"Chaeyeon" Keyla menjawab pertanyaan Kai
Kai hanya diam di tempatnya saat ini dia tak bergerak, dia juga membesarkan bola matanya pertanda terkejut
"Kai, Keylaa makanan nya sudah siap, ayo sekarang kita makan nanti sayur nya dingin" teriak ayah Kim dari arah dapur "Neeee" teriak Keyla
"Oppa, setelah makan aku ingin bicara denganmu" Keyla pergi meninggalkan Kai yang masih diam ditempatnya
•••
*Setelah makan.
Mereka berada dikamar Kai, Keyla melihat Kai dengan tatapan tak percaya, Kai hanya diam dan matanya melihat kesembarang tempat
"Apa kau tak ingin menjelaskan sesuatu?" Keyla membuka pembicaraan
"Ne?"
"Apa maksudnya itu? Dance? Kompetisi? Wahh apa aku sedang bermimpi?"
"Mianhae"
"Aku tak ingin mendengar maaf, aku ingin mendengar penjelasan!.. Oppa, apa kau sedang bermain-main? Apa kau lupa kejadian yang hampir membunuhmu? Apa kau lupa akibat dari tarian? APA KAU LUPA trauma itu?"
"Mianhae" kata yang hanya bisa dikatakan oleh Kai
"Aku bilang tak ingin mendengar kata maaf, Ah Oppa!! Kenapa kau melakukannya? Kenapaa?!! Apa yang salah dengamu? Apa yang membuatmu ingin melakukan hal itu lagi?! Setiap malam mimpi buruk itu selalu mendatangimu, tapi kenapa sekarang kau malah melakukannya?! Kenapaa?!! OPPA JAWAB AKU! KENAPA KAU HANYA DIAM"
"Mianhae" kata itu keluar lagi,Keyla muak dengan kata katanya
"Ahh oppa, apa yang kau fikirkan?! Apa karna wanita itu?" Kai mengangkat kepalanya lalu menatap Keyla
"Ahh aku benar?, Dimana wanita itu? Aku akan menghadapinya, dimana dia? DIMANA DIA?! Dia tidak tahu apa yang kau alami karena tarian bukan? Kalau begitu aku akan memberitahunya, berikan aku alamatnya!Berikan padaku OPPA?!!"
"Key, tenanglah, bukan karena dia, aku melakukannya karena keinginanku sendiri"
"Apa katamu?Oppa bagaimana bisa kau?" Keyla mendengus tak percaya
"Tapii..tapi sekarang aku tak melakukannya" ucapan Kai membuat Keyla terkejut bingung
"Aku tak akan melakukannya"
"Apa kau serius? Kau tidak bercanda kan?" Kai mengangguk
Keyla menunduk dia menghembuskan nafasnya "Maaf, bersikap tak sopan, maaf juga sudah berteriak padamu"
"Aku mengerti, kau pasti khawatir padaku, terimakasih sudah mengkhawatirkanku"
"Aku hanya takut terjadi sesuatu padamu, aku akan pergi kau tidurlah" Keyla meminggalkan kamar Kai dan Kai mulai berbaring di kasurnya
Kai mengambil handphonenya dan mengetikan sesuatu
Hana
Hana, maaf aku tak bisa melakukannya, maafkan aku telah ingkar janji padamu, sekali lagi aku minta maaf
Setelah mengirim pesan itu, Kai mematikan handphonenya dan mulai tidur
•••
Mereka masih diam di ruangan, mereka berencana menginap disana
"Kenapa Kai tak menelpon balik? Apa dia lupa menyampaikannya?" Ujar Lay
"Benar, kenapa Kai tak menelpon" Sehun membenarkan
"Kalau begitu biar aku hubungi dia lagi" akhirnya Chaeyeon kembali menelpon Kai "Teleponnya dimatikan"
Semua yang ada diruangan tersebut frustasi
"Bagaimana dengan Hana?" tanya Chanyeol "Dia tak membalas pesannya"
"Tapi bukankah aneh? Bukankah Hana sedang bertengkar dengan ayahnya, tapi kenapa dia dirumah bersama ayahnya, dan dia berbicara tentang urusan keluarga? Bukannya dia tak akur dengan keluarganya?" Ujar Sehun "Kau benar juga, pantas saja saat dia membalas pesannya aku merasa aneh, kata kata nya berbeda dari biasanya" tambah Chaeyeon
"Bagaiman bisa kita baru mengetahuinya sekarang? Mungkin Hana sudah muak dirumahnya itu" kata Yuqi
"Aishh, sebaiknya besok kita mengecek sendiri kerumahnya"
"Tapi, ayahnya mengenal kita, apa mungkin dia memperbolehkan kita bertemu Hana?" tanya Yuqi
"Benar, sebaiknya kita meminta bantuan Kai, saat ini ayahnya tak mengenal Kai" jawab Chaeyeon, "Tapi Kai kan tidak bisa ditelepon"
Mereka berfikir untuk menemukan cara
"Ah aku tahu, apa kalian tak merasa bahwa Kai menyukai Hana?" tanya Chaeyeon "Yang kulihat sepertinya Kai memang menyukainya" jawab Sehun "Benar bukan" Chaeyeon pun tersenyum "Lalu?" Tanya Chanyeol
"Aku akan mengirim pesan padanya, aku akan mengatakan kalau Hana menghilang, dia disandra oleh orang jahat" Chaeyeon melihat yang lain
"Tapi, apa dia akan datang hanya karna itu?" Tanya Lay tak yakin
"Percaya saja padaku, dia pasti akan datang besok pagi" Chaeyeon pun tersenyum
•••
Hana hanya berdiam diri dikamarnya, yang ia lakukan hanya menonton tv, tidur, membaca buku dan tak ada hal lain yang dia lakukan selain itu, ia sungguh bosan dan muak atas sikap ayahnya yang keterlaluan ini, bahkan ia tak berfikir untuk mandi.
•••
Chaeyeon
Kai, tolong aku Hana sedang dalam bahaya, dia di sandra oleh pria jahat.. Kita sangat ketakutan, dia mengancam kami .. Jika kami ikut campur dia akan menghabisi Hana, pria itu mengawasi kita, jadi kita tak bisa berbuat apa-apa untuk menolongnya, aku mohon bantu kita, jika kau ingin menyelamatkan Hana datanglah ke ruangan besok pagi jika tidak aku tak tahu apa yang akan terjadi pada Hana
Setelah Chaeyeon mengirimkan pesan pada Kai, ia pun tertidur mengikuti jejak yang lainnya
T
B
CTengkyu❤
Udah mampir🤗
Udah vote
Udah commentTerus vote dan comment yak:)
KAMU SEDANG MEMBACA
D A N C E. KJI
FanfictionTrauma yang dialami Kai tiga tahun lalu selalu muncul dalam fikirannya, ia mengurung diri menjadi pria yang pendiam, dan tepat saat ia mulai lelah ia bertemu seorang wanita yang membawanya kembali menjadi pria yang sebelumnya, 'Kau brengsek' 'kau l...