fight 2

4.2K 349 7
                                    

Namjoon yang saat itu keluar dari bangtan room meninggalkan teman-temannya menuju  ke atap sekolah. dia melihat pertarungan yang terjadi antara murid pindahan dan kelompok mask tersebut, akan tetapi dia malah fokus pada seorang namja yang berjalan di sisi lain lapangan.

"apa itu kau jim?" gumamnya sambil menunjukkan smirk "apa kau akan menepati janjimu?"  Namjoon menatap kelangit mengingat kajadian satu tahun yang lalu.
.
Flasback on
Namjoon

Saat itu namjoon pergi ke rumah sakit untuk  menjenguk temannya namun saat dia akan masuk dia mendengar suara orang yang sedang berbicara dari dalam akhirnya dia memutuskan untuk tetap di luar dan mendengarkan pembicaraan dua orang yang salah satunya adalah yogeum sahabatnya di kelompok bangtan dulu dan seorang namja.

"Kau tau kenapa aku memintamu kesini?" —yogeum

Yang diajak berbicara hanya diam
"Aku ingin kau masuk ke kelompok bangtan" Ucapaan yogeum membuatnya mendapat tatapan tajam dari lawan bicaranya.

"Aku tidak menyuruhmu masuk untuk mengantikan posisiku tpi aku ingin kau melengkapi mereka, waktuku sudah tidak banyak lagi, ini bukan akibat perkelahian tapi memang aku mempunyai penyakit yang sudah tak mungkin dapan di sembuhkan, jadi aku mohon pertimbangkan permintaanku ini"  kata yugeum panjang lebar

"Akan aku pikirkan, tapi aku akan masuk dengan caraku sendiri" Jawaban singkat dari namja yang lain

"Dan lagi, tolong jaga mereka untukku" tambah yogeum dengan memohon. Namun tak ada jawaban lagi yg keluar dari namja itu dan tiba" pintu terbuka menampilkan seorang namja dengan pipi chubby dan tubuh yg mungil. Dia hanya melihat namjoon sekilas dan langsung pergi. Dari dalam yoguem berteriak memangil nama jimin.

"jadi namanya jimin" batin namjoon kemudian masuk untuk menyapa yogeum.

Flasback off
.
.
Bangtan Room
"Aish.... kemana perginya namjoon, kenapa kau tadi berbicara seperti itu" Kata yoongi sambil menunjuk hoseok

"Memang kenapa dengan ucapanku? Aku kan hanya bertanya, aku tak ingin kita terlalu larut dalam kenangan, seseorang yang masih bernafas harus melanjutkan hidup buka? Aku tau apa yang dia rasakan, kita juga sama, kita juga merasa kehilangan." Cerocos hoseok, tpi tiba-tiba dia menghela nafas kasar, "aku salah maaf" tambahnya

"Sudahlah, dia tak akan mempermasalahkan itu, pasti sekarang dia di atap" kata seokjin dan yang lain hanya mengangguk.
.
.
Kelas 2-1
"Hei, anak baru jangan sombong karena kau bisa mengalahkan kelompok mask, mereka adalah kelompok terlemah di sekolahan ini" Ucap ketua kelompok got7

"Wae? Kalian ingin menantangku juga" Tanya kim soo hyun

"Hahahaha, besar juga nyalimu, baiklah kita liat siapa yang paling kuat" tambah yang lain
.
.
Park jimin yang meresa sesak dengan keadaan kelas mengambil buku dan berjalan keluar kelas, ia ingin memcari perpus untuk membaca buku namun sesampainya di sana dia meliat tulisan yang di gantung “ jangan ganggu” gumamnya namun tiba-tiba pintu terbuka dan menampilkan seorang namja yang menyeret namja lain yang penuh luka kemudian dia lemparkan, setelah melempar namja tersebut menganti tulisan menjadi “ kosong untuk bertarung”. Jimin yang bingung dengan itu kembali berjalan meninggalkan perpustakan.
.
.
Jimin pov

Aku benar-benar sesak dengan semua pertarungan ini dan lagi perpustakaan untuk bertarung? Memangnya tidak ada tempat yang lain? Ah,, sudahlah lebih baik aku kebangku samping lapangan saja.
Aku berjalan menyusuri koridor sekolahan untuk keluar lapangan karena tadi aku melihat ada bangku di sana mungkin aku bisa membaca buku ini di sana tapi tiba-tiba kelompok got7 menghadangku, mereka mereebut dompetku dengan paksa dan membuang buku-ku. Kalian selamat kali ini karena aku sedang malas bertarung sekarang, ucapku dalam hati dan kembali berjalan menuju lapangan dan duduk di bangu untuk membaca buku, dalam buku itu aku menyimpan sebuah foto, aku ambil dan aku angkat foto itu kelangit, foto dengan 3 orang namja yang tersenyum bahagia. Kapan aku bisa melihat senyum ini lagi? Kapan aku bisa melihatmu lagi? Kapan kita akan bersama lagi? Aku merindukanmu apa kau tak merindukanku? Pertanyaan itu muncul begitu saja dalam pikiranku,
Di saat yang sama aku mendengar suara gaduh murid yang lain karena bangtan akan berkeliling tapi aku sedang tidak tertarik dengan itu aku hanya ingin menikmati kesendirianku denagn foto yang ada di tangganku.
.

Autor pov
Jimin yang fokus pada fotonya tidak menghiraukan kegaduhan yang terjadi di kelas-kelas karena kelompok bangtan yang sedang berkeliling sekolah menyita banyak perhatian semua murid yang ada.

"Wahh,, liat mereka, auranya benar-benar luar biasa" Kata seorang siswa

"Kau benar mereka benar-benar memancarkan aura menakutkan, bagaimana bisa Kim Namjoon mengendalikan mereka, segitu kuatnyakah dia." Ucap yang lain

"Uwahhh,, aku bergidik takut walau mereka hanya lewat"  Semua siswa memuji, dan ketakuatan di waktu yang sama.

Ketika mereka melewati bangku yang sedang di duduki seorang namja dengan hanya memandan foto, salah satu dari mereka bergumam
“sepertinya aku mengenalnya tapi.. siapa dia? ”.

TBC

ready to go fight (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang