D A N C E. KJI

•7•

"Kai?"

•••

Hana menjauh dari Chanyeol dan menghampiri Kai yang sedang berdiri di sebrang

"Sejak kapan kau ada disini?"

"Aa..aku baru saja tiba" dengan nada rendah, Lagi-lagi Kai menundukan kepalanya

"Siapa dia?" Chanyeol menghampiri Hana dan Kai yang sedang berbincang

"Aku akan jelaskan di dalam, sebaiknya kita masuk sekarang" ucap Hana dan di iyakan oleh Chanyeol dan kedua sahabatnya, saat mereka berjalan kearah ruangan, Kai menarik tangan Hana, dan sontak membuat langkah Hana terhenti dan juga Chanyeol

"A..ku ingin membicarakan sesuatu denganmu"Hana melihat wajah Kai. "Hanya kau"Ucap Kai yang melihat kearah Chanyeol

"Oppa, kau duluan masuk saja, nanti kita menyusul" Chanyeol pun melanjutkan langkahnya menuju ruangan. "Baiklah" jawab Chanyeol

Sekarang hanya Hana dan Kai

"Ada apa? Apa kau berubah fikiran? Tak apa jika kau tak siap, maafkan aku terlalu memaksakanmu" Hana yang merasa Kai akan membicarakan hal ini

"Aa..aapa.. si..apa"Kai terbata-bata dengan hal yang akan diucapkannya

"Bicaralah lebih santai, aku tak keberatan jika memang benar karena hal itu" ucap Hana sedikit kecewa

"Si..apa pria tadi?"

"Ne?" Hana yang tak terlalu jelas mendengar perkataan Kai

"A..aniya, ayo kita m..masuk saja" Kai melangkah terlebih dahulu, dia berjalan di depan Hana

"Kau salah jalan, arah yang benar kesini"Ucap Hana dan Kai langsung berbalik arah tanpa bicara, Hana tertawa kecil

Mereka tiba di ruang latihan, Hana memasuki ruangan bersama Kai, dengan semua tatapan tertuju pada mereka berdua

"Oh, bukannya kau pria yang kemarin? Kenapa kau ada disini?" ucap Yuqi dengan menunjukkan tangannya pada Kai

"Benar, akan kujelaskan"Hana membenarkan perkataan Yuqi. "Aku membawanya untuk ikut menari bersama kita"

"Jadi, apa dia bisa menari?" tanya Lay yang sedikit tak mengerti

"Tentu saja, itulah alasanku membawanya"

Chanyeol yang sedang duduk menghampiri Kai dan bertanya

"Jadi, apa yang kau persiapkan, Kai?" dengan nada tak enak saat ia mengucapkan nama Kai, dan membuat Kai mengangkat kepalanya melihat kearah Chanyeol

Chaeyeon yang melihat mereka akhirnya ikut berbicara

"Aku buktinya, dia memang pandai menari, sudahlah Oppa"

"Baiklah, tapi kita perlu membuktikannya" semuanya pun setuju dan bersiap untuk menyaksikan kemampuan Kai

"Kau jangan gugup, anggaplah tak ada orang disini, dan hanya ada aku, menarilah dengan santai" Hana menenagkan Kai dan dijawab dengan anggukan

Music dinyalakan- Deep Breath

Kai mulai menari dengan santai, ia hanya melihat kearah Hana, Hana yang merasakannya mengalihkan tatapannya dengan canggung, Chaeyeon yang mengetahuinya dia membisikan sesuatu pada Hana

"Sepertinya dia hanya melihat kearahmu" bisik Chaeyeon

"Apa yang kau bicarakan, ia hanya menari" jawab Hana. "Sepertinya tidak, saat kulihat memang benar jika dia terus melihatmu"

"Mu..mungkin dia gugup, dan juga karena dia belum mengenal kalian"

"Oh jadi kau sudah mengenalnya?" Chaeyeon yang menggoda Hana. "Sudahlah, perhatikan saja tariannya bukan.. tatapannya" Hana memalingkan wajahnya kearah Kai

Music dimatikan, Kai kembali gugup dan Chanyeol mulai bertanya

"Tarianmu tak buruk, tapi tatapanmu buruk" semua berbalik kearah Chanyeol

"Apa maksudnya?" Kai yang tak terima. "Bukankah kau hanya memperhatikannya?" tangannya menunjuk kearah Hana

"Oppa, hentikan"

"Baiklah, aku hanya bercanda, kau diterima, aku mengakui tarianmu dan kau bisa bergabung bersama kita besok, jangan lupa untuk latihan, walaupun tarianmu indah, kau masih perlu latihan dan akan kuajarkan koreografinya besok,  terimakasih telah membantu" Chanyeol mengulurkan tangannya pada Kai, Kai melihat Hana dan mendapatkan anggukan lalu Kai membalas tangan Chanyeol

Mereka memutuskan untuk pulang,, di luar gerbang sekolah mereka berpisah

"Chaeyeon, Yuqi, hari ini aku akan pulang kerumah"

"Kenapa?"

"Ayahku menyuruh..ku pulang katanya ia punya sesuatu untukku"

"Kalau begitu kita antar" ajak Chaeyeon. "Tidak. A..aku akan pulang sendiri"balas Hana tersenyum

"Aku akan mengantarnya" ucap pria di sebelah Hana tak lain dia adalah Kai

Flashback on

Kai ragu untuk pergi ke tempat itu, ia berjalan mondar-mandir, ia bertanya dalam pikirannya apa ini keputusan yang benar? Tapi ia takut kejadian 3 tahun lalu kembali terjadi, saat ia berjalan lurus dengan menunduk ia mendengar suara

"Oppa apa yang kau lakukan, hapus fotoku"

"Kenapa aku harus menghapusnnya, kau terlihat cantik kok"

"Oppa, aku serius hapus foto itu"

Saat Kai melihat mereka, Kai berfikir tak seharusnya ia memiliki perasaan seperti ini, karena yang diinginkan Hana bukan dirinya melainkan pria lain yang ada dihadapannya

Kai membalikan tubuhnya dan hendak melangkah pergi dari tempat tersebut tapi Hana memanggilnya dan kakinya terhenti lalu Kai membalikan badannya,

"Kai?"

Flashback off

:)