Kekesalan Amber

1.4K 171 8
                                    

Author Pov

Sore hari setelah mengadakan pertemuan dengan pihak agensi, Amber pun mengantar Emily kembali menuju kantor untuk mengambil mobil Emily yang berada di parkiran kantor. Ponsel Amber bergetar untuk yang kesekian kalinya memperlihatkan nama Krystal meneleponnya. Amber hanya melihat dan tidak berniat untuk mengangkat panggilan dari kekasihnya itu. Emily yang melihat tatapan Amber yang datar melihat ponselnya pun menjadi penasaran.

"Kenapa kau tidak mengangkatnya?" tanya Emily pada Amber.

"Aku hanya tidak ingin memarahinya" ucap Amber yang menjawab pertanyaan Emily.

"Selama kalian bersama, apa kau tidak pernah memarahinya?" tanya Emily lagi yang melihat Amber memegang ponselnya.

"Tidak pernah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak pernah. Aku tidak bisa memarahinya, aku tidak ingin mendengar ia menangis karena aku" jawab Amber yang masih merasa kesal dengan Krystal.

"Baru kali ini aku mendengar seorang pria melakukan hal seperti itu untuk kekasihnya. Kau sangat menyayangi kekasihmu ya" ucap Emily membuat Amber menganggukkan kepalanya.

"Aku sangat menyayanginya, karena itu aku akan berusaha menahan emosiku saat aku sedang marah padanya seperti ini. Jika aku merasa sudah bisa mengontrol diriku, aku akan menghubunginya" ucap Amber membuat Emily paham.

"Tapi kau harus sadar jika saat ini kau dan dia sedang terpisah jarak yang jauh dan kalian hanya berkomunikasi lewat telepon tanpa bisa bertemu satu sama lain. Jika komunikasimu dengannya memburuk maka hubungan kalian pun akan ikut menjadi buruk bukan?" ucap Emily mengingatkan Amber.

"Angkat saja teleponnya. Hubungan itu harus saling terbuka, kau tidak perlu memarahinya untuk mengatakan ada yang tidak kau suka dari sikapnya padamu. Kau cukup berkata dengan cara yang baik agar ia mengerti tanpa harus menangis karena kau memarahinya" ucap Emily lagi membuat Amber mengangguk mengerti.

Sesampainya di depan kantor, Emily pun bersiap untuk turun dari mobil Amber. Namun, sebelum itu ia menepuk bahu Amber dan kembali mengingatkan Amber.

"Ingat pesanku, berbaikanlah dengan kekasihmu secepatnya" ucap Emily mengelus pipi Amber membuat Amber tersenyum.

"Terimakasih ya" ucap Amber yang mendapat anggukkan kepala Emily.

Saat Emily sudah keluar dari mobil, ponsel Amber kembali bergetar. Amber melihat nama Krystal di layar ponselnya. Amber menarik nafas panjang lalu menghembuskannya berusaha untuk menahan emosinya. Amber menekan tombol hijau di layar ponselnya untuk menjawab panggilan dari Krystal.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Love You To The Moon And Back 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang