Happy Reading!!! ~
.
.
.
.
.
.
.'Apakah sebuah persahabatan bisa bertahan selamanya?'.
'Jika iya, berapa banyak orang yang yakin pada pertanyaan diatas?'.
'Bagaimana cara membuatnya bertahan?'.
'Dapatkah kalian mengatakannya padaku?. Sejujurnya aku sangat ingin mengetahuinya'.
'But... . I'm not sure'
'Really not sure'.
'SHIT!'. - Kim Taeyeon.
Aku kembali menemukan sebuah foto di dalam frame itu, fotoku bersama kedelapan sahabatku, sahabatku sejak sekolah menengah akhir.
Entah sekarang mereka masih menganggapku atau tidak. Rasanya sudah lama sekali aku tidak pernah melihat foto itu lagi, bahkan aku pun sempat lupa dimana aku meletakannya waktu itu hingga aku menemukannya kembali disini. Dibawah tempat tidurku.
Dan sepertinya sekarang aku ingat mengapa aku meletakannya disana.Pada waktu itu aku sempat muak dengan mereka, Kami berada dalam satu kota yang sama tapi sudah berbulan bulan belakangan ini kami tidak pernah bertemu bahkan berinteraksi sekalipun, aku selalu berusaha untuk memulai namun mereka semua selalu saja mengabaikanku, mereka selalu berkata bahwa mereka sibuk, aku sungguh memakluminya karna memang kehidupan kami sudah berbeda dari sebelumnya, Kami ber-sembilan memang sudah mempunyai jalan kehidupan masing masing yang harus di tempuh. tapi.. apakah mereka tidak bisa meluangkan waktunya sedikitpun?. Apa mereka tidak ingat betapa bersemangatnya kami ketika membuat sebuah nama persahabatan dulu? "Girls Generation" beberapa hari lagi tepat Dua belas tahun Anniversary Persahabatan kami, cukup lama bukan?. biasanya setiap tahun kami selalu merayakannya dan berkumpul bersama-sama, tapi untuk tahun ini entahlah.. aku sedikit malas untuk memulai, aku takut kejadian beberapa bulan yang lalu terulang. Terabaikan itu sungguh menyakitkan bukan?. Empat bulan yang lalu aku sempat mengajak mereka untuk kembali berkumpul, namun tidak ada satu pun dari mereka yang meresponku, TIDAK SATUPUN!. Dan untuk Anniversary ini Aku rasa tidak ada satu pun juga dari mereka yang mengingatnya, sepertinya ini sudah tidak terlalu penting lagi sekarang.
Apakah persahabatan kami akan benar benar berakhir di tahun ini? Entahlah. Aku berusaha untuk tidak peduli dengan itu, Tapi baiklaah.. aku akan mencobanya lagi.Aku meletakan kembali foto itu disana meraih ponselku dan membuka kembali 'Group Chat' kami di Line.
Jika ini sebuah bangunan mungkin ini sudah terlihat rapuh dan dipenuhi oleh debu karna tidak berpenghuni.Aku mulai memainkan jariku diatas ponsel, beberapa kata kini mulai ku rangkai. setelah selesai.. Finally aku pun menekan tombol Send. Entah mengapa ini begitu canggung seperti ketika pertama kali aku baru mengenal mereka, Apakah Miss Komunikasi memang berdampak seperti ini?. Lima belas menit berlalu belum ada satupun dari mereka yang membacanya, mungkin mereka sibuk. Walaupun ini hari minggu bukan berarti mereka semua senggang bukan?. Aku meletakan kembali ponselku ditempat semula, ini sudah siang dan aku baru ingat kalau aku sama sekali belum mengisi perutku dengan apapun. Sepertinya aku kelaparan, Aku memutuskan untuk pergi kedapur membuat sesuatu untuk ku makan, ketika hendak beranjak menuju dapur ponselku tiba tiba saja berbunyi, Apakah itu salah satu balasan dari mereka?. Karena rasa penasaranku sangat tinggi akhirnya aku memutuskan untuk menunda aktivitas semulaku, aku kembali meraih ponsel itu.
Nihil.
pesan singkat yang aku terima ini ternyata bukan dari mereka, melainkan dari salah satu rekan kerjaku.. Irene Bae. Aku membukanya dan mataku seketika terbelalak membacanya.