Aleandra

2 Aleandra

"Maaa, ayolah... Mama cantik deh ke rumah tante Tania yuk, yuk, yuk" Ajak Lea membuat Mamanya mengeleng geleng

"Enggak"

"Ayolah..."

"Tanya Papa sana, dia yang nyetir"

"PAPA! KE JAKARTA YUK" teriak Alea memenuhi ruang keluarga

"SEKARANGKAN TANGGAL MERAH SIAPA TAU PINGIN BERDUA AN SAMA SUAMINYA" jawab Trisna

"Tuh dengerin"

"Maaaa. Bosen tau di bandung aja, pingin ke ibukota gitu" rengek Alea dan Rina akhirnya menyerah, apa yang bisa dia tolak dari anak bungsunya ini

"Oke oke. Ganti baju sana"

"UNCHHH SAYANG MAMA. Muach muach" Alea menciumi pipi Mama nya dan berlari menaiki tangga

"Hati hati Lea, jatoh kamu ga ada asuransi" "Ih Mama malah doain!"

Singkat cerita

"Pa jalan Khatulistiwa dimana?"

"Mana Papa tau, kan kita tinggalnya di Bandung"

"Ih Papa ngegas"

"Udah, udah ayo turun, udah sampe juga" Rina memilih turun lebih dulu dan diikuti oleh Alea dan Trisna

"TANTE, I MISS YOU MORE THAN FREE WIFI" Alea memeluk Tania tantenya

"Om ga di kangenin?"

"Oh jelas enggak" jawaban Alea membuat Krisna adik papanya itu mendengkus sebal

"Ayo, ada es krim di kulkas. Bantu tante bawa ke depan" seru Tania membuat Alea mengangguk cepat

"Lea kamu ga pingin gitu temenin tante disini?"

"Ih tante! Lea udah dapet negeri disana baru ngajakin. Kok ngajak ribut ya..." Seru Lea gereget bukan main

"Ih kamu ga bilang kalo mau tinggal di Jakarta"

"Salah lagi" seru Lea pelan membuat Tania tertawa

"Tapi serius deh, kalo kamu mau tinggal disini gapapa kok" seru Tania lagi

"Emang Mama ngasih ya?"

"Coba tanya. Bilang aja tar tiap Ahad di anter ke Bandung gitu"usul Tania membuat Alea mengangguk senang lalu berubah menjadi lesuh

"Emang ga ngerepotin tante?" Tanya Alea lesuh

"Tante tuh ngajakin kamu Lea, berarti tante gak kerepotan. Uang jajan kamu tar tante kasih tiap bulan 1 juta 500. Gimana? Itung itung kamu nemenin tante disini" mata Alea pun berbinar mendengar uang jajan

"Leh ugha, daripada sama mama cuma 20 ribu sehari"

"Sana tanyain, lagian kan ada si Leo Mama kamu pasti ga kesepian"

"Hmm..Lea juga bosen tan tinggal di bandung mulu, pingin ganti suasana gitu tinggal di kota, rame" dan beberapa cup es krim di gelas pun komplit

"Ayo kita bawa" seru Lea semangat

"Betewe tan, Jalan Khatulistiwa dimana?" Tanya Alea

"Deket kok. Kenapa?"

"Enggak, Mau ketemu temen cuma dia pindah rumah"

"Oh, naik motor bisa kok. Tante ada Vespa metic tuh, pake aja"

"Ga pake helm tan ke jalan Khatulistiwa?"

"Coba liat hp kamu sana, heran punya hp kok cuma untuk medsos" gumam Tania sambil berlalu pergi

Alea merogoh kantungnya dan membuka suatu aplikasi untuk penunjuk jalan

"Lumayan deket, yuk lah let's go" Alea berlari ke meja ruang keluarga untuk mengambil kunci motor Vespa tantenya dan berlari ke ruang tamu

"Tan pinjem motor ya! Ma, Pa Alea pergi ya" seru gadis itu dan langsung berlari karena dia sudah tau, pasti orang tua nya akan melarang dirinya

"Eh kemana! Kamu gatau jalan sini!"
"Mbah Alea tau segalanya!"

Dan disinilah Alea sskarang...
Dengan menatap rumah besar yang sepertinya kosong, lagi lagi gadis itu menatap hpnya

"Khatulistiwa, blok b nomor seratus duaaaaaaaaAAAAAA" sebuah telapak tangan dingin menyapa lengannya

Aku comeback, maap lama