C H; 24

22.7K 2.9K 233
                                    

Keduanya tengah berjalan beriringan pada lorong ketika Jiwon keluar dari lift, membuat perhatian Jungkook teralihkan pada pria itu— lebih tepatnya, pada sosok bayi yang berada digendongan nya.

"Apa itu puteramu?" pria manis tersebut berujar, membuat Jiwon otomatis menatap keduanya kemudian mengangguk.

"Kau ini suami Hansung itu, kan?" lagi, anggukan didapat.

"Dia sakit lagi?" kini Taehyung yang bertanya, terlihat jika Jiwon menarik napas.

"Iya, dia demam." balas pria tinggi itu, dan yang paling tua mengangguk mengerti— sudah paham jika Jiwon membawa putera nya ke kantor dipastikan ada sesuatu yang menimpa Hansung, dan ia tidak akan pernah melarangnya.

"Kalau begitu, saya permisi." setelah mengatakan hal tersebut, Jiwon membungkuk sopan lalu melangkah untuk pergi dari sana kemudian masuk kedalam ruangan nya.

"Ayo." Taehyung baru akan menarik pinggang Jungkook ketika tiba-tiba saja lelaki manis nya itu menahan.

"Ada apa, hm?"

"Aku ingin membawanya." ucapan itu terlontar, membuat sang dominan mengernyit bingung.

"Membawanya? Siapa?"

"Bayi itu, aku ingin kita membawanya."

"Maksudmu, kau ingin kita menculiknya?" dengan cepat, Jungkook membawa tangan nya untuk memukul ringan pundak sang suami.

"Bukan, Tae— aku ingin membawanya hari ini saja. Kasihan, sepertinya sepupumu itu kelelahan. Dan ia akan kesulitan jika bekerja sembari mengurus anak seperti itu."

"Tidak perlu, sayang. Dia sudah terbiasa."

"Bawa anak itu padaku, sekarang!" Jungkook berucap sembari menatap galak, tidak lupa dengan kedua tangan nya yang bersedekap.

"Iya iya oke, tunggu disini." dan akhirnya sang dominan pasrah, mencium sekali kening Jungkook sekilas kemudian pergi menuju ruangan sepupunya.

Membuka pintu tanpa mengetuk, menemukan Jiwon berada dikarpet dengan sang bayi yang berada dipangkuan, mainan berserakan ditambah dengan file-file yang sedang pria itu kerjakan.

"Boleh aku membawa Seungwon?"

Yang lebih muda menoleh, sedikit terkesiap ketika tiba-tiba saja ada Taehyung didalam ruangan nya. Sejak kapan pria itu masuk? batin nya.

"Tumben sekali?"

"Jungkook yang meminta, dia akan memukulku lagi jika kau tidak memberikan nya padaku."

"Memangnya anakku barang?" dengus Jiwon kemudian melanjutkan;

"Antarkan Seungwon kerumah sebelum malam dan jangan mandikan dia— aku tidak suka ada bau sabun milik orang lain pada puteraku."

Khas Kim Jiwon sekali, posesif dengan semua yang dimilikinya.

"Tenang saja, aku akan mengatakan pada Hansung jika Seungwon bersamaku."

"Tidak perlu, dia sedang istirahat. Aku yang akan mengatakan nya langsung nanti saat makan siang dirumah."

Taehyung mengangguk mengerti, berlutut dihadapan bayi berumur 2,5 tahun itu yang tengah sibuk dengan Lego di kedua tangan mungilnya.

"Mau ikut dengan paman?"

"Temana?" sahut anak itu sembari menatapnya dengan mata sipit nan bulatnya yang lucu.

"Jalan-jalan, membeli susu pisang dan juga bermain dengan Dino." sahut Taehyung mengingat bocah ini suka sekali dengan yang namanya dinosaurus.

Seungwon melirik sang papa, berdiri kemudian memeluk leher Jiwon kemudian.

Miserable » Taekook [ Complete ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang