Chanyeol, kesempatan nya hanya untuk membebaskan dirinya sendiri. Penjagaan nya tidak terlalu ketat, hanya ada beberapa polisi di depan sana dan dia harus menyelamatkan anaknya
"Sial.. dia itu pakai gembok merek apa sih?" Gumam Chanyeol kesal sendiri, sampai sedikit celah ditangan kanannya ia terus berusaha melepaskan tangannya, garisan² tajam itu mulai menusuk permukaan kulit Chanyeol dengan perlahan, membuat Chanyeol meringis tertahan..
Kamera cctv itu terus memantau Chanyeol, tetapi suatu kesempatan yang lainnya adalah Ong yang selamat mengendalikan kamera itu, kalian tidak tahu saja jika Ong memberitahunya saat kemarin Chanyeol ditangkap dengan isyarat tubuh
"Akkhhhh.." Suara ia kecilkan guna tidak terdengar oleh penjaga didepan sana, sampai pada akhirnya dia bisa mengeluarkan tangan sebelah kanannya dengan luka² yang membuat dagingnya lumayan sobek, tak peduli dia terus mencoba membuka tangan sebelah kirinya. Chanyeol tak mendapat kan borgol dikaki karena dia hanyalah prasangka rencana taehyung
"Shit- bagaimana aku bisa bertarung dengan tangan seperti ini?" Monolognya lalu melihat ke sekitar nya
"Aha..!" Lirihnya bersemangat, lalu ia menuju pojok pintu, mengambil sesuatu sesuatu disana dan melemparkan ikat pinggangnya ke arah sel, membuat suara bising pun terdengar
Para polisi pun berdatangan kedalam ruangan sel Chanyeol, tak ada dirinya? Chanyeol tiba-tiba datang dan menonjok keras perpotongan leher 2 polisi itu, Seketika mereka berdua tumbang tanpa suara dan pintu di tutup keras dari luar lalu hendak dikunci Chanyeol
"Sutttt, bobo dengan tenang ya..!" Chanyeol meraih satu pistol dan pisau dari polisi itu
"Akhh..! Shit-" Umpatnya ketika tangan kanannya terus berdarah-darah, ia menoleh kesekitar dan menemukan satu perban di baju polisi
"Aish ini sangat berguna, bagaimana kita pakai semuanya? Menyamar menjadi polisi? Menarik.." Chanyeol pun mulai melucuti baju salah satu polisi disana, Chanyeol tersenyum puas ketika memakai baju polisi lengkap dengan masker dan kacamata
"Bukan kah aku keren?" Monolognya lagi percaya diri, lalu menatap polisi yang telanjang menggenaskan
"Astaga pakai baju mu bodoh, aku tidak minat dengan pria uke buncit eyuhhh.." Chanyeol mulai pergi dengan santai menuju lantai 6 dimana taehyung di tempatkan, ia berusaha tenang agar tidak dicurigai
"Let's play bastard.."
Buk..!
"Tidak mungkin bagaimana bisa kalian percaya jika aku sudah ganti jabatan?!" Ucap seseorang dengan emosi, sementara Namjoon dan Jinyoung tengah menunduk takut
"Kalian benar-benar tak becus..!" Bentak orang itu kesal
Namjoon menatap matanya
"Tapi pak, kami diberitahu kan oleh seseorang yang mengaku bahwa anda memberikan jabatan itu pada dirinya.. maka dari itu kapten, jendral dan polisi lain mengadakan upacara penyerahan jabatan karena surat orang tersebut sangat jelas.." jelas Namjoon membuat orang didepannya menggaruk kulit kepalanya yang botak"Astaga kalian..! Benar-benar, sekarang memang kalian tidak jaga? Tidak misi?" Tanya orang itu frustasi
Orang yang diketahui ketua polisi sebenarnya yang telah menyatakan Hiatus sebelum Namjoon dan Jinyoung ada itu kembali sekarang dengan keadaan yang kacau balau
"T-tidak pak..!" Kini Jinyoung berucap namun sedikit gugup
"Kau yakin?" Tanyanya dengan nada dingin sambil mengangkat kepalanya
"Tidak.." Ucap Namjoon lalu menatap Jinyoung
"Kami seharusnya tetap ada dimarkas, namun orang yang mengaku ketua itu menyuruh kami pulang.." Jujur Namjoon
"Begini, sebaiknya kau lihat berita tadi.. tentang psikopat yang ditangkap oleh kepolisian xxseoul, bukan kah kau bagian inti? Tak mungkin kau tidak hadir? Ini mencurigakan.." Ucap orang itu
Dan Namjoon Jinyoung berusaha mencerna omongan atasan mereka
"Ini aneh.." gumam Namjoon dan kedua orang disana menoleh kearahnya"Ayo kesana pak..!"
Taehyung tidak sadarkan diri disel tahanan itu, hanya borgol ditangannya yang bisa menopang tubuhnya, tubuhnya tersiksa sekarang dan kedua orang yang menyiksanya sudah cukup luas untuk hari ini
Mereka berdua pergi pulang dengan senyuman bahagia, sementara Chanyeol bersembunyi menunggu kedua orang yang menurutnya sangat bajingan itu keluar dan ia bisa masuk dan menyelamatkan taehyung
'Bajingan bajiggor..!' Batin Chanyeol kesal, terus menahan agar tidak menembak gigi ompong mereka
Ketika berjalan melewati Chanyeol ia langsung menyadari ada kunci dikantungi belakang Jong-in, Chanyeol mengambilnya dengan santai mantan teman nya dulu itu mati rasa, mungkin karena tertepa matahari terus..
Merasa sudah cukup aman Chanyeol keluar dari tempat persembunyiannya dan melihat taehyung yang bergantung dengan tubuh tak sadarkan diri dan tangannya sebagai penompang dirinya
"Walaupun anakku sering dikatai monyet, tapi jangan buat dia digantung seperti monyet gitu dong.." Sensi Chanyeol
"Ahh ini seperti jiwa Baekhyun hahaha.." Monolog nya lagi ketika sadar teringat sifat Baekhyun yang lucu dan menggemaskan
Chanyeol mengambil sebuah kunci yang ia dapatkan tadi dan membuka pintu sel itu dengan cepat beralih pada kedua kaki dan tangan taehyung
Buk..!
Badan topless itu langsung jatuh diperlukan Chanyeol, ia tak sadarkan diri banyak luka yang tak biasa ditubuhnya. Langsung saja dia memberi tahu ke cctv untuk alat transportasi mereka
Disana Ong mengerti dengan bahasa tubuh Chanyeol, mereka sudah berteman lama jika kalian belum tahu.. maka dari itu mereka sampai sekarang sama tujuannya dokter- dengan kata lain dokter ganas ganss
5 menit kemudian mobil Ong sudah siap mengantar mereka, ke tempat yang kemungkinan orang² banyak tidak tahu
"Bertahan lah taehyung..!"
TBC
"You want me to say goodbye?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Master Psycho
FanfictionEND | Merindukan mu setiap waktu namun, apakah aku menyukai tubuhmu saja? Taehyung, dia berbahaya punya penyakit mental tak suka? Maka dia akan membunuh dan mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat, terutama niat membunuh obsesi nya sendiri, Jeon J...