TPC BAB |12|

172 21 4
                                    

Playlist 🎶: shasha sloan - fall

Happy reading!

*****
Matahari sudah menggantung di langit dengan sempurna. Orang-orang sudah beraktivitas seperti selayaknya namun tidak dengan Olivia.

"Panggilkan dokter!" Teriakan Steve membuat para maid dan penjaga kalang kabut.

"Olivia wake up!" Seru Steve histeris saat mendapati tubuh olivia tak sadarkan diri terlebih wajahnya begitu pucat.

"Kemana dokter yang ku minta! Kalian tidak becus ha! Atau kalian mau ku pecat!"

"Tuan muda lima menit dokter akan segera datang"

"Keluar kau dan suruh dokter itu masuk kalau sudah tiba" usir steve. Tangan olivia terasa dingin dalam genggaman nya berkali kali steve menciumi tangan lemah itu.

"Permisi tuan saya akan melihat kondisinya dulu" Kata dokter saat memasuki kamar olivia.

Steve mundur untuk memberi kesempatan dokter memeriksa keadaan Olivia.

"Bagaimana?"

"Hanya demam jika dia bangun berikan vitamin ini"

"Kau yakin ini hanya demam tidak butuh pengobatan lain seperti selang oksigen, infus atau apapun itu"

Dokter terlihat memijit dahinya "Tuan tidak perlu khawatir gadis ini akan membaik tiga atau empat jam ke depan jadi biarkan dia istirahat"

"Sepertinya gadis ini sangat berharga sampai anda khawatir seperti ini?"

"Keluarlah aku tak ingin menjawab pertanyaan mu" cetus Steve. Dokter hanya memaklumi dan keluar dari ruangan itu.

***

"Sejak kapan kalian datang?" Ujar steve.

"Belum lama. Lalu bagaimana keadaan Olivia?"  Tanya Nick.

"Dia hanya demam"

"Tapi kau sampai se sibuk itu" sahut alex sambil geleng-geleng.

"Aku hanya terkejut saat melihatnya tak sadarkan diri"

"Ini tidak seperti dirimu yang ku kenal steve. Steve yang ku kenal tidak peduli dengan wanita kini kau malah mengkhawatirkan satu gadis sampai seluruh isi mansion begitu heboh"

"Entahlah Vic kau tau sendiri bagaimana hubungan ku dengannya"

"Dari dulu kau memang menyayanginya jadi tidak begitu mengherankan sih" Timpal Nick sambil menegakkan wine nya.

"Apa ada yang ku lewatkan" sahut Zedd lalu mengambil tempat duduk di sebelah Victor.

"Kau dari mana?"

"Ada hal yang ku urus jadi katakan apa yang ku lewatkan? Ah ya boleh aku melihat keadaan Olivia ku dengar dia sakit"

"Hanya demam" jawab alex "Tapi sepertinya dia sudah baikan" lanjutnya saat melihat seseorang sudah berdiri beberapa meter di belakang Steve.

"Maaf apa aku membuat kalian khawatir?"

***

Duduk di keliling para pangeran adalah impian banyak wanita tapi bagaimana jika para pangeran itu justru sibuk dengan topik yang mereka buat dan seperti tidak menganggap ada satu wanita di antara mereka.

Olivia hanya menatap satu dari kelima pria itu.

Zedd, dia yang paling berbeda entah kenapa tapi olivia menyukai tipe lelaki seperti Zedd ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 14, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Prince Charming (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang