7. Pengakuan tak terduga

3.1K 257 2
                                    

🍁🍁🍁

"Apa kau Masih mencintai Donghae?" Tanya Kyuhyun. Jungyeon yang sempat berusaha melepaskan pelukan pun hanya mampu terpaku atas pertanyaan yang Kyuhyun lontarkan.

"Mencintai?" Jungyeon membeo dalam hati, apa benar dia masih mencintai Donghae? Jawaban nya tentu saja tidak. Jungyeon hanya menganggap Donghae sebagai kakaknya sama seperti Shinyeong dan tidak lebih.

"Tidak." jawab Jungyeon dengan menatap manik mata Kyuhyun. Dia tidak pernah mengetahui bahwa Kyuhyun memiliki mata yang begitu indah Dan tanpa sadar pun Jungyeon mulai memuja Kyuhyun.

Menatap raut Jungyeon sekilas Membuat Kyuhyun terkekeh pelan.

"Aku begitu frustasi memikirkan kalimat mu semalam, Yeon-a."

"Kalimat yang mana?" Tanya Jungyeon. Ia kemudian mengerutkan dahinya, memikirkan kalimat mana yang membuat Kyuhyun bisa jadi seperti ini.

"Kau berkata benar saat mengatakan jika aku mulai cemburu dan curiga saat melihat kedekatanmu dengan pria lain. Kau tau? Disini, rasanya sangat terbakar." Ucap Kyuhyun. Ia membawa tangan Jungyeon, dan meletakkan di bagian dada kirinya.

"Apa maksud mu?"

Jungyeon semakin bingung dengan ucapan Kyuhyun yang begitu sulit untuk Jungyeon pahami. Atau Jungyeon saja yang terlalu bodoh karena sulit mencerna kalimat seperti itu?

"Kim Jungyeon, Aku Mencintaimu." ucap Kyuhyun sembari kembali meletakkan kepalanya di cerukan leher Jungyeon, menghirup aroma Jungyeon yang entah sejak kapan mulai menjadi candu untuk dirinya.

Sedangkan Jungyeon.. Dia kembali terpaku atas ucapan Kyuhyun. Apakah benar jika Kyuhyun mencintainya? Lalu bagaimana perasaan kakaknya jika mengetahui hal ini?

"K-kau mencintaiku? Sejak kapan? Lalu bagaimana dengan, Shinyeong Eonni?" Keringat dingin begitu membasahi tubuhnya sekarang padahal dia Yakin Kyuhyun tidak pernah mematikan ac di ruangannya.

"Aku tidak tau kapan pastinya Yeon-a. Yang jelas aku sangat tidak menyukai jika kau dikerumuni begitu banyak pria dan ya... Aku juga merasa begitu kosong jika tidak melihat dirimu barang sebentar saja." Jelas Kyuhyun.

"S-saem..." Sungguh Jungyeon tidak mampu untuk berkata-kata sekarang.

"Stt.. Jangan panggil aku Saem jika kita sedang berdua seperti ini."

"She or Me?" tanpa memperdulikan perkataan Kyuhyun sebelumnya, kalimat itu tiba-tiba meluncur indah dari bibir Jungyeon.

Kyuhyun tersentak mendengar perkataan Jung yeon. Siapa yang dia pilih? Jung yeon atau Shinyeong? Keduanya begitu berarti untuk Kyuhyun. Astaga, bagaimana bisa ia berada dalam zona seperti ini sekarang?

Hening..

"Cho, kenapa diam? Kau memilih siapa di antara Aku dan Kakak ku?" Tanya Jungyeon seraya meremas pundak Kyuhyun.

"A-aku memilih kalian berdua." walaupun lirih tapi tetap saja Jungyeon masih mampu mendengarnya. Mendengar kalimat itu sontak Jungyeon segera berdiri dan menatap Kyuhyun dengan pandangan berapi-api.

"Brengsek kau Cho! Apa kau berniat untuk mempermainkan kami berdua hah? Ya tuhan.. Aku menyesal telah mengenalmu. Dan lagi, jika kau memang tidak serius dengan Kakak ku, lebih baik kalian akhiri saja hubungan itu." Ucap Jungyeon kemudian keluar dari ruangan Kyuhyun. Dan meninggalkan Kyuhyun dengan perasaan campur aduk.

"Astaga... Mengapa semuanya jadi rumit seperti ini?" Kyuhyun mengacak rambutnya kasar. Ia bimbang, ia tak tau harus memilih siapa. Disisi lain, ia masih mencintai Shinyeong. Dan disisi lain, rasanya ia ingin sekali memonopoli Jungyeon dengan kehadirannya.

"Brengsek!"

She or Me? [END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang