C H; 18

29.3K 4.3K 527
                                    

Kim Taehyung masih saja setia menelan makanan yang Jungkook suapi— ini sudah suapan ke 5 dan rasanya pria dominan itu benar-benar ingin menangis, tetapi tolong ingatkan jika malaikatnya ini sudah berusaha dan mau bersusah payah untuknya.

Taehyung kuat Taehyung anak biskuat!

Sedangkan Jungkook yang tidak tahu apa-apa hanya tersenyum mendapati suaminya yang lahap sekali. Ia senang karena perjuangan nya dengan alat dapur yang menguras tenaga, jiwa dan raga nya tidak sia-sia.

"Besok besok, aku akan—"

"Taehyung, ini berkas yang harus kau— loh, ada Jungkook ya?" pintu tiba-tiba terbuka dan Irene yang masuk kesana.

Jungkook tersenyum menatap wanita cantik tersebut, Irene sendiri mendekat pada kedua nya lalu berbinar mendapati satu kotak makanan yang masih cukup banyak di meja— mencomot satu gulungan omelet disana untuk ia makan.

Membuat Taehyung hampir mengumpati Irene namun sang empunya yang langsung berhenti mengunyah serta kedua mata nya yang sedikit membelalak.

Asdfghjkl— INI OMELET ATAU TELUR GULUNG TABUR GARAM!?

Menatap Jungkook yang tersenyum antusias padanya lalu beralih pada Taehyung yang seakan mengatakan;

"Telan dan jangan katakan apapun yang membuat Jungkookku sakit hati."

Dengan itu, Irene mengunyah gulungan telur itu dengan cepat kemudian menelan nya.

"Bagaimana rasa masakan pertamaku, noona?" tanya Jungkook penasaran.

"Masakan pertamamu? B-benarkah?"

"Iya!" sahut Jungkook kembali dengan antusias.

"Uhm— lumayan, hanya saja perlu di betulkan sedikit saja. Lalu untuk bumbu nya kau juga harus perhatikan takaran nya ya?"

Sejujurnya, makanan yang ia makan tadi tidak buruk— sungguh, tekstur nya sudah sangat baik untuk amatiran seperti Jungkook. Hanya saja garam nya yang entah berapa sendok pria manis itu masukkan kedalamnya.

"Benarkah? Hm, aku jadi penasaran bagaimana rasanya—"

"JANGAN!"

Taehyung dan Irene memekik bersamaan ketika Jungkook hendak memasukan makanan kedalam mulutnya sendiri.

"Loh, kenapa?" bingung nya.

"Sayang, aku lapar sekali— dan bukankah makanan ini memang khusus untukku?" ujar Taehyung lembut.

"Betul Jungkook, itu kan untuk suamimu." sambung Irene.

Taehyung tidak ingin istrinya itu tahu dan malah sedih ketika kenyataan nya masakan buatan nya itu buruk— dan terlebih bagaimana jika Jungkook tahu bahwa Taehyung hanya pura pura kuat memakan masakan nya?

Pasti Jungkook akan kecewa dengan dirinya sendiri, dan Taehyung tidak mau itu terjadi.

"Ah, begitu ya?" gumam nya kemudian tersenyum.

Jungkook senang sekali karena Taehyung mau menghargai dan menghabiskan makanan yang ia buat susah payah— membuat wajahnya lama kelamaan memanas dengan degub jantung nya yang menggila.

Irene sendiri menghela nafasnya lega, meletakkan berkas berkas tersebut pada meja kemudian keluar dari ruangan sepupu nya meninggalkan kedua pasangan tersebut setelah menepuk puncak rambut Jungkook.

Setelah 1 jam berusaha menelan makanan tersebut dengan kekuatan cinta, jiwa dan raga nya akhirnya seluruhnya habis tanpa tersisa— biarlah Taehyung menderita, yang penting Jungkook nya bahagia.

Miserable » Taekook [ Complete ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang