Gara dan mahkota perpisahan

887 95 16
                                    

Hawa dingin menyelimuti hampir seluruh kota hari ini, embun sepertinya memberikan aba aba agar banyak orang yang harus tetap ditempat tidurnya

begitu pula dengan Diva yang seperti nya enggan untuk bangun karena sedang bermimpi sesuatu yang selama ingin hampir tak pernah terlintas di benaknya lagi, sesuatu tentang masa lalunya

...

"Gara!! "

"Apaan Sal" Jawab anak laki-laki kecil yang sedang sibuk membuat sebuah mahkota

"Ihhhhhh, aku lagi nanya sama kamu...... " Geram gadis kecil itu yang sedari tadi melihat prilaku sahabatnya

"Apaan"

"Kok di depan pagar rumah kamu ada tulisan kalo rumah kamu mau disewakan " Tanya gadis kecil itu lagi dengan lugu

Anak laki-laki itu hanya diam dan kembali membuat mahkota dari ranting dan bunga

"Garaaaaa!! " Geram gadis kecil itu

"Nih buat kamu, Pakek ya" Anak laki-laki itu menyodorkan mahkota yang sedari tadi berusaha ia buat seindah mungkin

Gadis kecil itu hanya tersenyum senang serta kagum , seketika ia lupa akan pertanyaan nya tadi
"buat aku? "

Gara hanya menganguk dan menatap lurus kedepan seakan ada sesuatu yang berusaha diungkapkan anak laki-laki itu

"Sal" Panggil Gara, masih dengan tatapan lurus menerawang

"Kenapa? Mau kamu ambil lagi mahkota nya? " Tebak gadis yang sedari tadi sibuk mengagumi mahkotanya

"Kalo sedetik kedepan aku udah nggak bisa sahabatan lagi sama kamu gimana? " Tanya Gara, tatapannya masih menerawang

Gadis itu menoleh ke sahabatnya dan mendapati mata Gara memerah di sana

"Kamu kenapa nangis? " Tanya gadis kecil itu

Gara yang menyadari jika matanya memerah dan mengeluarkan bulir bulir air kecil itupun berusaha menghapus nya dan tersenyum

"Kamu tau sesuatu nggak sal? "

Salsa kecil hanya menyimak dan menggeleng

"Kalo kamu itu sahabat yang paling aku sayang, setidaknya saat Mama papa aku lagi sibuk sama kak Rendy aku nggak terlalu sedih karena ada kamu disini" Jelasnya lagi, Gara berusaha menahan air matanya agar tak jatuh tapi percuma rasa ingin menangis nya sangat kuat

"Aku nggak lakuin apa - apa ko Gara, malah kamu yang selalu ada buat aku, emang kamu kenapa sih tiba tiba ngomong gitu" Tanya Salsa kecil bingung, ia jarang sekali melihat Gara menangis

"Aku bakalan nemuin kamu kalo kita udah dewasa dan pakein mahkota iniagi ke kamu, satu hal yang harus kamu inget Sal"

"Kamu adalah sahabat ku, sahabat adalah hidup ku dan aku sangat menyayangi bahkan terlalu mencintai hidup ku" Ujar Gara sambil mencoba untuk tersenyum semanis yang ia bisa di sela isak tangisnya

"Gara, kamu udah nggak mau lagi temenan sama aku? " Mata gadis itu memerah mendengar kalimat sahabatnya, tapi ia masih tak cukup dewasa untuk mengetahui maknanya

"Kalo semenit, sehari ataupun sebulan kedepan aku nggak bisa sama kamu lagi, kamu harus janji simpen mahkota itu ya"

"Gara,,, " Tangisan gadis ini semakin deras, ia tak bisa lagi mengendalikan semua nya

"Aku cuman mau kamu janji Sama aku, ayo janji sal" Paksa Gara pada sahabatnya

"Aku Salsa janji bakalan nyimpen mahkota dari sahabat aku, Gara" Jawab gadis itu masih dengan tangisan yang tak bisa ia hentikan

YOU'RE LATE [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang