Waktunya acara api unggun, hyunjin yang harusnya berada didalam tenda lebih memilih untuk mengikuti acara api unggung karna ia merasa sudah lebih baik dari tadi setela diobati.
Semua muridpun membuat lingkaran, melingkari api unggun.
"Gini gini, jadi kita bakal adain game kecil aja ya nanti gue sebagai panitia bakal ngelilingin kalian dan colek satu orang, nah orang ini boleh nanya apa aja kesiapa aja, nah yang ditanya harus jawab jujur, gak boleh no comment. Setuju?" semua seperti biasa hanya mengangguk, lalu mereka menyanyikan satu lagu bersamaan sembari menunggu siapa yang ditunjuk untuk memberikan pertanyaan, dan akhirnya eric terpilih untuk memberi pertanyaan.
"Nah eric sekarang lo boleh nanya keanak kelas manapun, dan pertanyaannya bebas" muncul lah satu ide diotak eric, ia melirik sunwoo sebentar sambil cengengesan.
Yang dilirik merasa ada tidak beres, ia tau pasti eric akan melakukan hal yang menyangkut dirinya."Gue. . mau nanya keHeejin anak kelas 11-1 dong" heejin yang semula sedang menunduk langsung mengangkat wajahnya lalu melihat eric
"iya?"
"Gue mau lo jawab sejujurnya ya, dikelas 11-2 ada yang lo suka gak? Maksud gue bukan suka sebagai teman ya, yaa you know what i mean lah, kalo ada sebut namanya. Harus jujur ya jin" sunwoo langsung memicingkan matanya ke arah eric, dan disambut tawa dari eric.
Gadis yang ditanya hanya bisa menggigit bibir bawahnya, sambil berfikir keras apa yang harus ia katakan. Sontak hyunjin melihat heejin yang tengah kebingungan namun didalam hatinya ada rasa cemas jika heejin menjawab sunwoo, entah mengapa dia tiba tiba mendadak jadi tidak rela.
"Jadi gimana jin?" yang lain melihat kearah heejin,"mmm ini gue jawab sejujur jujurnya ya, jujur buat saat ini sih gue lagi ga suka sama siapa siapa, gue lagi fokus aja sama pelajaran gue" dari semua siswa, ada yang merasa tidak puas dengan jawaban gadis itu, ia merasa ini adalah tolakan secara tidak langsung.
Hyunjin diam diam melirik sunwoo, dan benar saja pria itu tidak pandai menyembunyikan kekecewaannya.
。。。
"gue mau tanya deh, kenapa sih lo harus bohong segala sama gue?"
hyunjin menghampiri sunwoo yang sedang memasak mie instannya, sunwoo hanya melihat hyunjin sebentar lalu mengembalikan pandangannya pada mie instan yang berada didalam panci.
"heh kalo orang nanya tuh jawab"
"kaki lo dah baikan? Kayanya semalem lukanya parah banget"
"lukanya gak parah banget kok, masih bisa ditanganin team medis. Ehh kok lo ganti topik bahasan gue sih, cepet jawab gue"
"yang penting lo selamat elah bawel banget"
"y-yaa tapi kenapa lo harus bohongin gue? Kenapa kalau lo gak jujur aja dari awal kalo lo itu balik lagi buat nolong gue?"
"Karna lo bodoh" jawab sang pria dengan tanpa rasa bersalah, hyunjin bisa saja menghajar habis habisan orang yang ada didepannya ini sekarang juga, tapi untung saja sunwoo yang menolongnya semalam.
Setelah melewati 2 hari bercamping dihutan, akhirnya semua siswa bisa kembali kerumah mereka masing masing. Semuanya memasuki bus yang sudah ditetapkan dari awal dengan tertib.
。。。
"LEGGOOO KITA PULANG" teriak yerim memasuki bus,
"brisiik ih rim" teriak gowon dibelakangnya.
Hyunjin ikut menaiki bus dengan sangat hati hati karna kakinya masih belum sembuh total
'AAAA'
YOU ARE READING
kelas tetangga. (tbz & loona au)
Teen Fiction[complete; masa revisi] ✅ 2 tahun sekolah, tapi gak peka lingkungan sekitar, pernah? Memang senyaman nyamannya tempat istirahat, paling enak ya di kelas. Tapi siapa yang tahu takdir? bisa saja kamu, orang yang paling anti untuk bersosialisasi malah...