BadBoy Lay

0.5

ga klik bintang gue ngambek piks!!

***

Gue mematung mendengar jawaban lay. Apa itu maksud dari jawabannya? Sudah hampir 2 minggu gue sengaja ga kabarin apapun ke lay. Hati gue cukup sakit! Bahkan gue sudah menyiapkan hati kalau lay minta putus nanti.. 

Ada yg mengganggu lamunan gue,  tiba² dering hp gue bunyi.  Gue langsung mengambil hp melihat siapa yg menelfon.  Dan ternyata yg nelfon bodyguard kepercayaan papa Zhang. Papa Zhang sudah tiada,  kini bodyguard itu menjaga eomma Zhang. 

"ya hallo,  ada apa?"
"maaf noona saya menelfon noona,  nyonya masuk rumah sakit"
"apa?! Apa kau sudah memberi kabar ke lay?!"
"saya sudah mencoba menghubunginya,  tapi tidak diangkat. Sudah 3 minggu dia tidak pulang noona"
"dia tidak pulang?  Apa kau tau dimana dia? "
"tidak noona,  saya pikir tuan muda sedang bersama anda"
"ah baiklah,  saya akan segera ke rmh sakit"
"iyah noona terimakasih. Alamat rmh sakit akan saya kirim segera"
"iyah terimakasih"
.
.
Lalu gue pun siap² untuk berangkat ke rmh sakit.  Setelah sampai rumah sakit gue segera berlari mengkhawatirkan eomma.  D ujung lorong Kamar VIP  gue bertemu dengan bodyguard yg tadi telfon gue,  segera gue tanya apa yg terjadi

"apa yg terjadi pada eomma? "
"nyonya sudah d periksa dokter,  kesehatannya menurun"
"3 minggu yg lalu, tuan muda melakukan kesalahan di perusahaan,  yg membuat perusahaan mengalami kerugian"
"bukankah lay bekerja keras di kantor?  Lalu mengapa mengalami kerugian?  Bahkan dia sangat sibuk"
"tidak noona,  tuan muda jarang sekali ke kantor,  perusahaan W1 yg trlah bekerjasama dgn perusahaan Zhang tbtb di batalkan kerjasamanya oleh tuan muda,,  karna keteledoran sekretaris barunya"
"ah baiklah,  nanti saya akan coba ke kantor untuk membantu menyelesaikan kekacauan yg d buat lay"
"iyah noona"
"ya sudah,  eomma biar saya yg jaga,  kamu bisa pulang"
"apa tidak apa² noona? Jika tuan muda tau saya plg di saat seperti ini,  tuan muda pasti marah"
"iyah tidak apa² biar nanti saya yg jelaskan ke lay".
.
.
Setelah bodyguard itu pulang,  gue nemenin eomma yg sedang tidur.  Gue duduk di samping ranjangnya.  Gue bingung, harus gue lagi yg jadi org pertama untuk mengalah di hubungan gue dgn lay?  Gue harus hubungin dia dluan lagi?
.
.
Lay ❤
(nomor yg anda tuju tidak menjawab)
Gue terus telfon lay sampai dia menjawab. 
1 kali
2 kali
3 kali
4 kali
Lay❤
(nomor yg anda tuju sedang tidak aktif) 

Aaaah shit!  Gue harus cari lay kemana sekarang?!  

Klo gue pergi cari lay,  yg jagain eomma siapa 😩
Otak gue udh capek mikirin lay!  Dia aja ga mikirin gue!  Andai waktu iti gue ga d kenalin ke eomma,  andai waktu itu eomma ga suka sama gue.  Pasti gue ga akan seberat ini buat pergi dari kehidupan lay. 

Gue duduk di samping ranjang sambil pegangin tangan eomma,, andai gue bisa ceritain semuanya ke eomma tentang kelakuan anaknya tapi gue terlalu takut eomma makin sakit.. Gue larut dlm pikiran² itu, gue tertunduk menangis.  Tapi tak lama kemudian merasa ada tangan yg mengelus kepala gue.  Setelah gue liat ternyata eomma sudah bangun.  Eomma langsung bicara

"eomma tau apa yang kamu pikirkan"

"eomma?  Eomma merasa sakit tdk?  Aku panggilkan dokter dlu" 

Sebelum gue beranjak pergi untuk panggil dokter,  eomma genggam tangan gue

"kamu boleh cerita apapun ke eomma,  eomma sudah anggap kamu anak eomma."

"tapi eomma.... " (blm selesai gue jwb eomma udh ngmng dluan)

"walaupun lay anak eomma,  eomma ga akan belain dia kalau dia salah.  Eomma  lebih baik dukung kamu selalu apapun itu drpd anak kandung yg kurang ajar itu"

"iya eomma,  aku pasti cerita apapun ke eomma,  trimakasih eomma "

"harusnya eomma yg berterimakasih,  karna kamu mau merawat eomma,  mau bertahan untuk lay,  eomma minta maaf sering merepotkanmu, dan eomma minta maaf atas kelakuan lay."

"ah aku tdk merasa di repotkan eomma,  eomma tdk usah seperti itu"

"eomma juga ingin meminta tolong,  selagi eomma d rmh sakit.  Tolong jalani perusahan eomma yg sudah lay hancurkan.  Cmn kamu yg eomma harapkan"

"tapi disana ada lay"

"lay jarang ke kantor.  Nanti biar eomma yg bicara ke wakil CEO kalau kamu akan menggantikan eomma sementara sebagai CEO, dan lay akan menjadi bawahan kamu".

"ta... Ta.. Tapi eomma,  aku tidak bisa"

"cuman kamu yg eomma percaya skrg daripada anak eomma sendiri,  bantu eomma ya? "

*****

jadi gue harus gimana sekarang -gue

pokonya kamu harus bisa merubah Lay nak - eomma

ganggu mulu telfon-telfon, ini dimana yya saya siapa?-lay