mengangguk.