Prev...
Mata Kyuhyun menatap tak percaya kearah dua orang yang berada di sofa itu.
"Apa maksudnya ini ???"
"Kyuhyun!"
"Kyuhyun!"
.
.
.Pagi ini semua berkumpul di ruang keluarga. Semalam setelah melihat Sungmin dan Jungmo.
"Memalukan!" Ujar nyonya Cho.
"Sungguh memalukan!" Geramnya.
"Dan Jungmo tak mungkin melakukan hal yang memalukan seperti itu." Ujar nyony cho.
"Kau benar eomma. Pasti perempuan ini yang menggoda Jungmo terlebih dahulu, Kyu. Kakaku tak mungkin melakukan hal bodoh seperti itu." Tambah Haneul.
Sungmin menatap tak percaya kearah mereka. Matanya sudah berair. Mereka memfitnahnya. Dan Kyuhyun selalu memihak ibunya. Dan hubungan dengan Kyuhgun sedang tak baik. Tidak! Bukanya Sungmin berharap dibela Kyuhyun tapi harga dirinya sebagai perempuan telah direndahkan.
"Aku tak mungkin melakukannya, Kyu." Bisik Sungmin pada Kyuhyun.
Namun Kyuhyun hanya diam.
"Semua yang dikatakan Haneul benar. Dia selalu menggodaku sejak kau pergi, Kyu." Ujar Jungmo.
Kyuhyun menatao Jungmo kaget.
"Eomma, aku hanya bertanya pendapat tentang bisnis baruku, tapi dia malah menggodaku. Kau percaya padaku kan eomma." Tambahnya.
"Ohmy! Sungguh kau perempuan murahan!" Geram nyonya Cho sambil menampar Sungmin.
Sungmin memegang pipinya sambil menangis.
"Bohong! Itu semua bohong! Kyuhyun, kau percaya padaku, kan ?! Aku tak mungkin melakukannya. Aku berkata yang sebenarnya, Kyu." Mohon Sungmin.
"Diamlah!" Gertak Kyuhyun.
Nyonya Cho dan kedua anaknya tersenyum melihat sikap Kyuhyun.
"Kenapa Kyuhyun harus percaya pada perempuan ular sepertimu, dia pasti percaya padaku." Kata Nyonya Cho.
"Bukan begitu, Kyu ?" Tanya Nyonya Cho sambil menatap Kyuhyun.
"Eomma, kau telah berbogong." Bisik Kyuhyun.
"Aku tak mungkin ber..."
"Cukup!" Potong Kyuhyun.
"Kalian semua telah berbohong." Kyuhyun menunjuk kedua kakaknya.
"Mungkin aku tak tahu berapa lama kalian berbohong. Tapi tuhan tahu berapa hari, bulan, bahkan tahun kalian berbohong." Ujar Kyuhyun.
"Aku selalu bersabar jika kalian membenciku. Bahkan aku berharap kebencian kalian berubah menjadi cinta. Tapi..."
"Tapi kalian memfitnah isteriku. Itu bukan kebohongan yang bisa kutolelir. Sungmin tidak berbohong. Aku tak terima jika kalian menyakitinya." Katanya.
"Ah, jadi kau lebih percaya dia, daripada keluargamu ?" Tanya nyony Cho.
"Lalu mengapa kita harus tinggal disini ? Lebih baik aku pergi, daripada tidak dipercayai anakku sendiri." Ujar nyonya Cho.
"Seperti yang kau katakan. Apa yang kau putuskan itu selalu baik. Dan semoga keputusanmu itu baik." Bisik Kyuhyun.
Nyonya Cho memandang Kyuhyun tak percaya. Baru kali ini Kyuhyun bertindak seperti ini padanya. Biasanya dia selalu menurut padanya. Tak pernah sekalipun membantah ucapannya.
"Silahkan kalian bereskan pakaian kalian." Ujarnya, lalu beranjak menuju kamarnya.
Sungmin yang melihay hal itu bergegas mengejarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KYUMIN Heart to Heart
Fanfictioncerita ini aku ambil dari film india 'Dhadkhan'. gak sebagus film itu emang. aku juga berjuang banget bikin fanfict ini. apalagi dengan kondisi yang kekurangan kyumin momment ya.. aku juga masih newbi, saran dan kritik yang baik aku terima banget. ...