Stand by My Side

1.4K 56 13
                                        

"POKOKNYA AKU MAU NAIK ITU!!" Ucap Momo sambil menarik baju Mina.

"Ini sudah malam Momo. Kita harus pulang."

"Momoring tidak mau pulang. Momoring mau naik itu." Ucap Momo sambil menghentakan kedua kakinya.

"Tapi ini sudah malam Momo." Ucap Mina sambil berusaha mengajak Momo untuk meninggalkan taman bermain ini.

"POKOKNYA MOMORING TIDAK MAU PULANG." Ucap Momo sambil memukul Mina.

"Iya-iya Momo, Kamu boleh naik itu tapi cuma 1x. Kamu mau janji?" Ucap Mina sambil memberikan jari kelingkingnya kepada Momo.

"Momoring janji." Ucap Momo sambil menautkan kelingkingnya dan berlari ke arah permainan yang ingin dia naiki.

"Huft"

Mina hanya bisa menghela nafas melihat kelakuan Momo yang merupakan kekasih dari dirinya.

"Kapan kamu akan kembali seperti dulu Momo?" Ucap Mina sambil memandang ke arah Momo yang sedang asik bermain.

"Aku akan memenangkan lomba itu Mina. Hadiahnya akan aku tabung, supaya kita bisa cepat menikah."

"Momoring sudah lelah. Momoring mau pulang." Ucap Momo sambil mengembungkan kedua pipinya. Mina tersadar dari lamunannya setelah mendengar suara Momo.

"Momo sudah senang sekarang?" Ucap Mina sambil tersenyum.

"Momoring sudah senang, tapi sekarang Momoring lapar. Apakah Mina mau memberikan Momoring makanan?"

"Jadi Momoring lapar? Baiklah ayok kita membeli makanan."

"Ayok kita berangkat."

Mina hanya bisa tersenyum melihat kelakuan kekasihnya sekarang ini.

****

Mina hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat Momo yang makan dengan sangat lahap.

"Makannya pelan-pelan Mo, nanti kamu akan tersedak."

"Tidak bisa, makanan ini sangat lezat. Momoring tidak mau melewatkannya." Ucap Momo sambil terus mengunyah makanan.

"Kalau makan jangan sambil bicara Momo. Kamu bisa tersedak."

'Uhuk...Uhuk...'

"Baru saja aku bilang." Ucap Mina sambil memberikan minum kepada Momo dan menepuk-nepuk punggung Momo.

"Hehehehehehehe. Lagian makanannya enak Mina. Momoring tidak mau melewatkannya." Ucap Momo sambil menggaruk belakang kepalanya.

"Walaupun enak, kamu tidak boleh seperti itu lagi Momo."

"Iya, Momoring janji."

"Ya sudah lanjutkan makannya Mo."

Momo makan dengan sangat lahap, sampai membuat kedua pipinya mengembung penuh. Hal itu membuat Mina tertawa.

"Kenapa Mina tertawa? Apa Momoring seperti badut?" Ucap Momo dengan wajah yang sangat polos.

"Kamu sangat lucu Momo." Ucap Mina sambil menusuk-nusuk pipi Momo dengan jarinya.

"Jangan mengganggu Momoring yang lagi makan. Momoring akan marah nanti."

"Iya-iya lanjutkan lagi makannya."

"Mina tidak makan?" Ucap Momo dengan wajah yang sangat polos.

Mina hanya menggelangkan kepalanya

"Ini." Ucap Momo sambil menyodorkan sendok yang berisi makanan ke arah Mina.

"Aku tidak mau makan Momo." Ucap Mina sambil menutup mulutnya menggunakan tangannya.

One Shot StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang