a smile that never fades (Slow Update)

four

Perna gasih ngerasain pen lanjot, tapi mager ngetik? :'))

Sebenernya chap ini udh selese dari kemaren maren, tapi aku lupa ngepublish :)

WARN: Mengandung adegan super sinetron yang akan membuat kalian muntah. :3

TITLE: A SMILE THAT NEVER FADES

HAPPY READING ^-^

◆

◆

◆

◆

DUK!

DUK!

DUK!

DUK!

"ASTAGA ANAK ANAK INI!"

"WAHAHAHA"

Kedua anak hawa ini benar benar membuat pusing eomma byun, bahkan wanita berkepala 3 menjelang 4 itu, pernah bersumpah dia ingin menumbalkan kedua anak itu jika saja ia bukan anaknya.

Di saat dirinya sedang pusing karena suaminya belum pulang dari perjalan membeli permen untuk kyungsoo, kedua anak ini malah melompat lompat di atas kasur, berlomba siapa yang melompat lebih tinggi.

"Aishhh eomma, besok itu hari sabtu! Kami bisa bermain sepuasnya! Benarkan kyung?" Ucap baekhyun sambil menyikut nyikut lengan kyungsoo.

"Ne! Ayo kita main, eomma baek!"

"Haishh, sudah tidur sana!" Ucap eomma baek sambil menelepon suaminya.

"Tapi eom-"

Down down naboritsumetai chikazuku kuchi biruga
It's gonna be electrick
Furenai giri giride
It's gonna be electrick
Oh baby baby mewo tojinai te
Bounce bounce abaru teru heart, hibana tobichireba boom!
(Ups keterusan nyanyi hehe -athr) plakk/lanjot

"BWHAHA-pfffttt" baekhuun hampir saja menyemburkan tawanya- atau memang sudah, saat mendengar ringtone hanphone milik ibunya.

Ibunya itu memang sedang suka sukanya dengan boyband korea bernama exo itu, terutama pada personil bernama oh sehun, wanita beranak dua itu akan menjerit histeris saat melihat pria albino itu.

"Ne, yeoboseyo? Chagi?" Ucap eomma baek

"Ne?! Mwo? Ah aku rasa kau salah sambung!"

"Tidak mungkin!"

"Baiklah aku akan segera kesana"

Eomma byun termenung sesaat setelah telephone itu ditutup, lalu menjerit histeris setelahnya.
Kyungsoo khawatir melihat reaksi imonya setelah mendapat telephone itu, jadi ia berniat bertanya ada apa,

"Eomma baek? Eomma baek kenapa? Ada orang yang nakal ya? Tenang saja eomma baek, nanti orang itu kyungie gigit!"
Ucap kyungsoo sambil menarik narik lengan baju imonya
.

Kyungsoo pikir, imonya akan akan tersenyum lembut kepadanya, seperti biasa. Namun kali ini eomma baek jadi berbeda.

"Menyingkir kau!" Ucapnya sambil, menghempaskan lengan kyungsoo hingga membuat gadis itu terdorong kebelakang. Untung saja baekhuun sempat menangkap bahu kyungsoo, sehingga gadis itu tidak terjungkal kebelakang.