Ini hanyalah kumpulan kalimat-kalimat sederhna yang mungkin sebaiknya tak usah kamu baca. Bukan apa-apa, hanya saja aku tidak ingin ada sesuatu lain sesudah kamu membacanya.
Sebagai teman dan seorang yang pernah dibuat nyaman-seorang yang pernah berdebar saat di dekatmu. Aku ingin menjalin hubungan baik dengan cara yang baik. Meski dengan cara yang tak pernah kamu sangka. Aku menuliskanmu di dalam catatan ini.
Sebenarnya, aku menuliskan ini bukan agar kamu mengetahui apa yang dulu pernah kurasa, namun untuk mengingatkanku bahwa pernah ada bagian yang indah bersamamu.
Perihal rasaku yang pernah tak sengaja bertemu dengan hatimu, biarkan itu menjadi urusanku, kamu tidak perlu tahu. Untuk hatimu dan perasaanmu, biarlah itu menjadi urusanmu, aku tidak akan ikut campur.
Salam untuk hatimu. Semoga kamu selalu baik-baik saja. Semoga disetiap harimu selalu bahagia. Dan semoga duniamu semakin berwarna.
Terima kasih untuk hal-hal menyenangkan, untuk kepingan gelisah yang sempat kamu titipkan, dan untuk rindu-rindu yang menghampiriku setiap waktu.
Salam untuk hatimu.
Aku merasa beruntung bisa bertemu denganmu, mengenalmu, juga pernah berada di sisimu.