MY LOVE [End]

10

******************************

Tidak ada harapan lagi Chanyeol, tidak ada waktu

Tubuh Chanyeol merosot bak tanpa tulang. Pernyataan Seulgi, membuatnya benar benar sedih. Tidak ada harapan untuk Ruhi hidup jika tidak segera mendapatkan donor hati.

Chanyeol sekuat tenaga berdiri menopang tubuhnya dan melangkah menuju kamar rawat Ruhi.

Di kamar rawat itu Kyuhyun sedang duduk di samping ranjang pesakitan Ruhi. Chanyeol diam sebentar hingga suara Ahra menyadarkan-nya dari lamunan-nya.

"Masuklah Chan, sebentar lagi Ruhi akan sadar."

Kyuhyun memutar bola matanya jengah. Kenapa Ahra menyuruh pria asing itu masuk. Pikir Kyuhyun.

"Eughhhh,"

Suara lenguhan Ruhi membuat Ahra dan Chanyeol termasuk Kyuhyun langsung menghampiri Ruhi.

"Oh, syukurlah kau sudah sadar" ujar Chanyeol bahagia.

Ruhi tersenyum lemah dan mencoba menggapai tangan Chanyeol.

"Aku ingin bicara denganmu Chanyeol oppa," pinta Ruhi lemah.

"Sayang kau perlu istirahat," ucap Kyuhyun.

"Aku ingin bicara dengan Chanyeol oppa, aku mohon" mohon Ruhi.

Ahra
"Ayo Kyu," ajak Ahra dan menarik paksa Kyuhyun.

Meskupun Kyuhyun tidak rela meninggalkan Ruhi bersama Chanyeol, tapi demi Ruhi Kyuhyun mau mengikuti Ahra untuk keluar dari ruang rawat Ruhi.

Rasa sesak mulai merayap. Sedikit tidak rela dan sangat menyakitkan. Tapi Kyuhyun sadar apa yang dulu Kyuhyun lakukan lebih dari apa yang Ruhi padanya lakukan.

Setelah Ahra dan Kyuhyun keluar Ruhi mencoba duduk agar bisa lebih nyaman.

"Chan oppa, kenapa kau masih bersma wanita sekarat sepertiku?" Tanya Ruhi pelan.

"Jangan katakan itu Ruhi, aku tidak akan membiarkan sesuatu terjadi padamu" ujar Chanyeol

Chanyeol mengusap pipi Ruhi yang pucat pasi, tidak seperti dulu. Pipi itu selalu merona dan selalu membuat dirinya jatuh cinta.

"Aku mencintaimu Ruhi, aku akan selalu ada untukmu" ujar Chanyeol.

Ruhi tersenyum tipis mendengar ungkapan Chanyeol.

"Chanyeol oppa, berjanjilah kau tidak akan meninggalkan-ku. Kau tahu semua orang tang mencintaiku mereka meninggalkan-ku hiks hiks hiks__semuanya meninggalkan-ku"

Chanyeol menggeleng menyangkal apa yang Ruhi katakan. Chanyeol menggenggam tangan Ruhi erat.

"Aku berjanji tidak akan meninggalkan-mu. Aku berjanji"

Kyuhyun yang melihat bagaimana kedekatan Ruhi dan Chanyeol, hanya bisa meremas sakit di bagian dadanya.
Yeah, tidak bisa di pungkiri jika Kyuhyun merasa cemburu. Tapi mengingat bagaimana kejamnya Kyuhyun sudah menyakiti Ruhi, Kyuhyun kembali mengurungkan niatnya untuk menyuarakan kecemburuan-nya.