0.7

76 11 0
                                    

yang klik bintang gue do'ain jodohnya sehun !! tapi hati-hati di cakar mimipeli ya gaisee !!

baik kan gue do'ainnya :) tapi sehun udh punya anak ya jgn lupa sayang bapak ya harus sayang anaknya juga, namanya HUNJOSMI ! 



****

Setelah kami memesan makanan masing², kamipun sedikit berbicara mengenai kerjasama yg akan di buat sambil menunggu makanan datang. 

"bagaimana? Apakah kau setuju dengan kerjasama ini? "

"ah,  tentu saja.  Bagaimana bisa aku menolak kerjasama dengan wanita secantik ini"

"terimakasih banyak Ooh daepyonim"

"panggil saja sehun,  sepertinya umur kita juga sama"

"hm baiklah sehun"

"ya begitu lebihbaik" sambil tersenyum

Kamipun akhirnya mengobrol, dan tertawa.  Tanpa gue sadari ada yg sedang memperhatikan gue disana..
"sehun,  ini sudah waktu ku kembali ke kantor"

"yaaah,  padahal sangat menyenangkan berbincang denganmu"

"mungkin lain kali"

"benarkah?  Baiklah lain kali mari kita bertemu di luar pekerjaan.  Bagaimana kalau aku meminta nomor telfon atau id line mu? "

"hmm baiklaahh"

*aku juga mau dong d mintain idline hun :( auto d cakar mimipeli dan dayangdayangnya...

Gue pun memberikan id line dan nomor telfon ke sehun. 
Saat akan berjalan keluar cafe tbtb ada yg menabrakku dan membuat minuman yg dia pegang mengotori bajuku sampai basah. 

"vania?!  Apa yg kau lakukan skrg?!  Lihatlah bajuku! "

"eh eonni maaf aku tak sengaja" (sambil tersenyum mengejek)

"bagaimana bisa kau berjalan dengan menabrak org lain?!"

"heii..  Dia kan sudah bilang tidak sengaja!  Apa kau tdk dengar pacarku bilang seperti itu?! " (ucap Lay dengan nada yg lumayan cukup tinggi)

Gue tersentak kaget melihat Lay disini dan membela vania, mata gue memanas gue harus tahan untuk tdk menangis,  bagaimana mungkin gue harus menangis untuk kedua kalinya di hari yg sama.  Lalu tibatiba Sehun berdiri di sampingku dan memberikan jas yg dia pakai untuk menutupi bajuku yg kotor

"kita bertemu lagi Lay yg terHormat."(sehun)

"kau sedang apa pria seperti ini? " (lay)

"sepertinya kau tidak perlu tau" (gue)

"kau masih menjadi kekasihku!  Jgn perrnah macam²" (lay)

"lalu apa yg kau lakukan dengan wanita murahan seperti dia?! " (sehun menunjuk vania)

"kau tak perlu ikut campur! " (lay)

"sudahlah sehun,   bagaimana jika kau mengantarkan aku saja pulang k rmh? " (gue)

"baiklah tuan putri,  dengan senang hati pangeran barumu ini akan mengantarkanmu" (sehun)

bagaimana mungkin gue harus menangis untuk kedua kalinya di hari yg sama.  Lalu tibatiba Sehun berdiri di sampingku dan memberikan jas yg dia pakai untuk menutupi bajuku yg kotor
Sehun merangkul pundak gue untuk menuntun gue keluar,, Lay menatap ke arah gue dengan tatapan yg sangat tajam, tapi jgn lupakan,  tangan Lay tetap berada di pinggang vania meski tatapannya ke arah gue. 

Setelah sampai depan mobil Sehun,  Sehun membukakan pintu mobilnya dan menyuruhku masuk. 

Sehun menyuruh gue untuk mensetting GPS k arah rmh gue. 

Dlm perjalanan hening ~~~~

"hmmm,  apakah kau sudah berhubungan lama dengan Lay? "

"yaa begitulah"

"apa kau mencintainya? "

"iyalah,  aku sangat mencintainya"

"setelah dia melakukan itu,  kau masih mencintainya? "

"hmm"

"kau benar² wanita yg aneh"

"aneh bagaimana maksudmu? "

"setelah di sakiti,  di duakan bahkan kau masih bertahan"

"ya begitulah cinta,  kadang kita di butakan"

"bolehkah aku menggantikan Lay? Sepertinya aku akan sangat beruntung daannn....... Aku tdk akan menyakitimu sprti yg Lay lakukan" Sehun berbicara seperti itu sambil sesekali menoleh ke arah gue. 

Dan syukurlah aku sudah sampai depan rmh.

"ah itu rumahku,  kau bisa turun kan aku disana. Terimakasih telah mengantarkan aku" ucap gue mengalihkan pembicaraan. 

"bukankah kau akan kembali ke kantor? "

"iyah,  tapi tdk apa². Aku bisa membawa mobilku sendiri.  Sebaiknya kau kembali ke kantormu"

"hm baiklah,  sampai berjumpa lagi"

Lalu aku pun keluar dari mobil sehun dan kembali ke rmh untuk mengganti bajuku yg kotor akibat vania.. 

******

kenapa sehun baik bgt ya bikin khilaf -gue

sebenernya cewek gua yg mana si? gua siapa si? -lay

mampus baju lo gue kotorin! karna lo bisa deket sama sehun si!- vania

bisakah aku masuk kehatimu?-sehun

BadBoy LayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang