Winter Story [YUNJAE] ✔

Winter Story : Diktator

This Story original
By
~Nyangiku~

Cast : All TVXQ members etc.

.

.

.

“Mulai hari ini kita akan latihan di luar, untuk jadwal latihan baru adalah setiap hari dan hari kamis untuk latihan kolaborasi. Untuk kalian yang bermain alat musik berlatih di studio minimal dua jam sehari dan untuk bagian vokal, Junsu, ku serahkan padamu untuk memimpin. Ada yang ingin bertanya?”

kata Jaejoong sambil membereskan partitur yang berantakan bekasnya sendiri ketika istirahat makan siang tadi.

“Joongie-ah, bukankah sebaiknya kita memberikan waktu libur? kalau setiap hari harus latihan itu pasti akan melelahkan.”

Junsu mengutarakan pendapatnya secara spontan. Karena di lihatnya anggota lain ingin protes namun takut akan omelan Jaejoong.

“Pertunjukkan dua bulan lagi dan kalian masih kurang harmony. Aku tidak tahu efek apa yang membuat kemampuan kalian jadi menurun. Tugas kita tahun ini akan lebih banyak dari tahun sebelumnya. Aku harap kalian bisa fokus. Itu saja.”

Jelas Jaejoong sambil membereskan isi tasnya tanpa melirik Junsu sedikit pun.

“Baiklah.. jika itu keputusanmu. Aku hanya memberikan pendapat.”

Junsu pun akhirnya pasrah. Ia pun mengambil tas miliknya sendiri, ingin bergegas pulang dan mendinginkan pikirannya. Sedikit terpancing emosi saat mendengar jawaban Jaejoong barusan.

“Oh ya, satu lagi.”

Jaejoong menghentikan langkahnya di depan pintu ruang klub.

“Aku ingin sebelum latihan kita pemanasan dengan cara berlari keliling lapangan selama 30 menit. Aku ingin fisik kalian kuat dan tidak ada yang sakit ketika hari pertunjukan.” tanpa menoleh Jaejoong pun keluar lebih dulu dari ruang klub tanpa menunggu pendapat atau persetujuan anggota yang lain.

Anggota yang lain pun mulai mengeluarkan suaranya satu persatu. Tentu saja berisi protes yang tidak berani di ungkapkan langsung pada sang ketua. Mungkin wakil Jaejoong itu bisa sedikit membantu.

“Junsu-ah, apa maksudnya dengan pemanasan itu? kita itu bermain musik, bukan berolahraga!” protes salah satu anggota.

Tidak suka dengan keputusan Jaejoong yang terkesan diktator dan tidak mempedulikan pendapat yang lain.

“Apa-apaan berlatih setiap hari? Dia pikir kita ini trainee yang akan segera debut?”

“Tidakkah dia sadar kalau musim dingin kali ini lebih dingin dari tahun lalu.”

“Baiklah aku akan coba berbicara padanya lagi,” jawab Junsu.

Merasa tidak enak dengan anggota yang lain. Walau bagaimana pun ia sendiri keberatan dengan jadwal yang Jaejoong berikan seenaknya tanpa terlebih dahulu membicarakan dengan yang lainnya—atau minimal dengannya.

“Atau mungkin kita bisa mencobanya dulu,” lanjut Junsu.

“Hah.. aku harap tidak jatuh sakit dengan latihan yang mencekik kita.”