Miserable » Taekook [ Complete ]

C H; 05

Kini giliran guling yang mendarat apik pada wajah tampan Taehyung ketika pria dominan tersebut semakin mendekat, bahkan sudah hampir berhadapan dengan Jungkook di ranjang.

"Yayaya?"

"Kim Taehyung bangsat! Tidak mau!!" teriak Jungkook dengan mendorong-dorong wajah Taehyung.

"Kita sudah menikah, apa salahnya?" sang dominan menepis ringan tangan itu, lalu mencengkramnya.

"Tapi tapi—"

"Tata sudah sangat sesak disini."

"Tata? Tata siapa lagi hah!?" raung Jungkook lalu memukul kecil pipi Taehyung.

"Ini, disini sesak sekali." sahutnya sembari mengarahkan tangan Jungkook menuju selangkangan nya.

Persetan dengan Tata— dasar penis sialan!

Kini Jungkook tidak menjerit jika dihadapkan atau saat Taehyung dengan kurang ajarnya meletakkan telapak tangan nya diatas gundukan besar itu, memilih untuk memukulnya saja dan membuat ringisan sakit keluar dari bibir tebal Taehyung.

"Rasakan itu dasar penjahat kelamin!"

"Hey, aku tidak sehina itu! Ayo, Jungkook cepat penisku sakit sekali rasanya." masih mencoba membujuk dengan mencoba memelas.

"Tidak mau po—"

"Kita kan sudah menikah, apa salahnya sih!?"

"Yak yak!!!!" menghalau tangan Taehyung yang kini mencoba melepas handuk yang melilit di tubuh nya sendiri.

"Aku tidak mau melakukan dengan seseorang yang tidak aku cintai, bodoh!"

"Yasudah, anggap saja kita sedang melakukan one night stand." seru Taehyung kembali, dan sukses kembali mendapatkan geplakan pada kepalanya.

Mengapa Jungkook suka sekali menyiksanya sih!?

"Kau kira aku jalang hah!? Dasar bangsat, tidak tahu— hmppphh!"

Membungkam bibir Jungkook dengan bibirnya adalah pilihan Taehyung saat ini, tidak peduli jika sang empunya mencoba melepas dan mendorong tubuhnya yang bahkan tidak bergeser sedikitpun.

Ia sudah sangat turn on dan itu tidak dapat diganggu gugat.

"Akhhh Taehyung sialan!! TOLOOONG AKU DIPERKOSAA OM OM MESUUUM!!"

Mendorong Taehyung sekuat yang ia bisa dan akhirnya pria itu terjungkal hampir jatuh dari ranjang. Secepat kilat pula Jungkook keluar dari kamar yang mana membuat Taehyung mengejarnya sembari membenahkan letak handuk yang melilit di pinggangnya.

"Yak! Kemari cepat tunjukan bokongmu saja apa susahnya hah!?"

"Toloooooong siapaapun aakhhhh awasss kau ahjussi mesuum!!!!"

Mereka benar-benar berkejaran didalam ruang televisi, bahkan suara teriakan yang begitu menggelegar disana membuatnya semakin ricuh, benar-benar tidak ingat jika ini sudah malam hari dan dipastikan para tetangga kini sedang mengomel.

"Akhh!" pekik Jungkook ketika akhirnya pria itu bisa ditarik dan dijatuhkan telentang pada karpet bulu dibawah sofa.

"Kau ini sulit sekali sih, beberapa ronde saja lalu kita akan selesai."

"Kepalamu beberapa ronde!" erangnya dengan memukul kepala Taehyung menggunakan remot yang ia temukan.

"Tidak mau Taehyung, lagipula aku bukan pihak yang akan ditusuk!"

"Lalu siapa? Kau yang akan menusukku? Yasudah, ayo coba jika kau bisa!" tantang Taehyung.

"B—bagaimana caranya?"

Tawa Taehyung menggelegar disana, membuat Jungkook kesal kemudian menyumpal remot yang ada digenggaman nya masuk kedalam mulut Taehyung.

Sudah dibilang, Jungkook itu suka sekali menyiksanya!

"Kau bilang kau dominan? Tapi membobol saja tidak bisa?"

"B—bukan itu! Aku hanya— hanya belum pernah melakukan nya!"

"Yayaya terserah kau saja, sudah ayo cepat buka celanamu lalu menungging agar—"

"Ishh kau bicara apasih!? Aku tidak mau— hey!!" menepis tangan Taehyung yang kini merambat untuk membuka celana nya.

"Aku janji, hanya satu kali saja. Bagaimana? Ya ya ya? Ayolah Jungkook, ini sakit sekali sungguh." mohon Taehyung kembali, bersumpah kejantanan nya kini terasa berdenyut nyeri.

"A—apa akan terasa sakit?"

"Tidak kok! Mereka bilang itu sangat nikmat, bahkan mereka yang pernah kutiduri mengatakan jika servisku sangat sangat daebak!"

••

"Akhh akhhh mhhh ahh Taehyung bangsathh— akhh ini sakit sekali!"

Jungkook menjerit keras dengan wajah yang ia tenggelamkan pada bantal, dengan posisi menungging dan Taehyung yang kini sibuk mengeluar masukkan kejantanan nya di lubangnya.

Katakan halo untuk malam pertama mereka!

"Enak sekali bukan?" celetuk Taehyung dengan masih sibuk mencengkram pinggang Jungkook dengan pergerakan nya dibawah sana.

"Enak nghh— akhh matamu enak!!" raung Jungkook kembali.

Mencoba rileks untuk mencari kenikmatan namun tidak ia rasakan sama sekali. Hanya rasa perih dan rasa seperti terbelah menjadi satu di rektumnya yang kini terisi oleh kejantanan jumbo Taehyung.

"Aahhh Taehyung nghh sakiitthh.."

Jungkook hampir saja menangis sampai Taehyung kini mendunduk untuk mencium tengkuk serta memainkan puting Jungkook hingga membuat sang empu terlonjak dan merasakan sesuatu yang geli menjalar di tubuhnya.

"Sudahh anghh sakittthh Taehh— anghh sudah— akhh nyahh disituu ahh terushh.."

Akhirnya Jungkook menemukan setitik rasa nikmat menjalar saat ujung tumpul Taehyung menyundul sesuatu didalam lubangnya, membuat tubuhnya seketika menggelinjang.

"Disini hm?" menumbuk sedikit kasar beberapa kali tempat yang membuat Jungkook lagi-lagi menggelinjang dan mendesah nikmat.

"Nyahh disituhh ahh lagihh.."

"Moan for daddy, babyboy.." berbisik seduktif dengan mengigit telinga sang submisif.

"Kau— anghh bukan ayahku bangsathh.."

"Umhh kenapa berhenti!?" pekik Jungkook ketika Taehyung dengan tiba-tiba berhenti menggerakkan penisnya.

Taehyung yang hanya diam membuat Jungkook geram, dia kan sudah merasa nikmat dan Taehyung malah berhenti seenaknya.

Mendorong tubuh Taehyung agar telentang dan tanpa aba-aba Jungkook memasukkan penis tegang Taehyung kedalam rektumnya, biarlah ia dikata jalang atau apapun karena sudah seberani ini, ia bisa malu pada esok harinya. Yang penting sekarang ia menuntaskan hasratnya malam ini.

"Daddy daddy bangsathh anghh terushh nyahh ahhh ahhh.." meracau seperti orang gila, Jungkook menumpukan kedua tangan nya diatas dada bidang Taehyung dan menggerakan tubuh di atasnya.

Taehyung tersenyum senang ketika Jungkook akhirnya berhasil ia taklukan malam ini. Susah susah membobolnya dan kini malah pria itu yang meminta lebih.

Perlu diingatkan sekali lagi, penis Taehyung itu sangat sangat hebat!

Kembali membalik posisi, kini Taehyung berada diatas Jungkook. Menaikkan salah satu kaki jenjang yang lebih muda pada pundaknya lalu kembali menghajar lubang tersebut tanpa ampun, bahkan hingga subuh menjelang.

Yah, lupakan tentang 'hanya satu ronde' dari mulut Taehyung. Tentu saja itu tidak akan cukup.

Mari doakan saja, semoga lubang Jungkook baik-baik saja dan tubuh Taehyung yang juga aman-aman saja dan bisa menghindari amukan Jungkook pagi harinya.

tbc »