Cause Im not ur past
...
Seminggu yang lalu, acara press & confrence Hyunbin dan Shinhye berjalan dengan lancar. Calon ibu mertuanya juga senang, karena kini mereka berdua sudah mempublikasikan hubungan mereka kedepan publik, secara resmi.
Shinhye sendiri kini sudah mempersiapkan hari pernikahan mereka, bahkan dia sudah membahas konsep pernikahan mereka dengan calon suaminya.
"Jadi, kapan kalian akan menikah?"
Shinhye sedang bertemu kerabat dari ayahnya, karena dia meminta adik dari ayahnya itu untuk menjadi pengganti ayahnya.
"Luangkan waktu paman dua minggu dari sekarang, aku perlu bantuan paman" Hanya ada pamannya, dan juga keluarga kecil mereka.
Walaupun mereka tidak begitu akrab, setidaknya Shinhye masih menganggap mereka ada. Berbanding terbalik, dengan apa yang mereka lakukan dulu pada Shinhye, mereka membiarkan dirinya terlantar setelah kematian kedua orangtuanya.
Alasannya? Karena mereka juga kekurangan, dan menganggap Shinhye sudah mampu untuk, mencari uang sendiri.
"Ba-baiklah kalau begitu, paman akan memberitahu bibi dan juga sepupu-sepupumu" Merasa tidak enak dengan kejadian dimasa lalu, Park Dante memiliki rasa bersalah kepada keponakannya ini.
Shinhye bergegas pergi dari kedai makanan milik pamannya, ia mengeluarkan sebuah amplop berisi uang, untuk membantu pamannya memenuhi kebutuhan keluarganya.
"Ambil untuk membyar uang kuliah, Park Daeun" Pria itu mengambil amplop putih itu, selagi Shinhye berjalan kearah pintu keluar kedai ini.
...
Hyunbin sendiri tengah berada di sebuah tempat syuting, untuk proyek film terbarunya. Dia tidak hanya bekerja untuk menginvestasikan dananya, tapi dia juga menjadi sutradara yang mengamati, dan memberikan masukan agar hasil filmnya lebih bagus.
Disela-sela break syuting-nya, Hyunbin memilih duduk disebuah kursi, didepan sebuah restaurant. Seorang staff pria datang, menemuinya.
"Anda ingin meminum sesuatu sutradara Hyun?" Tawaran staff itu kemudian dibalas baik oleh Hyunbin "Ya, tolong pesankan aku ice americano"
Staff tersebut kemudian menjauh pergi menuju kesebuah caffe disebrang jalan, namun Hyunbin tiba-tiba teringat sesuatu sesaat setelah mengatakan kata Coffe.
Dia merogoh saku jasnya, dan mengambil ponselnya. Tidak ada pemberitahuan dan satu pesan pun masuk kedalam ponselnya. Namun, Hyunbin kemudian membuka aplikasi pesannya, dan mengirim sebuah pesan pada Shinhye.
Pesan Teks :
Hai!, apakah sudah menemukan gaun pernikahan yang tepat?(Hyunbin)
..
KAMU SEDANG MEMBACA
Husband and Wife
FanficHusband & Wife © 2018, Nura Ihsan Taufiko (Nuraihsant). All rights Reserved. _______________ Niat Shinhye pergi California, hanya sekedar untuk berlibur, bukan mendapatkan lamaran pernikahan, yang mendadak menjadi skandal yang tersebar dengan cepat...