PERLOMBAAN

7 1 0
                                    

Pagi ini suasana gedung sekolah sangatlah ramai tentu ini hari dimana sekolah mengadakan lomba atletik basket yang beberapa bulan lalu nofal sampaikan pada keyla dan tak lupa dua sahabatnya itu .

Tentu saja nofal dan anggotanya sudah mejeng untuk pemanasan sebelum bertanding
" wih , si angkrang lindes semangat amet lo , kalah baru broken home lo " ledek fian sambil memukul bahu nofal
" eh kok broken home ?" Balas keyla bingung
" eh maksudnya broken heart"
" alay banget dah " jijik keyla
" gak mungkinlah , secara nofalkan udah latihan yang giat " bantah agas sambil menjitak kepala fian
" eh tembok lo yakin gak nih pak bolket bakalan menang?" Tantang fian
" yah mana gwe tau " jawab keyla ngegas bat
Keyla berjalam meninggalkan nofal dan dua sahabatnya itu.

Lebih baik ia ke kantin dari pada meladeni lambe turah yang nyerocos mulu kek kurang belaian aja lagian bentaran lagikan sekolahnya bakalan kebanjiran anak sekolah yang lain .

Lima menit kemudian pengumuman telah berkumandang yang menandakan bahwa seluruh siswa siswi berkumpul dilapangan untuk menyaksikan pertandingan basket
Keyla lebih memilih duduk di bandingkan harus berdiri , ia pun mengambil posisi duduk paling depan supaya bisa melihat jelas aksi nofal nanti.

PRRRRIIITTTTTT
Tiupan peluit dari wasit menandakan pertangdingan babak awal sudah dimulai , teriakan sorak - sorak semangat mulai memenuhi suasana lapangan saat ini , skornya saat ini sangat menegangkan kurang beberapa poin untuk menyamai skor SMA Dutajaksa .

Permainan dibabak awal pun SMA kami kalah skor , para peserta lomba pun diperbolehkan beristirahat sejenak
"Fal gwe yakin dibabak kedua kita pasti menang" ucap agas memotifasi
" tuh apa yang gwe bilang , e'lo sih pede amat baru babak awal aja udah kalah skor " ledek fian
Tak segan segannya tangan keyla menampol mulut fian
" eh terasi , doa lo buruk amat "
" aduh sakit tau key" mengelus mulutnya
" lagian temen lagi susah lo motifasi kek , semangatin kek, apa kek biar seneng ini malah di pojokin " bantah agas
" habisnya lawannya serem amat , mana mainnya cool semua kan dedek jadi baper bang" suara sok manja
" lo lama - lama keknya kena penyakit otmekejom " memegang kening fian dan dan mengetoknya layaknya pintu
" wah apaan tuh key" sangat antusias
" otak mengecil kelamaan jomblo "
" huahahaha sejak kapan garing"
" udah tiap ketemu ada aja ulahnya " tegur nofal sambil mengeleng
" gwe suka heran tuh bocah kita pungut dimana?" Bingung keyla
" dari biji nanas " ucap nofal dan agas secara bersamaan

PPRRIIIITTTTTTTTTTT
pertandingan babak kedua kembali dimulai kali ini skor seri suasananya juga menegangkan apalagi ditambah aksi tehnik dari lawan , kali ini nofal berkuasa memainkan bola , semuanya berharap nofal bisa menambah satu skor baru.

Nofal pun mulai melempar bolanya menuju ke arah ring semua penonton tegang, panik bercampur jadi satu
Dan.....
" yesss" teriak nofal sambil loncat
Bola yang nofal lempar masuk dengan mudah kedalam ring seluruh penonton bersorak tentu sorakan kecewa mau pun sorakan kemenangan .

Nofal menatap kearah yang entah menurut keyla menatap dia atau bukan tapi yang jelas saat ini nofal sangat bahagia , seperti ada cahaya baru dan keyla bisa menangkap itu .

Nofal tak henti - hentinya mengembangkan senyumannya sambil mulai melambai - lambaikan tangan , keyla pun mulai salah tingkah dibuatnya
" duh nofal kok gitu amat" grutunya dalam hati

Saat ini nofal benar - benar terpanah dengan seorang gadis , gadis itu salah satu anak cheerleaders sekolahnya
Gadis itu mulai membalikan badannya namun tak sengaja ia terpelecok dan juga menginjak tali sepatunya tentu saja gadis itu kehilangan keseimbangan yang sebentar lagi akan jatuh ,namun dengan sigap nofal menangkapnya .

Kini mata nofal dan gadis itu saling bertatapan beradu menjadi satu tatapan , hanya suara sorakan manusia yang masih tersisa yang menyadarkan keduannya
" makasih " mulai mengambil posisi berdiri
" lain kali hati-hati" sambil tersenyum
Sedangkan keyla terkejut bukan main sekaligus membuat moodnya rusak tapi entah tak biasannya ia sewot atau cemburu saat nofal dekat atau bersama gadis lain , dari pada membuat moodnya semakin hancur lebih baik dia pergi saja .

Entah keyla mau kemana tapi yang jelas saat ini ia tak punya arah, jalan saja hanya menatap lantai hingga langkahnya harus terhenti sekaligus membuatnya terjatuh di depan umum
"Hat"
Keyla tak meneruskan perkataannya ia kaget bukan main melihat orang yang ada di hadapannya saat ini

Sebuah tangan kokoh sudah terjulur dihadapan keyla tapi gadis itu masih tertegun diam membisu
" berdiri " ucap pria itu
"Sorry" membalas tangan pria itu
" heyy" melambaikan tangan

Keyla masih sibuk dengan lamunannya pria yang ada dihadapannya ini ternyata lawan basket nofal yang terlihat jelas di lengannya menandakan bahwa dia seorang kapten
" hey" memukul pelan bahu keyla
" tayoo hey tayo tayo " sepontan menutup mulutnya
Pria itu hanya tertawa melihat tingkah keyla
" lo ngapain sih keyla bego" grutunya dalam hati
" gwe traktir minum "
" gak usah" tolak keyla
" it's oke"
Keyla pun tak bisa mengelak kalau sudah begini mau tak mau ia harus menuruti kemauan lelaki itu .

Kantin sekolah dipenuhi penghuni yang haus dan kelaparan keyla masih fokus dalam lamunannya entah siapa yang ia pikirkan saat ini
" nih untukmu " menyodorkan sebotol minuman
"Makasih jadi ngrepotin "
"It's oke"
Suasana begitu canggung keyla masih fokus pada lamunannya
" btw kita belom kenalan kenalin gwe devano " menyodorkan kembali tangannya
"Keyla "

Sementara nofal dan dua sahabatnya itu sibuk merencanakan pesta kemenangan
" kan nofal menang nih " melirik ke arah agas
" trus" sambil menaikan sebelah alisnya
" TRAKTIRAN"
" aman pok, roti gepeng berdua" tertawa lepas
" ah sampe mana segitu , batagor babang anwar kek"
" btw keyla mana?" Bergantian menatap fian dan agas
" hahaha sok care lo fal" memukul bahu nofal
"Paling ngantin" tebak agas enteng
Tiga manusia itu berjalan menuju kantin siapa tau memang gadis itu ada disana, suasana kantin padat dipenuhi penghuni sekolah lain tapi nofal dapat menangkap jelas sosok gadis itu , tapi anehnya nofal melihat keyla bercanda bersama seorang pria
" dicariin juga " sambil memukul lelan meja
" apaan gak lucu" melihat sinis
" santai dong matanya " merauk wajah keyla
" key trak" ucapan fian tak dilanjutkan setelah melihat sosok pria dihadapan keyla
"Dinner buk" bisiknya pada keyla
" sirik aja lo jones " balas ledek keyla
" sejak kapan lo bijak "

Nofal dan dua sahabatnya itu bergabung untuk makan bersama devano duduk berpapasan dengan keyla sedangkan nofal duduk disebelah devano
" ngapain lo duduk di samping gwe?" Heran keyla
"Terserah babang dong mau duduk dimana aja " sok kecakepan
"Lama-lama jijik gwe sama lo"

Awalnya suasana begitu canggung semua sibuk dengan makanan masing-masing hingga devano pun memecahkan keheningan
"Kenalin devano" menyodorkan tangannya ke nofal
" nofal" datar tak membalas tangan devano
Fian pun sigap menyambar tangan yang kosong itu sebelum kecewa
"Fiano" senyum gila
" sejak kapan nama lo ada ,no nya " heran keyla
" nih diakan devano yah gwe fiano biar kembar gitu " bertingkah layaknya gadis

Kami pun tertawa lepas melihat kelakuan fian tak terkecuali nofal ia diam sambil menatap devano
" eh cok di liat nofal sama devano cuco yang mana?" Tanya fian tiba-tiba
" sama kok" jawab enteng
" gak sama lah batu" sambil menjitak kepala keyla
" lah benerkan "
" bedanya gwe jauh lebih tamvuan " bantah nofal angkuh
" pede amat lo bang" sindir agas
"Jelas dong" memperbaiki kerabajunya
" btw gwe ucapin selamat" kembali menyodorkan tangan
" it's oke " mebalas sekilas

Tak terasa bel berbunyi meski hari ini bukan seperti biasanya , sebelum kami pulang ke rumah masing - masing sampat kami dan devano bertukar no ponsel atau sekedar menjalin persahabatan antar sekolah .

#ANYONG😄
#GIMANA CERITANYA?
#JANGAN LUPA DI VOTE AND COMENT KARNA COMENT DARI KALIAN DI BUTUHKAN😂😆
#SORRY MASIH ADA TYPO

MAKASIH BUAT YANG UDAH BACA

KEMBALILAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang