Baby to the moon and back
You still love me more than that
When my skies are gray and my whole world is shaking,
To the Moon and Back, you love me more than that
Amber tengah memeluk Krystal yang sedang menangis. Amber melihat wajah sahabat-sahabat dan juga keluarganya yang menatap sedih ke arah mereka.
"Sayang, bulan depan aku akan pulang lagi" ucap Amber mengelus punggung Krystal.
"Wife... Jangan menangis lagi, kau membuatku sedih" ucap Amber memeluk erat tubuh Krystal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kau jahat sekali meninggalkan aku" ucap Krystal sambil terisak dipelukan Amber.
"Hubby kan harus bekerja sayang. Bulan depan kita bertemu lagi" ucap Amber meregangkan pelukannya dan menangkup kedua pipi Krystal.
"Jaga kesehatanmu ya? Kalau ada apa-apa langsung hubungi aku. Jangan makan sembarangan, jangan lupa minum susunya teratur, aku akan segera kembali lagi kesini" ucap Amber melihat Krystal menggelengkan kepalanya.
"Aku tidak suka minum susu jika bukan kau yang membuatkannya untukku" ucap Krystal membuat hati Amber sedih.
"Nanti akan aku buatkan lagi bulan depan. Jadi sementara aku tidak ada, minum buatan ibu ya? Atau buat sendiri. Mommynya baby harus sehat supaya baby juga sehat" ucap Amber sambil mengelus perut istrinya membuat Krystal kembali meneteskan airmatanya.
"Aku akan langsung meneleponmu saat sudah sampai disana" ucap Amber membuat Krystal dengan berat hati menganggukkan kepalanya.
"Kau jangan minum boba terus, jangan pulang larut jika bekerja, jangan melirik wanita lain, jangan keluyuran malam jika tidak dengan Jackie" ucap Krystal memberi pesan pada Amber yang sudah di jawab anggukkan oleh Amber.
"Iya sayang, aku akan menuruti semua perintahmu. Aku tidak akan melakukan hal yang kau tidak suka. Saranghae Princess" ucap Amber mencium seluruh wajah Krystal kemudian berpamitan dengan keluarga dan sahabat-sahabatnya.
Setelah berpamitan dengan semuanya, Amber, Cass juga Emily pun memasuki ruang keberangkatan bandara. Amber tersenyum sedih melihat wajah Krystal yang sudah kembali menangis.
"Bos jalan terus saja ya? Jika kau kembali maka istrimu akan semakin menangis dan itu membuatmu semakin berat juga meninggalkannya" ucap Cass menepuk bahu Amber.
"Haaahh berat sekali meninggalkan dia yang sedang hamil begini" ucap Amber menundukkan kepalanya.
"Sabar ya bos? Bulan depan kau kan akan kesini lagi. Jadi kalian bersabarlah" ucap Emily yang ikut menyemangati Amber.
Sesampainya mereka di dalam ruang tunggu, mereka masih harus menunggu pesawat yang mereka tumpangi bersiap untuk take off. Amber mengambil ponselnya dan mencari kontak Krystal untuk menelepon istrinya itu.
Tuuuuuuut... Tuuuuuut...
"Hubby" ucap Krystal dengan suara seraknya membuat Amber kembali sedih.
