Saat kami sampai di indonesia aku melihat hafyd berada di situ sekarang hafyd sudah menikah sama syaidah dan memiliki anak laki laki ,aku sudah lama tidak kembali di indonesia ,dan ku melihat ayah, bunda sedang menangis menatap ku ,abi umi syaqir juga menangis melihat ku aku memeluk ayah ku dan bunda ku .
"Ayah kangen sama kamu ,kamu kemana aja nak , ayah khawatir " tanya ayah dengan tersenyum yang mrneteskan air mata nya aku langsung mengusap air mata ayah yang menetes.
"Aku ada di rumah ayah yang di turki kok qila baik baik aja kok " aku langsung memeluk umi kalau abi aku gak berani.
"Ya allah nak kamu kenapa kabur umi tau kamu gak kuat tapi kamu jangan kabur seperti itu umi sangat khawatir nak ,tapi aa kemana syahla kenapa dia gak ada ?" tanya umi dengan malas menanyakan nya tapi bagai mana lagi dia menantunya .
"Syahla anu mi meninggal karna meng hindap kanker otak ,dan meninggalminggu yang lalu mi ,maaf aa gak ngabarin umi dan abi " umi langsung kaget walau pun umi gak suka dengan ke hadiran syahla ,tetap rasa kesaudaraan tetap ada di jiwa umi dan abi.
"Innalillahiwainailahi rojiun " ucap mereka dengan kompak tapi tidak dengan hafyd .
"Alhamdulillah" ucap hafyd semua menatap ke arah hafyd .
"Eh fyd lo kok alhamdulilallah ,seneng amat lu syahla meninggal" ucap khoiru dengan melihat hafyd aneh.
"Gua udah ngomong inalilahi trus gua alhamdulillah berarti allah lebih sayang sama syahla karna lebih dulu di jemput oleh allah ,kedua syahla sudah relain hidup nya demi ke bahagiaan habib syakir sesungguh nya karna syahla pernah mengirim pesan ia merasa jadi benalu di antara aqila dan syakir dia merasa berada di tengah tengah antara syaqir dan aqila ia gak bisa maju tapi ia harus mundur makanya , sebelum ia meninggal ia memakan kamper ,memang syahla punya penyakit kanker otak ia tidak kuat hidup katanya lagi ia melihat habib syakir dan aqila sudah bertemu ia sangat senang maka itu langsung pulang dan memakan kamper itu ,itu aja yang di sampaikan syahla terakhir kali " ucap hafyd dengan berkata jujur kepada aqila, dan syakir ,ayah mencoba mengalihkan percakapan .
"Coba kake mau gendong cucu kake dong syakir " syakir yang sedang meng gendong azhari dan berikan ke abinya.
"Duh jagoan kake yang ganteng"
"Makacih kake kake ganteng nenekjuga cantik mirip bunda "ucap azhari dengan polos .
" iya dong ,aqila itu anak siapa ?"tanya ayah .
"Ini anak syahla " ucap ku sembari menggendong bayi mungil yang masih ber umur 3bulan tidak ada yang menganggap anak ini padahal ini juga hasil dari perbuatan syakir aku merasa sedih jika ku menjadi syahla anak nya tidak di anggap sama orang tua syakir aku meminta syakir menggendong anak syahla itu .
" ayah ni gendong hafizah ya aku mau ke kamar ya bawa koper nya "aku menarik 2 koper itu .
" aku temani ya "ucap syaidah ,aku hanya mengangguk ,dan berjalan bersama syaidah.
" aqila kamu kenapa ? Seperti ada sesuatu di pikiran kamu ?,kamu cerita sama aku , apa kamu bahagia sama habib syakir ?" tanya syaidah memegang kedua tangan aku ,aku hanya diam .
"Aku bahagia sama habib syakir ,tapi aku merasa gak enak bagai mana perasaan syahla kalau dia tau anak nya gak di anggap sama mertua nya sendiri aku takut ,hafyzah tidak di anggap sampai ia besar "ucap ku ke syaidah.
" ya allah aqila kamu mulia banget kamu masih peduli ke anak ,dan orang yang membuat kamu menderita,yaudah insya allah abu sama umi pasri akan bisa menerima hafyzah kok,ayo turun "ucap syaidah ,aku bahagia memiliki keluarga dan sahabat ku yang menyayangi ku ,trima kasih aku hanya bisa tersenyum ,hari ini terlihat canda tawa ,kebahagiaan ,yang telah lama hilang begitu saja seperti sihir , sekarang telah kembali lagi dengan penuh anugrah dengan kehadiran azhar dan hafyzah.
~oo000oo~
Tamat
-----------------------------------------------------------
Makasih ya guys jangan lupa like nya ya dan baca terus cerita ku maaaf kalau aku jarang ab date cerita nya guys karna aku sibuk pkl .insya allah ini ada the nexs generestion judul nya syarifah qolby oke bye
