akhir cerita kita

prolog.

Aku fransisca putri renata yang tidak pernah memiliki hatimu namun sempat memiliki ragamu.ya akan ku ceritakan sedikit tentangku,lucu sekali aku akan menceritakan diriku yang aku nilai dari diriku sendiri,bagaimana bisa? Ini sedikit konyol.
namaku fransisca putri renata,namun aku lebih dikenal dengan rena. Aku yang sulit berinteraksi dengan orang yang tidak kukenal menjadi mudah didekati semua orang karena mu,entahlah bisa dibilang aku dulu antisosial tapi nyatanya tidak,aku terlalu naif jika mengatakan bahwa aku tidak mempunyai teman atau tidak terlalu dikenal.

Refaldi sean bramsta,nama yang setiap aku dengar atau aku ucapkan membuat hatiku tidak nyaman,membuat moodku turun begitu saja. entah bagaimana aku bisa menulis cerita ini jika menulis namanya saja membuatku badmood seperti ini. Refal,ya dia lelaki yang saat ini memiliki hatiku sepenuhnya,dan dia juga yang membuatku jatuh sejatuh jatuh nya. Andai saja dari awal aku menyadari rasa sukamu kepadaku, mungkin saat ini aku dan kamu masih bersama walau tidak sebagai kekasih.
Jika dulu aku pernah mengatakan aku tidak mencintaimu,tolong jangan percaya.sebenarnya bukannya aku tidak mencintaimu namun belum,belum mencintaimu yang menjadi akan dan tidak bisa terlupakan. Jika dulu aku pernah mengatakan kamu tidak penting dan aku tidak perduli,tolong jangan percaya.dari awal aku sudah sangat,sangat perduli padamu,dan sampai saat ini aku masih sangat memperdulikan mu,tolong percaya padaku aku sangat memperdulikanmu,aku sangat merindukan mu.Jika dulu aku pernah berkata aku tidak membutuhkan mu dan kehadiran mu menggangguku,yatuhan tolong jika aku bisa memputar waktu aku berjanji aku tidak akan mengucapkan itu.aku takut,takut kehilangan mu,iya aku sangat takut kehilangan mu.ah sudahlah sampai disini dulu,baru segini aja aku udah nangis.sampai jumpa hari yang akan datang,aku mencintaimu dan akan terus mencintaimu.