Chapter 17

1.7K 47 10
                                    

Setelah sampai, di sana sudah ada Reza dan Alya. Sedangkan Lingga dan Dion sedang berdebat masalah Dera.

"Lo yang gendong Dera Ling, gue udah tadi. Karena dia satu mobil sama gue, sedangkan sekarang dia minta duduk di sebelah lo" jelas Dion.

"Yah bang, napa gue. Lo aja deh bang" kekuh Lingga.

"Mau lo gue suruh bawa koper ini" tunjuk Dion pada kopernya yang besar, yang terdapat banyak keperluan Shasa di dalamnya.

"Nggak deh makasih bang, gue aja yang gendong Dera" kemudian Lingga membuka pintu mobil Dion, dan mengangkat tubuh Dera perlahan.

***

Setelah itu, mereka semua mulai masuk ke dalam pesawat. Para bodyguardnya memasukkan mobil mereka semua ke dalam pesawat juga.

"Yaelah ni bini lo kenapa do?" Ledek Edgar pada Nando, karena Dera yang masih memakai lingeria.

"Biasa bang, mangkanya gue ikhlas kalo dia satu mobil ama bang Dion sama duduk ama bang Lingga. Soalnya gue takut khilaf, dan nanti dalam perut Dera ada Nando junior deh" jujur Nando.

Sontak semua penghuni pesawat tertawa, apalagi Nando. Kemudian mereka diam saat Reza dan Azka mengecek semua anggotanya, diikuti oleh Mr. Sam dan Mr. Smith di belakangnya.

"Kenapa jadi diem hm?" Tanya Reza yang melihat anak-anaknya tidak tertawa lagi.

"Anu dad, itu" ucap Alka terbata-bata, mereka memang takut pada Reza. Apalagi saat rame di dalam pesawatnya.

"Itu apa hm" sambung Azka

"Tadi dad, bang Edgar tanya ke Nando kenapa Nando gak mau gendong Dera. Yaudah Nando jawab karena Nando takut khilaf, liat aja Dera cuman pakek apa dad" tunjuk Nando pada Dera

Kemdian Reza melihat putrinya yang hanya pakai lingeria, sontak membuat Reza tertawa.

"Mangkanya za, daritadi gue ketawa terus karena anak gue ini" ucap Azka dengan sisa tawanya.

"Pantesa saudaranya pada ketawa" ucap Reza

"Yasudah ayo pasang sabuk pengaman kalian, jangan tidur malem-malem" ucap Azka
"Iyah dad, tapi masih belum ngantuk" sanggah Sandra

"Baiklah, intinya jangan tidur malam-malam sayang" ucap Reza kemudian mencium keninga semua anak-anaknya, begitupun Azka.

"Dad" panggil Alka, keduanya pun menoleh

"Apa hm?" Tanya Azka

"Mom Alya mana?"

Kemudian Alya muncul dari kursi depan Alka.

"Apa sayang" tanya Alya lembut.

"Momy tidur sama siapa?" Tanya Alka lagi

"Kenapa hm? Mau ditemani momy hm?"

Dengan semangat Alka mengangguk, kemudian Reza yang melihat putranya hanya geleng-geleng.

"Yasudah momy bakalan temenin kamu tidur, tapi harus janji kalau Alka bakalan tidur" ucap Reza sambil mengelus puncak kepala Alka.

"Iyah dad Alka tau, Alka kan bukan anak kecil lagi" ucap Alka kesal

Kemudian Alya pindah duduk di sebelah Alka, sedangkan Alka mencari posisi nyaman untuk tidur.

Di tempat duduk paling depan sebelah kiri, Dera masih setia menutup matanya dengan bersandar pada bahu Lingga, Lingga juga sudah tidur.

"Hmm" suara Dera membangunkan Lingga. Dilihatnya Dera yang sedang gelisah.

"Kenapa hm" tanya Lingga

"Aku kangen kak Nando" ucap Dera sambil perlahan matanya yang terpejam kembali terbuka.

Couple GoalsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang