Ini bukan pertama kalinya kau membuatku menangis.
Tangisan ini sudah bertahan untuk yang kesekian kalinya sejak kau meninggalkanku.
Tapi, pernahkah kau tahu? Aku sudah lama berhenti.Berhenti menangisimu.
Ralat.
Aku meralat.
Aku sudah lama 'sempat' berhenti menangisimu.Karena hari ini, setelah sekian lama mencoba bertahan, akhirnya aku menangis lagi.
Kau pasti tahu penyebabnya.
Iya, rindu.Bagaimana bisa kau datang kembali dengan segala kenangan itu? Kau datang membentuk suatu rasa yang belakangan ini sering kurasakan.
Kunamakan dia 'rindu.
Aku merindukanmu lagi.
Kau tahu? Aku membenci kata 'lagi'.
Kata itu seolah membawa hal-hal yang sempat pergi dan kini hal-hal itu.. kembali.
Kata itu sering ku pakai dalam tulisan-tulisan yang ku dedikasikan untuk kamu.
Kamu..lagi.
Lagi dan lagi aku menulis hal-hal tentangmu.
Salah. ini bukan tentangmu.
Tapi ini tentang perasaanku padamu.Tak kunjung berhenti.
Ah aku lelah.
Kemanapun, sejauh apapun, bersama siapapun, ujung-ujungnya aku akan kembali pada titik yang sama.
Titik itu ku namai 'kamu'.
Iya..kamu.
~~~~
Manado~
02 Desember 2018
01:32
KAMU SEDANG MEMBACA
Kalimat.
RandomQuotes? ga tepat. Puisi? ga mirip. Cerita? ga yakin. Diary? ga juga. Curhatan? Bisa jadi.! Intinya..disini terdapat kalimat. Entah itu quotes,puisi,cerita,diary,curhatan atau apa kek. Gabungannya mungkin. Mari membaca.