11 Oktober 2018 21.34
Kadang, pura-pura nggak tau itu perlu. Tapi yang sering aku lakukan adalah tau, namun takut salah.
Tidak apa kalau kamu mengira aku tidak tau, itu kosekuensinya, kan?
Tidak masalah juga jika kamu menganggap aku lebih sering atau emang sering duduk di belakang. Karena selama ini apa yang kamu tau, apa yang kamu lihat, seperti itu adanya.
Melakukan pembelaan juga apa untungnya. Toh, aku memang sering duduk di belakang.
Dari banyaknya percakapan kita di telpon, aku justru menulisakan hal ini. Haha.. Maaf ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sekotak Kata: Dari Aku, Untuk Kamu
RandomPerihal rasa, akan selalu ada satu kata yang tak dapat di ungkapkan. *Ketika Sekotak Kata selesai di publish itu artinya cerita ini telah usai dan hanya menjadi kenangan.
