TRIPLE A (Pindah Ranjang)

Triple A •13

Happy Reading...

👶👶👶👶👧👶👶👶👶

"Nda, nda cenapa co menanyis? "

"Kita ndak nakal loh nda"

"Ho'oh kita ndak nakal, tapi kenapa nda angis, ayah, ayah nacalin nda ya"

Aiza yang berada di dekapannya Abi pun hanya bisa menangis, sedang Abi berusaha menenangkannya, menghiraukan pertanyaan triple A, membuat ketiga bocah itu cemberut kesal karena dikacangin.

"Ayahhhhh" teriak mereka kompak sambil menarik-narik baju yang Abi pake.

"Syuttt kalian jangan berisik, diam dulu ya, ayah sedang mendiamkan bunda kalian nih" ujar Abi tanpa melepaskan pelukannya.

"Syuuut sudah dong sayang, air matanya sayang kalo dihamburkan sekarang, bagaimana kalo kemarau nanti malah tidak ada cadangan kalo dihabisin sekarang" canda Abi yang dapat pukulan dari Aiza sedang triple A mengerutkan keningnya sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal karena tidak nyambung.

"Sudah ya kasian dia kalau kamu tangisi gini terus nanti dia nggak nyenyak bobonya, kan kita masih bisa buat lagi, kamu mau berapa? Aku jabanin deh tiap malam buat begadang bikin baby, kalo perlu sehari tiga kali dan sekalinya tiga ronde" ucap Abi tersenyum mesum, dengan wajah yang memerah Aiza memukuli Abi dengan berutal.

"Abi ikh, hiks " rengek manja Aiza.

"Meleca yaji nyomonin apa ci? " tanya Ayyas.

"Ndak tau, olang tua"

"Kita main keluar aju yuk, pucing dicini kita dikacangin"

"Hihihi, emyang mana cacang pelacaan dicini ndak ada cacang?"

"Butan cacang tu Yas tapi cacang cuekin tita dicuekin ma nda ma yah"

"Camu mong apa ci acu ndak ngelti"

"Kan kamu mah lola Yas"

"Apa Yagi tuh yoya? "

"Ah males ah nyomong ma camu bicin dalting"

"Dalting itu apa laji? "

"Aaargh yuk Ka kita main dilual aja, aku mayes ladenin Ayyas"

Azura menarik tangan Azka mengajaknya keluar, membuat Ayyas cemberut.

"Tunduin dong" Ayyas mengejar kedua saudaranya itu.

Setelah triple A pergi, Abi dan Aiza saling pandang.

"Kamu yang ngajarin mereka ya?" tuduh Abi.

"Aku?! Tidak aku tidak ngajarin mereka" elak Aiza.

"Lalu siapa dong kalo bukan kamu? "

"Bisa aja kan temennya"

"Tapi aku tidak yakin"

"Ya ya aku nggak tau mungkin mereka denger aku bicara seperti itu, tapi sungguh aku nggak ngajarin kok suer"

"Iya nggak ngajarin secara langsung tapi merekamnya dan kini dipraktekkan"

"Ya itu salah mereka kenapa direkam dan dipraktekkan "

"Kamu grrr"

"Apa? Ma- mmmph" tanpa aba-aba Abi mencium bibir Aiza, membuat siempunya membulatkan matanya terkejut karena mendapat serangan tiba-tiba, namun akhirnya mereka saling membalas.

"Kami ikh asal nyosor aja"

"Gemesh ikh dari tadi pengen nyium tapi ada triple A jadi dipending dulu deh"

"Ikh kamu ini"

"Tapi kamu suka kan" sontak wajah Aiza yang sudah merah kini menjadi merah padam.

"Abiii"

"Apa sayang "

"Sayang kamu juga "

"Aaaaaa yuk sekalian buat dede baru" ajak Abi yang langsung di hadiahi lemparan bantal diwajahnya.

"Wah berani ya kamu"

"Aaaa Abi ampun Abi" Abi menggelitiki Aiza.

"Coba sekali lagi bilang"

"Abiiii" dan semakin gencar Abi menggelitikinya.

"Panggil yang benar"

"Sayang"

"Aku juga sayang kamu"

"Cie cie cie cie" cie triple A yang entah sejak kapan kembali masuk.

👶👶👶👧👶👶👶

Tbc..
25-11-2018
17:30