Pertukaran JIWA & RASA (WenGa)

💞 16

Rumah sakit

Seungwan yang mulai tersadar sedikit demi sedikir membuka matanya, pandangannya masih kabur belum begitu jelas tapi ia tahu kalau ada seseorang di ruangan itu selain dirinya

Kepalanya yang masih sakit harus bekerja lebih keras lagi agar ia bisa tahu siapa yang ada di dekatnya

Setelah mengerjapkan mata beberapa kali dan setelah ia merasakan rasa pusing di kepalanya sedikit berkurang ia sedikit memincingkan matanya untuk tahu siapa orang itu.

Akhirnya ia bisa melihatnya dengan jelas ternyata orang tersebut adalah azzelia dan hanna, yang sedari tadi menunggu wendy dengan sangat cemas.

Hanna yang melihat wendy membuka matanya langsung heboh memanggil azzellia
"Llia llia cepat kesini wendy sudah sadar"
"Benarkah" zellia langsung berlari dari tempat duduknya menuju kasur tempat wendy berbaring

"Kau sudah sadar wendy.." wendy hanya mengangguk lemas
"Hufff syukurlah.. Baik. Aku panggil dokter dulu untuk memeriksamu. Hanna jaga wendy baik-baik jangan kau membuatnya menutup mata lagi ok"
"Iya iya kau bawel sekali" zellia langsung keluar ruangan memnggil dokter

"Wendy kau benar baik-baik saja? Apa ada yang sakit? Sebelah mana? " pertanyaan hanna yang bertubi-tubi hanya di balas senyuman wendy saja.

Setelah beberapa menit zellia datang bersama dengan seorang dokter.
Dokter yang datang langsung memeriksa wendy dengan cermat

"Anda sudah baik-baik saja hanya perlu beberapa pemeriksaan saja.. besok siang boleh pulang"
"Baik dok terima kasih" zellia berterima kasih
"Tapi nona boleh saya menanyakan sesuatu pada anda." tanya sang dokter
"Tentu dok. Ada apa?"

" apa anda belakangan ini sering merasa tubuh anda kedinginan"

"Iya dok.. Memang ada apa?" tanya wendy

"Begini saat kami memeriksa anda kami menemukan bahwa anda memiliki kelainan darah yang cukup aneh.. Bahkan selama saya menjadi dokter baru kali ini kami menemukan hal semacam ini"

"Kelainan darah.?" tanya wendy

"Ya nona.. Kami belum bisa memastikan itu apa karena kami tidak bisa melakukan penelitian tanpa seijin dari anda"

"Kami menemukan dalam darah anda seperti terdapat serpihan berwarna silver memiliki sifat dingin seperti es.. Kami berpendapat mungkin itu penyebab anda sering mengalami rasa dingin yang hebat dan pingsan"

"Apa itu berbahaya" tanya hanna yang terlihat khawatir

"Itu belum kami ketahui.. Tapi kami akan memantaunya labih lanjut jika anda mengijinkannya"

Wendy berpikir cukup lama.. Memang benar ia merasa aneh semenjak ia pulang dari perjalanan bisnis dengan bosnya waktu itu.. Ia akan merasa sangat kedinginan di saat tertentu terutama saat malam malam tertentu. Ia sudah pergi ke dokter Namun saat itu dokter tak menumukan kelainan pada darahnya. Tapi kenapa sekarang ada kelainan itu.

Setelah berpikir cukup lama ia akhirnya menyetujui untuk melakukan pemeriksa lanjutan. Dokter menyarankan agar ia kembali minggu depan untuk pemeriksaan. Untuk sekarang ia hanya perlu istirahat cukup agar saat pemeriksaan nanti ia bisa merasa rileks

Dokter memeriksa tubuh wendy sekali lagi dan kemudian meninggalkan ruangan itu meninggalkan wendy dan ke2 sahabatnya

"Wendy kau tidak apa apa?" tanya hanna

"Tidak.. Aku merasa baikan sekarang" dibalas dengan senyuman hangat

"Sudahlah kau banyak tanya hanna" kata zellia sambil menjitak kepala hanna