I want

1.8K 156 8
                                    

Sekarang aku mengerti dengan perasaanku.

...

"Apa Fukuoka menjadi tempat bulan madu, kalian?"

Pertanyaan dari salah satu wartawan yang tengah membututinya, membuat Shinhye hanya tersenyum kearah wartawan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pertanyaan dari salah satu wartawan yang tengah membututinya, membuat Shinhye hanya tersenyum kearah wartawan itu. Mereka baru saja tiba dari Jepang, dan sudah banyak sekali yang penasaran tentang perjalanan keduanya ke Fukuoka.

Hyunbin segera melindungi Shinhye, untuk tiba dimobil jemputan mereka. Jihon yang melihat wartawan yang tengah memberundung keduanya, dengan lekas membuka pintu mobil.

Shinhye masuk lebih dulu, disusul Hyunbin dan terakhir Jihon.

"Mereka begitu bekerja keras, untuk mengetahui segala hal tentangmu" Jihon mendengarkan pembicaraan keduanya, yang kini duduk dikursi belakang.

Untuk pertama kalinya, Hyunbin melihat isi mobil Shinhye yang begitu mewah dan bau parfum wanita itu.

"Resikomu menikah dengan seorang Aktris cantik sepertiku"

Jihon yang merasa suasana hati keduanya membaik, berani membuka suaranya. "Jadi, sekarang kalian sudah berbaikan?"

"Memangnya, kami terlihat seperti sedang bertengkar?"

"..." Shinhye hanya diam dan berharap, jika Jihon tak memperpanjang kata-katanya.

Tapi Jihon, tidak akan pernah bisa mendengar kata hati Shinhye.

"Untuk apa Shinhye pergi ke Fukuoka, kalau kalian tidak bertengkar?" Shinhye menutup matanya, dan merasakan Hyunbin sudah menoleh kearahnya.

"Kau bukan ingin berlibur, tapi kau sedang kabur kesana?"

Habislah sudah Shinhye, kebohongannya pada pria itu terungkap begitu saja. Jika saja, dia bisa membungkam mulut manajernya. Dari tadi, ia pasti sudah melakukannya, dengan senang hati.

Dengan was-was Shinhye melihat ekspresi wajah suaminya, Hyunbin terlihat sedang menunggu jawab Shinhye.

"A-aku, aku ke Fukuoka karena sedang kesal denganmu"

...

Ny.Nami sudah sangat merindukan menantunya, untuk itu dia mencari Shinhye ke kamar. Tapi, tak menemukan Shinhye disana, dia kemudian bertanya pada beberapa pelayan dirumahnya, tentang keberadaan menantunya.

 Tapi, tak menemukan Shinhye disana, dia kemudian bertanya pada beberapa pelayan dirumahnya, tentang keberadaan menantunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Husband and WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang