Pertukaran JIWA & RASA (WenGa)

💞 3

Yoongi POV

Hari ini hari yang sangat sibuk..  Setelah aku memasuki kantor pariwisata terbesar di korea saat ini yah yang tak lupa kantor ini milikku Min yoongi Ceo MCP..  Umurku masih terlampau sangat muda utuk menjadi seorang ceo di perusahaan yang sangat besar tapi karena usaha dan kerja kerasku umur bukan lagi hal yang penting untuk sekarang..

Saat hendak berangkat ke kantor aku mendapat kabar bahwa hari ini akan ada pegawai baru sekaligus merangkap jadi sekretaris ku..  Aku memang terlalu sering mengganti sekretarisku karna ulahku sendiri yang..  Yaahhh sedikit dingin dan terlalu tegas.

Aku sering membuat sekretarisku terdahulu sangat sangat kerepotan..  Jika sekretarisku melakukan kesalahan aku tak segan untuk menceramahinya panjang lebar dan berakhir hukuman yang tegas

Ucapanku pun bisa di katakan setajam silet..  Mungkin itu yang membuat mereka mengundurkan diri dari perusahaan ini.  Walau mereka sudah ku beri gaji yang sangat besar tapi mereka tetap tidak kuat menghadapi diriku.

Aku memang seorang pria yang super dingin.  Kata orang orang aku tidak perperasaan tapi merka tidak mengenalku dengan baik bukan bagai mana kehidupanku yang sebenarnya.

Dan yang aku dengar kali ini dia lulusan terbaik salah satu universitas ternama di kanada dan memiliki pengalaman dalam bidang pariwisata

Aku memang belum menerima profilnya karna kesibukanku yang sangat padat tapi itu tidak penting bagiku karna mungkin kali ini ia juga akan cepat mengundurkan diri dari perusahaanku.

Yang hanya perlu aku tau adalah namanya saja..  Namanya cukup manis kali ini "Song seungwan"  tapi aku tidak mempedulikannya sama sekali.

Aku menghubungi pegawaiku untuk memberi tahu jika sekretaris baruku sudah tiba.  Suruh dia langsung menunggu di ruanganku saja.

Setelah menyiapkan diri aku keluar apartemenku yang di dominasi warna hitam abu abu dan putih dan menuju mobiku.. Ya aku memang tak tinggal di rumah besarku yang nyaman karna aku tidak nyaman dengan keramaian rumahku.

Setelah menempuh waktu 30 menit dari apartemenku aku sampai di kantorku

Aku memasuki kantor yang menjadi kebangganku ini setiap pefawai yang melihatku langsung menunduk sopan memberi hormat..  Aku menghampiri sahabatku song hyemi ya dia adalah salah satu pegawaiku tapi kami adalah sahabat sejak di bangku SMA.

karena hari ini aku mendengar akan ada pegawai baru di kantor ini. Jadi aku tak langsung masuk keruanganku tapi menghampiri meja resepsionis.
Song hyemi menundukan badannya ketika melihatku yang notabene adalah atasanya di kantor ini

"Selamat pagi tuan" ucap hyemi sopan
"Ya selamat pagi juga.. Hyemi apa pegawai baru itu sudah datang"
"Ya tuan sekretaris baru anda sudah tiba 10 menit yang lalu. Ia sudah saya antarkan keruangan tuan sesuai yang anda minta" ucap hyemi dengan tersenyum hangat padaku

"Baiklah kalu begitu" dengan nada dinginku tentu saja untuk menjaga image ku di depan para pegawai lain.

Aku pun berjalan menuju lift dan menekan tombol 8 menandakan tempatku bekerja setiap hari. Didalam hati aku bergumam aku ingin lihat seperti apa rupa sekretaris baruku itu

Tetapi alih alih ingin melihat rupa sekretarisku aku malah dihadapkan dalam situasi yang mebuatku repot dan sekaligus khawatir.  Bagaimana aku tidak khawatir saat membuka pintu ruanganku aku malah di hadapkan dengan gadis yang hampir terjatuh membentur lantai..

"Aaachhh.." Suara teriakannya menggema di seluruh penjuru ruanganku yang membuatku sedikit kaget

Dengan sigap aku memegang pinggang gadis itu.  Dan yang ku lihat sekarang ia hampir tak sadarkan diri dengan keringat yang banyak di wajahnya