LM #5

10.2K 1.4K 75
                                    

Sebagai pembaca yang bijak, pasti tau gimana mengapresiasi karya orang 😊

Don't be a siders!!!

Baekhyun masuk ke dalam ruangan Jongdae ketika rapat petinggi sudah selesai.

"Hei, Jong"

Jongdae yang tengah serius mengetik, menoleh pada sumber suara "Ah, sajangnim. Ada yang bisa ku bantu?"

Baekhyun tersenyum tipis "Jangan terlalu formal Kim. Aku ingin meminta data yang kusuruh kemarin"

"Ah, maaf. Maafkan aku Baek, aku sempat menemukannya kemarin. Tapi tiba-tiba data itu hilang. Aku akan mencarinya lagi, tapi sepertinya butuh waktu yang lebih lama" jelas Jongdae merasa bersalah. Sungguh kemarin ia menemukan data itu walaupun baru setengah yang ia temukan, namun tiba-tiba data itu langsung menghilang.

Baekhyun menepuk pundak Jongdae "Baiklah, tak masalah. Kalau begitu, aku pergi. Aku akan kembali jika kau sudah mendapatkannya" ucap Baekhyun yang di angguki oleh Jongdae.

Baekhyun menghela napasnya pelan. Cukup susah untuk membekuk si Black Devil ini. Bahkan untuk mencari siapa kaki tangan atau keluarganya saja, ia belum bisa.

"Baekkie!"

Baekhyun menggeram marah ketika nama menggelikan itu disematkan untuknya. Dan yang berani memanggil dia seperti itu hanya lelaki tinggi yang senang sekali mengganggunya. Dia adalah...

"Kris! Berhenti memanggil ku seperti itu! Menggelikan!" gerutu Baekhyun ketika melihat wajah kemenangan Kris.

Kris terkekeh kecil, ia merangkul bahu Baekhyun dan menarik Baekhyun cukup kencang untuk berjalan bersamanya. Baekhyun bahkan terbatuk karena merasa tercekik.
"Dengar Baekkie, kau itu cantik. Panggilan Baekkie itu terdengar manis untuk ukuran pria cantik dan mungil sepertimu. Baekhyun itu masih terdengar manly"

Baekhyun menyikut perut Kris dengan kencang "Aku akan membunuhmu jika kau berani mengatakan itu lagi" desis Baekhyun.

Kris menelan ludahnya kasar, ia melepaskan rangkulan di bahu Baekhyun.
"Aku hanya bercanda Baek. Kau ini tidak bisa diajak bercanda, selalu saja serius. Bagaimana aku bisa jatuh Cinta padamu, kalau kau galak seperti ini?"

Baekhyun mengangkat alisnya skeptis "Memangnya aku mau di cintai oleh pria beralis tebal sepertimu?" Wajah Baekhyun berubah datar "Kau dasar hidung belang. Akan ku adukan pada Luhan"

Kris tentu saja langsung panik, bisa mati dia jika Luhan tahu kebiasaannya. Kekasihnya itu pasti tak akan segan-segan meminta putus darinya, dan berakhir dia yang harus membujuk kembali Luhan agar memaafkannya.

"Oh Baek, maafkan aku. Aku berjanji tidak akan memanggilmu Baekkie lagi oke. Tapi jangan bilang apapun pada Luhan" ucap Kris sambil mengejar Baekhyun yang berjalan begitu cepat.

Sedangkan Baekhyun seperti tak merasa bersalah, membuat anak orang pontang-panting untuk mendapatkan maafnya.

Langkah Baekhyun terhenti ketika Netranya menangkap Chanyeol yang sedang berjalan kearahnya bersama dengan Sehun.

"Aish Hyung, kau ini darimana saja, hah? Kami dari tadi berkeliling mencarimu, lihat keringatku sudah begitu banyak. Bagaimana aku bisa bertemu Kai dengan berkeringat seperti ini?" gerutu Sehun.

"Oh Astaga Baekhyun! Kaki pendekmu ini ternyata cepat juga berjalan! Kau membuatku kelelahan mengejarmu. Maafkan aku Baek, aku berjanji tak akan mengulangnya lagi"

Belum selesai dengan Sehun, Kris juga datang mengeluh pada Baekhyun. Sedangkan Baekhyun hanya memutar malas bola matanya.

Mengacuhkan dua orang tersebut, Baekhyun malah berjalan mendekati Chanyeol yang sejak tadi hanya diam.

Last Mission [CHANBAEK]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang