Kali ini ku coba menepis segalanya,
Berusaha tuk acuhkan segalanya,
Ku tau kau menikmatinya
Namun tak kau ucapkan.
Kau pun tau aku pun menikmatinya,
tanpa ucap.Seolah hati menjerit,
Namun bibir tak mampu berucap.
Seolah hati menginginkan,
Namun tangan tak mampu menggapainya.Kegagalan yang lalu,
membuatku takut kehilangan orang sepertimu,
Kegagalanku yang lalu,
membuatku takut untuk melangkah lebih jauh.Dari ucapanmu,
ku tepis segalanya.
Menyangkal segalanya,
agar ku tetap bisa menjadi seseorang yang kau inginkan.
Agar kau tetap nyaman bersamaku, seperti yang kau inginkan.Jangan pergi,
Temani sisa hidupku dengan segala apa yg kumiliki.
Jadilah temanku yang tak lekang oleh waktu.Jangan pergi,
Cukup kita akhiri basa basi ini.
Secepatnya,
Agar aku bisa kenalkan pada dunia,
Lelaki yang akan menjabat tangan ayahku disinggasana nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selirih Sendu
RandomTentang semua hal didekatmu. Tentang bagaimana harimu. Bagaimana duniamu. Kehidupan bukan tentang khayalan. bukan tentang alur yang kamu buat. Dan inilah rasaku. Dan rasamu.