"Hati hati Candraaa" seru Tantenya menggoda Alea yang hanya diam saja
"Iya tan, Assalammualaikum"
"Walaikum salam, jangan kesini lagi!" Pekik Alea membuat tantenya menepuk bahunya keras
"Ganteng, baik kok di buang" Tania mengeleng geleng tidak mengerti dengan keponakananya ini
"Tan aku tuh lagi fokus sama pelajaran" jelas Alea
"Yaampun. Kalo kamu punya pacar, setidaknya kamu tuh ada semangat untuk berangkat sekolah, kamu juga kan jadi ada tebengan dari pada naik sepeda mulu"
"Sehat tan, ga bikin banyak polusi juga"
"Duhh, susah ya ngomong sama jomblo 17 tahun lamanya"
"Ih Tante! Kemusuhan" Alea menghentak hentakan kaki nya dan masuk ke dalam kamarnya
"Ga harus selalukan hidup ini ada kisah cintanya"
Singkat cerita
Alea menatap langit yang sedang menangis. Gadis itu merapatkan jaketnya dan melajukan sepedanya
Rerintik hujan pun menyapanya dengan halus, sudah lama setelah lulus SD dia tidak pernah lagi mandi hujan, entah karena apa
Gadis itu memejamkan matanya sekejap dan kembali menatap jalanan, banyak orang yang mentapnya karena menerobos derasnya hujan
"Assalamualaikum" seru Alea melepas sepatunya cepat dan masuk ke kamar mandi lantai bawah dengan lariannya
"Alea kamu ga kehujanan kan?"
"Enggak tan" bohong Alea. Alea mandi dengan terburu buru tidak lupa menggosok jaket nya yang kotor di bagian belakangnya berkat cipratan ban belakangnyaSetelah itu, gadis itu memakai baju kimono mandi yang memang selalu di sediakan di kamar mandi itu. Hadis itu keluar dan berjalan sambil menyeret keset yang ada di depan pintu kamar mandi tadi dan mengekap jejaknya dari pintu keluar ke ruang tamu dan ruamg makan
"Clear" kini Alea kembali berjalan lagi ke halaman belakang rumahnya dan menjemur pakiannya di dalam teras belakanganya berharap nanti tante nya peka saat hujan berhenti dan memindahkannya ke tengah tengah
Gadis itu kembali berlari kearah tangga dimana dia harus melewati ruang keluarga
"Alea, kamu mandi di kamar mandi bawah?"
"Iya, tadi gatel gatel jadi langsung mandi aja deh"
"Dasar kamu. Oh iya tante mau ngasih tau, besok tante mau ke Batam. Kamu gapapa di rumah? Tante cuma seminggu kok" ujar Tantenya memelas
"Iya tan gapapa" jawab Alea berusaha tegar, padahal dia baru tinggal beberapa hari dan dia masih takut dengan rumah ini, tapi dia tidak mau mengganggu kebebasan tantenya, mungkin kalau dia tidak disini, tantenya itu dengan mudahnya pergi tanpa harus izin kan
"Syukur lah soalnya tante udah beli tiketnya, hehehe. Besok tante berangkat pagi sama kaya kamu"
"Oh, yaudah Alea mau ke kamar yaw. Bye" dan setelah tiu Alea berlari menaiki tangga dan masuk ke dalam kamarnya memilih baju piayama dan tidur
Rasanya kepalanya berat, dan berputar dia hanya bisa berharap agar esok bisa sekolah
Singkat cerita
"ALEAA. BADAN KAMU PANAS, APA TANTE BATALIN AJA?" Alea membuka matanya yabg berat rasanya tubuhnya sangat lemah
"Ja...ngan tan, pergi aja gapapa serius, nanti siangan juga sembuh"
"Enggak! Masalahnya kamu sendirian, tante kan ga punya pembokat kaya di rumah kamu"
"Yaelah tan santai" seru Alea tersenyum manis
"Assalmualaikum, Aleaaa" teriak seseorang. Tante nya menatap Alea
"OH TANTE TAU!" layaknya ada bohlam di atas kepalanya, Tania berlari menuruni tangga
"Siapa ya?"
"Yaampun Alea! Kok lo bisa sakit sih! Gue ga bakal sekolah, gue bakal jagain lo" seru Laki laki di hadapannya. Alea memutar bola matanya
Dia lagi
"Tante kan jadi tenang. Tante pergi, assalamualaikum" Alea melongo melihat tantenya yang pergi
"Gue buatin bubur" seru Candra "Emang lo bisa?"
"Of course, lo ga tau aja gue mantan Master Chef Indonesia"
"Serah lo" Candra mengedipkan satu matanya dan pergi ke dapur yang terletak di lantai bawah
UP GECE DAN LEBIH BANYAK EAKK
gue masih panik nih, temen gue ada di Toli Toli gimana kabar nya ya, biasanya dia itu selalu on IG tapi, kali ini ga ada On dari kemarin
Semoga semua aman ya Allah
Amin
KAMU SEDANG MEMBACA
Aleandra
Teen FictionPLAGIATOR PERGI JAUH JAUH !!! __________________________________ Tamat Private story "Tinggi 178 cm, berat 62 kg, sepatu ukuran 42 cm dan celana dalam ukuran L" "Eh lo anak baru, liat apaan" "Ngga engga"