Hai,
Kusapa kamu sebagai masalalu
Sekilas ku ingat walau sakit tertahan
Tapi kamu tetap kusimpan sebagai pelajaran
Cerita yang terhenti tanpa happy ending yang jelas.Ribuan harian teringat kembali
Sesak dadaku, tapi aku tetap rindu
Kamu bagian diriku
Meski semua sudah berlalu dengan sulitAkhir akhir ini apakah kamu rindu sekali?
Sampai semua pikiranku dipenuhi kisah itu
Sampai raut wajahku tidak bisa mengekspresikan apapun
Semua hanya kegelisahan yang kudapat.Mengapa?
Bisakah ceritakan, mengapa kamu kembali datang?
Tenanglah, aku baik baik saja dengan dia
Tidak perlu khawatir
Akan kupastikan dia bahagiaku.Hai masalalu
Tenang tenanglah kau disudut dihati
Akan kutengok sesekali
Tapi jangan buat sesak dada ini
Percayalah, aku tidak akan lupa.Mari kita sama sama berdamai dengan tubuh ini
Kita satu jiwa satu rasa
Jika sakit tubuh ini, maka kamu akan merasakan juga
Jadi berteman dengan baiklah.Hai Masalalu, kupeluk kamu sekali lagi
Ingat kita akan saling rindu
Tetap saling rindu
Biar bagaimanapun kamu bagian tubuhku
Sekarang istirahatlah, kembali pada sudut hati
Dan kita sama sama damai.