Jam menunjukkan pukul 18.00, mereka semua juga sudah bangun dan mandi. Selesai mandi mereka turun ke bawah hanya menggunakan handuk kimono bergambar kartun kesukaan mereka semua, sedangkan para lelaki turun menggunakan handuk kimono berwarna putih semua.
"Apalagi sih dad" kesal Syifa yang masih mengantuk, dad-nya hanya tertawa melihat salah satu putri nya yang masih mengantuk.
"Hey girl, don't be anggry. Momy call you come here, because this dress and this suit. You use this tonight, it's the same as all of us. Understand?" Jelas Alya pada anak-anak nya.
"Yes mom, we understand" jawab Nando lemas
"Are you okay litle boy?" Tanya Azka pada calon menantunya.
"I'am okay dad, just a little dizzy" jawab Nando seadanya, Dira langsung pergi ke kamar untuk mengambil perlengkapan kedokterannya.
Kemudian Dira kembali dengan membawa stetoskop dan tensi darah.
"Oke sayang, biar momy periksa keadaan mu dulu" ucap Dira sambil memeriksa badan Nando dengan stetoskop.
"Oh God, kau kelelahan sayang dan dehidrasi. Kau harus istirahat dirumah dan di infus, nanti malam tidak usah datang bersama Dera" ucap Dira meyakinkan.
"No momy, i will still go" kekuh Nando
"Baiklah, tapi kamu harus janji sama momy kalau pulang dari sini kamu mau di infus di rumah sakit" ucap Dira pada Nando
"Dirumah aja yah mom, kalau di rumah Nando mau mom. Janji Nando mom" pinta Nando mencoba bernego.
"Oke momy setuju" ucap Dira, kemudian pandangannya menuju ke Dera yang terlihat pucat.
"Are you okay litle girl?" Tanya Reza pada Dera
"I'am okay dad, why?" Tanya Dera sok kuat
"Kamu kelihatan pucat sayang, apa kamu sakit juga?" Tanya Nando khawatir pada tunangannya.
"Nggak kok kak, aku gak papa. Aku hanya sedikit lelah" jawab Dera
"Mom periksa Dera, aku tidak ingin dia sakit" pinta Nando pada Dira
"Okay dear, tenang saja" ucap Dira
Kemudian, Dira geleng-geleng kepala melihat dua anaknya yang bisa sakit disaat bersamaan.
"Anak gua ama calon mantu gua kagak kenapa-kenapa kan Dir?" Tanya Alya khawatir.
"Aneh, mereka bisa sakit disaat bersamaan. Lebih baik sekarang kalian di infus sampai nanti kalian sampai di hotel Le Roch, kalau kalian memang pingin ikut" ucap Dira
"Yah mom, kan malu kita kalau pakai infus. Ntar dikira anak mom ini gak sempurna" rengek Nando
"Iyah mom, malu nih anak momy yang cantik dan ganteng. Iyah kan sayang?" Ucap Dera pada momynya, dan dijawab anggukan oleh Nando.
"Nggak! Kalau kalian pengen ikut beneran kalian turuti apa kata momy kalian! Kalau tidak kalian tidak bisa ikut." Tegas Azka pada kedua anaknya yang satu ini.
"Tapi.." ucapan Dera terpotong saat Reza mulai berdiri dari duduknya.
"Tidak ada tapi-tapian! Kalau dad Reza dan dad Azka sudah bilang tidak! Maka kalian tidak boleh membantah! Sekarang kalian pilih!" Ucap Reza sedikit meninggi.
Dera dan Nando menoleh menghadap ke arah Dion dan Shasa dengan mata pupy eyes nya, namun mereka tidak bisa membantu.
"Sorry adek-adek abang yang comel, abang gak bisa bantu. Kalau udah urusannya dad Reza sama dad Azka" ujar Dion pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Goals
RomanceAdera Natasya Wijaya Murid baru di SMA Pratama Bandung, pindahan dari SMA Kusuma Wijaya. Dengan paras cantik di atas rata-rata. Pindah karena keinginan kakaknya, dengan sifat seperti anak laki-laki yang senang naik ninja hitam kesayangannya. Dan ju...