❜❜Let it all go. See what stays.❜❜
Saat ini Taehyung sangat sibuk mengurusi beberapa pekerjaannya.
Setelah tadi terlambat untuk meeting karena ulah Jennie, sekarang dia harus mengurus beberapa kontrak terkait proyek baru pembuatan game pc dan konsol bergenre battle royale bernama Fortnight yang akan di rilisnya bulan ini.
Sekarang perusahaannya sudah terkenal karena perilisan game perdananya beberapa tahun lalu yang di namai mobile combat itu sukses besar di pasaran. Walaupun perusahaan milik Taehyung terbilang masih muda, namun keberhasilannya dalam menjalankan perusahaan game tersebut membuat namanya kini semakin melambung di kancah dunia industri global dan membuat wajahnya terpampang di beberapa majalah seperti Forbes dengan kategori Young Entrepreneur of The Year.
Sebenarnya perusahaan game ini murni didirikan oleh Taehyung sendiri sebagai CEO nya sekitar empat tahun lalu dengan nama Chyper. Namun berkat bantuan ayahnya, Taehyung mampu melesat dengan cepat. The power of privilege.
Semenjak kecil, Taehyung memang suka bermain game. Namun ia mulai menjadikan game sebagai passionnya setelah ia duduk di bangku SMA, dan kemudian memutuskan masuk kuliah jurusan game development di salah satu universitas terbaik di Sydney.
Sembari kuliah, Taehyung kemudian mendirikan perusahaannya sendiri dari nol, dibantu oleh ayahnya sebagai investor.
Karena kepiawaiannya, perusahaan Taehyung berkembang dengan pesat. Hingga kini ia di usung sebagai entrepreneur muda tersukses di Korea.
"Nona Chaeyoung, bagaimana dengan advergamenya?" tanya Taehyung pada wanita berusia dua puluh tahunan lebih itu yang bernama Park Chaeyoung —sekretarisnya.
"Itu akan segera di rilis pada awal mei mendatang atau dua minggu sebelum perilisan Tuan."
Taehyung masih terfokus dengan berkas-berkas yang ia pegang. "Kemarin aku sudah memeriksanya. Itu cukup baik, namun aku pikir menggunakan engagement yang berulang tidak terlalu menguntungkan bagi kita."
Chaeyoung memperhatikan dengan seksama.
"Tapi fokuskan juga pada upaya untuk menjangkau orang tuanya."
"Kita harus memiliki daya eksperiensial bagi para pengunjung serta memiliki kemampuan brand immersion. Siapa pun yang mengunjunginya khususnya para anak dan remaja, itulah tujuan primernya." Ujar Taehyung.
Chaeyoung mengangguk mengerti. "Baiklah tuan saya akan memeriksanya lagi." Chaeyoung kemudian kembali mengotak-atik layar persegi dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Weird Husband
FanfictionKarena perjodohan konyol orang tuanya, terpaksa Kim Jennie harus menikahi orang terculun di sekolah nya dulu, Kim Taehyung.