Terbaring disofa dengan tubuh tertutup rapat oleh selimut, Taeyeon masih mengamatinya. Ia memang belum mencoba melihatnya atau membangunkannya tetapi gadis itu sudah yakin bahwa Sunny lah yang terbaring disana.
"YA Sunny'ah! Kau begadang lagi?!". Teriaknya namun tidak ada pergerakan dari gadis itu hingga akhirnya Taeyeon mencoba untuk lebih mendekatinya.
"Aigoo Lee Sun Kyu! Ireona..". Taeyeon menarik selimut itu dari bagian kepalanya. Betapa terkejutnya ia melihat seseorang yang tertidur disana.
"Aigooo! Jessica?". Taeyeon menutup mulutnya, ini benar benar diluar dugaan. Taeyeon sepertinya beruntung karena Jessica sama sekali tidak terusik dari tidurnya.
"Dia tidur disini? Sejak kapan?". Gumamnya nya pelan masih memandang Jessica yang terpejam, Terlihat sekali raut wajah kelelahan disana.
Bayangkan saja setelah meninggalkan Jepang dirinya tidak sempat beristirahat lagi, ia langsung menemui klien nya hingga jam dua pagi kemudian baru ia bisa mengistirahatkan tubuhnya disini."Kau menyiksa dirimu sendiri Jess..". Ucapnya sedikit iba, niatnya ingin membangunkan seseorang itu pun pudar karena seseorang itu adalah Jessica. Taeyeon kembali membenarkan posisi selimutnya yang semula ia tarik agar kembali menutupi setengah tubuhnya.
"Haaaaii I'm ready!". Teriakan seseorang dari salah satu kamar berhasil menghilangkan fokusnya. Taeyeon menoleh tentunya, ia Yoona.. Gadis itu baru saja keluar dari kamarnya karena telah selesai bersiap siap pagi ini. Yoona terkejut mendapati Taeyeon yang hanya seorang diri diruang tengah.
Sejak perdebatannya kemarin entah mengapa membuat dirinya menjadi canggung pada sang Leader. Bagaimana pun juga Yoona benar benar tidak habis pikir jika Taeyeon akan sekeras itu pada Jessica."Maaf aku berteriak". Ucapnya di depan pintu kamar.
"Tidak perlu meminta maaf..".
"Sica Unnie belum datang, dia tidak ada dikamarku. Apa kau sudah menghubunginya?". Tanya Yoona sambil berjalan mendekatinya.
"Sudah, dia disini..". Tunjuk Taeyeon kearah sofa. Yoona terkejut tentunya.
"M-Mwo?".
"Mengapa ia tidur disini?". Yoona mendekati Jessica
"Aigoooo babo'ya! Semalam aku lupa membuka kunci pintu kamarku, mengapa ia tidak mengetuk pintunya". Ucapnya heboh, sementara Taeyeon hanya memperhatikannya
"Bisa kau bangunkan? Aku akan kekamar untuk bersiap siap". Suruh Taeyeon sebelum meninggalkan ruang tengah. Yoona mengangguk.
"Ya Sica Unnie Ireona..". Yoona menepuk nepuk lengannya perlahan. Ada suatu perbedaan yang dirasakannya ketika ia memegang lengannya. Suhu tubuh gadis itu terasa tidak normal baginya
"Aigooo Panas sekali? Dia demam?". Tanya Yoona beralih menyentuh keningnya. ini tentu membuat Jessica terusik dari tidurnya, samar samar ia menoleh ke arah Yoona yang saat ini tepat berada disampingnya.
"Yoona'ya.. kau sudah siap?". Tanyanya sambil berusaha menyandar disanggahan sofa. Jessica sedikit kesulitan untuk bangun karena lagi lagi kepalanya terasa berat.
"Unnie Kau demam.. Badanmu panas sekali". Jelas Yoona khawatir. "Maaf.. aku lupa membuka kunci pintu kamarku, mengapa kau tidak mengetuknya? Wae-geure? Kau malah tidur diSofa ini".